Daftar isi
Fungsi Pengecilan Payudara
Pengecilan payudara adalah tindakan medis yang digunakan untuk untuk mengangkat jaringan kelenjar dan lemak berlebih di payudara, untuk memberikan bentuk yang lebih baik dan memperkecil ukurannya. [1, 2, 3, 4, 5]
Operasi pengecilan payudara ini terkadang disebut juga dengan pengurangan mammaplasty. [3]
Anda dapat mempertimbangkan untuk menjalani pengecilan payudara, apabila payudara Anda memiliki ukuran yang tidak proporsional dengan tubuh Anda, atau menyebabkan rasa tidak nyaman. [1, 2, 3]
Operasi pengecilan payudara tidak hanya ditujukan untuk wanita, tetapi juga pria. Misalnya, pria dengan kondisi seperti ginekomastia (kondisi di mana payudara pria membesar secara tidak normal) dapat menjalani operasi ini. [2]
Kondisi yang Membutuhkan Pengecilan Payudara
Dokter akan merekomendasikan operasi pengecilan payudara pada pasien yang memiliki payudara besar dan ingin menyembuhkan kondisi sebagai berikut: [3]
- Nyeri punggung, leher, dan bahu kronis yang membutuhkan obat pereda nyeri
- Ruam kronis atau iritasi kulit di bawah payudara.
- Nyeri saraf.
- Terbatasnya aktivitas karena ukuran payudara.
- Kesulitan mengenakan bra dan pakaian.
Operasi pengecilan payudara umumnya tidak disarankan jika Anda: [3]
- Perokok
- Memiliki kondisi tertentu seperti diabetes atau gangguan jantung
- Sangat gemuk atau obesitas
- Ingin menghindari bekas luka di payudara Anda
Operasi pengecilan payudara bisa dilakukan oleh seseorang dari rentang usia berapa pun, bahkan bisa dilakukan saat remaja. Namun, jika payudara Anda belum berkembang sepenuhnya, Anda kemungkinan memerlukan operasi kedua di kemudian hari.
Anda dapat menunda operasi pengecilan payudara jika Anda memiliki rencana tertentu di masa depan, seperti: [3]
• Persalinan.
Jika Anda belum memiliki sebuah keluarga atau Anda belum memiliki anak atau berencana memiliki anak lagi, Anda kemungkinan harus menunggu sampai operasi tidak menjadi masalah pada kehamilan Anda. Menyusui dapat menjadi tantangan setelah operasi pengecilan payudara. Meskipun teknik bedah tertentu dapat membantu menjaga kemampuan Anda untuk menyusui.
• Penurunan berat badan.
Jika Anda berniat untuk menurunkan berat badan dengan mengubah pola makan dan memulai program olahraga, Anda kemungkinan harus menunggu untuk memutuskan apakah pengurangan mammoplasty cocok untuk Anda. Penurunan berat badan sering kali dapat menyebabkan ukuran pada payudara berubah.
Jenis Pengecilan Payudara
Dalam dunia medis, prosedur pengecilan payudara dibagi menjadi 3 jenis, yaitu: [4]
- Pengecilan Payudara Jangkar
Dalam prosedur ini, sayatan dibuat di sekitar puting, payudara, dan di sepanjang lipatan payudara, membentuk jangkar. Oleh karena itu, lemak, kulit dan jaringan akan dikeluarkan dari segmen bawah payudara. Setelah itu, puting dan areola dipindahkan lebih tinggi ke atas payudara, dan sayatan dijahit dengan jahitan yang dapat larut (dissolvable).
- Pengecilan Payudara Vertikal
Prosedur ini relatif baru, dan pendekatan yang ditawarkan tidak terlalu invasif serta efek yang ditimbulkan lebih tahan lama. Dalam prosedur ini, sayatan dibuat di sekitar areola dan di bawah payudara, setelah itu dilakukan pengangkatan lemak dan jaringan. Kemudian, sayatan ditutup dengan melipat kulit berlebih. Umumnya prosedur ini merupakan jenis yang populer di antara pasien dengan payudara cukup besar.
Persiapan Pengecilan Payudara
Sebelum menjalani rangkaian prosedur pengecilan payudara, dokter bedah plastik kemungkinan akan: [3]
- Melakukan evaluasi terhadap riwayat kesehatan pasien, termasuk apakah benjolan telah diangkat dari payudara pasien atau pasien memiliki kondisi medis lain yang memengaruhi payudara.
- Mendiskusikan ekspektasi pasien tentang ukuran dan penampilan payudara setelah operasi.
- Memberikan penjelasan rinci tentang prosedur dan risiko serta manfaatnya, termasuk kemungkinan bekas luka dan kemungkinan hilangnya sensasi.
- Melakukan pemeriksaan dan pengukuran payudara pasien.
- Mengambil foto payudara pasien untuk rekam medis pasien.
- Menjelaskan jenis anestesi yang digunakan selama operasi.
Dokter juga kemungkinan akan meminta pasien untuk: [3]
- Menyelesaikan berbagai tes lab
- Melakukan tes mamogram dasar
- Berhenti merokok dalam jangka waktu tertentu sebelum dan sesudah operasi untuk memastikan penyembuhan yang tepat.
- Hindari mengonsumsi aspirin atau obat anti inflamasi, dan suplemen herbal, untuk mengontrol perdarahan selama operasi.
Anda dapat bertanya kepada dokter bedah Anda apakah Anda akan bisa pulang pada hari operasi atau apakah Anda harus menginap di rumah sakit. Anda harus meminta bantuan seseorang untuk mengantar Anda pulang setelah Anda operasi selesai atau ketika Anda meninggalkan rumah sakit.
Prosedur Pengecilan Payudara
Operasi pengecilan payudara biasanya dilakukan dengan anestesi umum, berarti Anda akan tertidur selama operasi. Operasi tergantung pada kasus Anda, Anda dapat menjalani operasi di rumah sakit atau di fasilitas bedah rawat jalan. Lamanya operasi pengecilan payudara, yakni sekitar 2 hingga 5 jam, bahkan terkadang lebih lama. [2, 3]
Ada berbagai teknik operasi digunakan untuk mengecilkan payudara Anda, tergantung pada bentuk dan ukuran payudara Anda, berapa banyak jaringan yang perlu diangkat, dan bagaimana Anda ingin merawatnya setelah operasi. Prosedur pengecilan payudara dapat meliputi: [3]
- Pembedahan melalui sayatan
- Sedot lemak untuk menghilangkan lemak dan cairan berlebih di payudara Anda
Beberapa hal yang biasanya dokter bedah lakukan selama prosedur, ialah: [3]
- Membuat sayatan di sekitar areola dan di bawah setiap payudara
- Menghilangkan kelebihan jaringan payudara, lemak dan kulit untuk memperkecil ukuran masing-masing payudara
- Membentuk kembali payudara dan mengatur ulang posisi puting dan areola
Ada dua opsi yang terjadi pada puting dan areola Anda selama prosedur: [3]
- Biasanya tetap menempel pada payudara
- Jika pasien memiliki payudara yang sangat besar, kemungkinan perlu diangkat dan kemudian dipasang kembali pada posisi yang lebih tinggi sebagai cangkok kulit
Dokter bedah Anda akan mencoba membuat payudara Anda tampak simetris, tetapi beberapa variasi dalam ukuran dan bentuk payudara dapat terjadi. Ukuran areola juga dapat berkurang. Bekas luka setelah operasi ini dapat memudar seiring waktu, tetapi tidak akan pernah hilang sepenuhnya.
Setelah operasi selesai dokter bedah akan: [3]
- Payudara Anda akan ditutup dengan perban atau kain kasa
- Sebuah tabung akan dipasang di bawah setiap lengan untuk mengalirkan darah atau cairan berlebih
- Anda kemungkinan besar akan minum obat pereda nyeri dan antibiotik, untuk mengurangi risiko infeksi atau menghilangkan rasa sakit
Beberapa hari-hari atau minggu pertama setelah operasi: [1, 3]
- Payudara Anda kemungkinan akan terasa lembut dan sensitif
- Payudara Anda akan membengkak dan memar (pembengkakan bisa berlangsung hingga 3 bulan)
- Dokter bedah Anda biasanya menyarankan menggunakan bra kompresi elastis untuk melindungi payudara
Beberapa minggu setelah operasi: [3]
- Anda harus membatasi aktivitas fisik selama dua hingga empat minggu untuk pulih sepenuhnya dari operasi pengecilan payudara
- Dokter bedah Anda mungkin menyarankan untuk menghindari bra berkawat selama beberapa bulan setelah operasi
Jaringan parut biasanya memudar seiring waktu. Anda akan membutuhkan kunjungan tindak lanjut dengan ahli bedah Anda untuk menghilangkan jahitan dan memeriksa pemulihan Anda.
Apakah Anda akan memiliki bekas luka setelah operasi pengecilan payudara?
Normalnya, orang yang menjalani operasi pengecilan payudara memiliki efek samping yang berupa bekas luka. Meski begitu, bekas luka ini dapat memudar seiring waktu dan biasanya tidak terlihat di balik pakaian normal, bra, dan atasan bikini.
Tergantung pada jenis operasi yang Anda jalani, bekas luka bisa terdapat di sekitar puting, membentuk vertikal di payudara atau horizontal di lipatan, di bawah payudara (pengecilan payudara bentuk jangkar). Hindari melakukan aktivitas dengan mengangkat beban yang berat segera setelah operasi karena hal ini akan membuat bekas luka Anda menjadi lebih buruk. [1, 2]
Risiko Pengecilan Payudara
Seperti tindakan medis pada umumnya, pengecilan payudara juga memiliki risiko antara lain yaitu: [1]
- Jaringan parut yang tebal dan jelas
- Bentuk payudara atau puting tidak simetris
- Masalah dalam penyembuhan luka
- Hilangnya sensasi pada puting dan kulit di sekitar puting (areola) Anda, yang bisa berlangsung singkat atau dalam jangka panjang
- Tidak dapat menyusui secara permanen
- Payudara merah atau tidak halus jika terjadi kematian lemak dalam tubuh (nekrosis lemak)
- Kelebihan kulit yang tertinggal di sekitar bekas luka, yang mungkin perlu diangkat dengan operasi
- Perdarahan di dalam jaringan payudara (hematoma), dimana kondisi ini biasanya terjadi dalam 24 jam pertama setelah operasi
Selain itu, semua jenis operasi memiliki risiko kecil: [1]
- Pendarahan yang berlebihan
- Infeksi
- Reaksi alergi terhadap obat bius
- Bekuan darah terbentuk di vena dalam
Dokter bedah Anda harus menjelaskan seberapa besar kemungkinan risiko dan komplikasi ini, dan bagaimana penanganannya jika Anda memilikinya.
Apa yang harus dilakukan jika Anda mengalami masalah setelah operasi?
Operasi pengecilan payudara terkadang bisa salah dan hasilnya dapat tidak sesuai dengan ekspektasi Anda. [1]
Segera hubungi klinik tempat Anda menjalani operasi sesegera mungkin jika Anda mengalami nyeri parah atau gejala yang tidak terduga, seperti kulit merah, rasa terbakar, atau pembengkakan yang tidak biasa pada atau di sekitar payudara Anda. [1]
Jika Anda tidak puas dengan hasil pengecilan payudara Anda, atau Anda merasa prosedurnya tidak dilakukan dengan benar, bicarakan dengan dokter bedah Anda di rumah sakit atau klinik tempat Anda dirawat. [1]
Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang perawatan Anda bicarakanlah dengan dokter Anda. [1]
Hasil Pengecilan Payudara
Operasi pengecilan payudara yang berhasil dapat meredakan rasa tidak nyaman atau nyeri di punggung atas, leher, dan bahu Anda. Operasi ini juga dapat meningkatkan kemampuan Anda untuk berpartisipasi dalam aktivitas fisik dan memperoleh citra diri yang lebih positif. [3]
Meskipun Anda akan segera melihat hasilnya, ingatlah bahwa perlu waktu berbulan-bulan agar pembengkakan benar-benar hilang dan bekas operasi memudar. Hasil akhirnya umumnya permanen, meskipun bentuk dan ukuran payudara dapat berubah karena faktor-faktor seperti penuaan dan penambahan atau penurunan berat badan. [3]