Daftar isi
Sekilas Tentang Tengguli
Tengguli merupakan tumbuhan yang masih tergolong ke dalam keluarga suku polong-polongan atau Fabeceae. Tengguli memiliki nama latin Cassia fistula dan memiliki beberapa nama lain di tiap-tiap daerahnya.
Salah satu nama yang paling familier dari tumbuhan ini adalah kayu raja dan trengguli. Tumbuhan yang satu ini berasal dari Asi Tenggara dan Asia Selatan yang dapat tumbuh secara alami di hutan-hutan tropis.
Namun, karena adaptasi yang cukup baik dengan lingkungan yang baru, tumbuhan ini mudah menyebar keseluruh belahan dunia dan banyak digunakan sebagai tanaman hias karena warna bunganya yang indah.
Selain digunakan sebagai tanaman hias, tengguli juga banyak digunakan sebagai tanaman obat dalam pengobatan tradisional untuk menyembuhkan beberapa penyakit tertentu [2,3].
Karateristik Tengguli
Tumbuhan tengguli memiliki beberapa karakteristik yang dapat membedakannya dengan tumbuhan lain dan memudahkannya untuk dikenali. Salah satu karakteristik yang paling utama dari tumbuhan tengguli adalah pada bagian bunganya yang berwarna kuning cerah dan indah.
Tumbuhan ini dapat tumbuh sekitar 10 sampai 20 meter tingginya dengan batang yang cukup banyak bercabang. Selain itu, daun tengguli merupakan daun majemuk yang bersilang denga bentuk yang menyirip.
Tengguli juga memiliki buah yang berbentuk polong dengan warna hijau ketika masih muda dan berwarna coklat ketika buahnya sudah matang [2,3]
Kandungan Gizi Pada Tengguli
Kandungan gizi pada biji tumbuhan tengguli :
| Nama | Jumlah | Unit |
| Amyrin | 2,29 | % |
| Lupeol acetat | 3,99 | % |
| Betulinic acid | 2,00 | % |
| Stigmasterol | 11,9 | % |
| Sitosterol | 16,5 | % |
| Campesterol | 5,0 | % |
| Lathosterol | 1,4 | % |
| Fucosterol | 5,9 | % |
Banyak sekali kandungan gizi yang terdapat pada biji tumbuhan tengguli, dimana salah satu dari kandungan gizi tersebut dapat berperan sebagai antioksidan di dalam tubuh [1]
Kandungan Senyawa Pada Tengguli
Tengguli memiliki berbagai macam kandungan senyawa di dalamnya yang pastinya memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Salah satu dari kandungan senyawa tersebut adalah sitosterol yang merupakan senyawa alami yang terdapat pada tumbuhan dan tidak ditemukan pada mamalia.
Sitosterol merupakan salah satu fitosterol yang memiliki manfaat dalam mengurangi kadar kolesterol di dalam tubuh. Senyawa sitosterol ini banyak terdapat didalam biji tengguli.
Selain senyawa sitosterol masih banyak lagi senyawa dari turunan fitosterol dengan manfaat dan peranan yang berbeda beda dalam menjaga kesehatan tubuh [1,8]
Sitosterol merupakan salah satu bagian dari senyawa fitosterol yang memiliki banyak peranan dalam menjaga kesehatan tubuh
Manfaat Tengguli Untuk Kesehatan
Tengguli dengan kandungan gizi dan senyawa yang banyak di dalamnya dapat memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh dan memberikan perlindungan pada tubuh dari berbagai macam penyakit.
Berikut ini manfaat tengguli untuk kesehatan:
- Mengobati Luka Dan Bisul
Bagian dari tumbuhan tengguli dapat digunakan sebagai obat untuk menyembuhkan atau mengobati luka dan bisul pada tubuh. bagian yang digunakan dalam manfaat ini yaitu bagian akar dari tumbuhan tengguli.
Hal ini dikarenakan pada bagian akar tumbuhan tengguli memiliki kandungan senyawa yang bersifat sebagai antiinflamasi dan juga antibakteri, senyawa tersebut adalah senyawa amyrin.
Senyawa amyrin dapat mencegah timbulnya infeksi bakteri pada luka dikarenakan senyawa ini dapat membunuh bakteri yang menempel pada luka atau bisul. Selain itu, senyawa ini juga dapat merangsang jaringan pada kulit untuk menutup pori-pori pada luka sehingga dapat mempercepat penyembuhan [2,3,9]
- Mengobati Gatal-Gatal Kulit
Daun dari bagian tumbuhan tengguli dapat digunakan dalam mengobati beberapa macam penyakit pada tubuh, salah satunya adalah sebagai obat untuk menyembuhkan gatal-gatal pada kulit yang disebabkan oleh jamur [1].
Hal ini dikarenakan di dalam daun tumbuhan tengguli memiliki kandungan senyawa amyrin yang juga memiliki sifat anti jamur. Senyawa amyrin diketahui dapat membunuh jamur yang menjadi penyebab penyakit gatal-gatal pada kulit [2,3,9].
- Anti-Malaria
Tumbuhan tengguli juga dapat digunakan dan dimanfaatkan sebagai obat untuk menyembuhkan penyakit malaria yang menyerang tubuh. Penyakit malaria merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk malaria yang membawa parasit plasmodium.
Parasit plasmodium yang masuk ke dalam tubuh akan menimbulkan gangguan pada kesehatan. Namun dengan mengonsumsi, bagian biji tumbuhan tengguli dapat mengatasi penyakit ini.
Hal ini dikarenakan pada bagian biji tumbuhan tengguli memiliki kandungan senyawa asam lupeol yang memiliki sifat pembunuh parasit plasmodium di dalam tubuh dan dapat menyembuhkan penyakit malaria. [1,4,5]
Antiplasmodium merupakan sebutan bagi senyawa yang dapat membunuh parasit plasmodium yang berada di dalam tubuh
- Anti-Kanker
Bagian dari tumbuhan tengguli banyak mengandung senyawa yang berfungsi sebagai antikanker. Beberapa bagian tumbuhan tengguli yang dapat digunakan sebagai antikanker yaitu bagian daun dan biji tumbuhan tengguli.
Hal ini diakrenakan pada bagian daun terdapat senyawa seperti flavonoid dan kaempferol yang berfungsi dalam menghentikan poliferasi yang terjadi pada sel kanker. Akibatnya sel kanker tidak dapat berkembang keseluruh tubuh.
Selain itu, pada bagian biji tumbuhan tengguli terdapat senyawa asam lupeol yang memiliki sifat sitotoksik. Sitotoksik merupakan sebutan bagi senyawa yang dapat merusak sel kanker di dalam tubuh dan membuatnya mati [1,4,5]
- Menyembuhkan Radang Sendi
Manfaat lain dari tumbuhan tengguli adalah dapat digunakan sebagai obat untuk menyembuhkan peradangan pada sendi atau yang bisa disebut sebagai rematik. Khasiat ini di dapatkan karena pada bagian biji tumbuhan tengguli terdapat senyawa, seperti asam lupeol dan friedelin.
Senyawa asam lupeol dan friedelin dilaporkan memiliki sifat anti inflamasi dan dapat mengurangi rasa nyeri yang ditimbulkan dari radang sendi itu sendiri. Hal ini dikarenakan asam lupeol dan friedelin dapat menghalangi dan memperlambat pengiriman senyawa yang menimbulkan rasa sakit kepada otak, sehingga membuat rasa sakit yang ditimbulkan dapat berkurang [1,2,3]
Terdapat banyak kandungan senyawa yang ada di dalam tumbuhan tengguli yang memberikan khasiat untuk kesehatan tubuh
Efek Samping Tengguli Pada Kesehatan
Walaupun tengguli memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan tubuh, namun tengguli juga memiliki efek samping yang dapat menimbulkan gangguan pada kesehatan.
Berikut ini efek samping tengguli pada kesehatan tubuh:
Tumbuhan tengguli memiliki senyawa yang dapat menimbulkan diare pada tubuh, senyawa tersebut adalah pektin. Pektin merupakan senyawa yang dapat menimbulkan diare dikarenakan dapat membuat kontraksi usus secara berlebih.
Kontraksi usus yang berlebih inilah yang kemudian dapat menyebabkan rasa mulas dan ingin buang air besar terus menerus. Selain itu, kandungan serat yang ada di dalam biji tengguli juga mempunya peranan terutama dalam melunakkan feses [10]
Salah satu efek samping yang paling sering terjadi pada pengonsumsi obat herbal adalah alergi. Alergi dapat terjadi dikarenakan terdapat senyawa di dalam obat herbal yang berasal dari tumbuhan tengguli yang dianggap sebagai patogen asing yang berbahaya oleh sistem imunitas tubuh.
Efek dari alergi ini dapat menimbulkan gangguan kesehatan, seperti gatal-gatal, ruam merah dan mual pada penderita. Jika setelah mengonsumsi obat herbal yang berasal dari tumbuhan tengguli muncul gejala seperti diatas akan lebih baik jika menghentikan konsumsi obat herbal tengguli dan konsultasikan kepada dokter [10].
Pada dasarnya setiap makanan dan obat selalu memiliki efek samping apabila mengonsumsinya secara berlebihan
Tips Penggunaan Tengguli
Dalam menggunakan tengguli sebagai obat herbal terdapat beberapa cara agar dapat memaksimalkan khasiat yang terdapat di dalam tumbuhan tengguli dan meminimalkan risiko efek samping yang dapat ditimbulkan.
Berikut ini beberapa tips dalam menggunakan tenggulis sebagai obat herbal:
- Ait Rebusan Akar Tengguli
Air rebusan akar tengguli diketahui memiliki manfaat dalam menyembuhkan penyakit kulit dan bisul pada tubuh. Hal ini dikarenakan terdapat kandungan senyawa yang bersifat antibakteri dan antiinflamasi di dalamnya dapat menyembuhkan penyakit kulit dan bisul.
Cara membuat ramuannya juga cukup mudah, siapkan beberapa potongan akar dari tumbuhan tengguli, kupas bagian kulit serta bersihkan menggunakan air yang mengalir. Siapkan panci yang berisikan air dan masukkan potongan akar tengguli tersebut ke dalamnya.
Rebus ramuan tersebut hingga air mendidih dan sedikit berubah warna. Setelah itu, basuhkan air rebusan akar tersebut pada bagian bisul atau dapat merendam bagian kulit yang terkena penyakit [2,4,5]
- Mengonsumsi Biji
Di dalam biji tengguli terdapat senyawa yang dapat menyembuhkan penyakit malaria. Hal ini dikarenakan terdapat senyawa yang bersifat antiplasmodium di dalam tubuh yang berperan dalam membunuh parasit plasmodium yang menjadi penyebab penyakit malaria.
Cara menggunakannya hampir sama dengan mengonsumsi kacang polong pada umumnya. Keluarkan bagian biji yang masih muda ataupun yang sudah tua, kemudian dapat direbus sebentar dan setelah matang biji ini dapat dimakan seperti biasa [1,2,4]
- Menumbuk Daun
Daun dari tumbuhan tengguli dapat digunakan dalam mengobati penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur. Hal ini dikarenakan di dalam daun tengguli terdapat kandungan amyrin yang bersifat sebagai antijamur.
Cara menggunakan ramuan ini juga terbilang cukup sederhana dan sangat tradisional. Siapkan beberapa lembar daun tumbuhan tengguli, kemudian cuci bersih menggunakan air yang mengalir.
Siapkan alat untuk menumbuk dan masukkan daun tumbuhan tengguli ke dalamnya lalu tumbuk daun sampai hancur. Setelah itu tambahkan sedikit air ke dalamnya. Oleskan tumbukan daun tersebut pada bagian kulit yang terkena penyakit [4,6,7]
Metode-metode penggunaan tumbuhan tengguli seperti diatas dapat memaksimalkan khasiat yang terkandung di dalamnya untuk keperluan pengobatan
Tips Menyimpan Tengguli
Tumbuhan tengguli memiliki bagian yang dapat digunakan sebagai obat herbal, namun bagian tumbuhan tengguli ini tidak dapat bertahan lama apabila tidak disimpan dengan benar.
Berikut ini tips menyimpan bagian dari tumbuhan tengguli dengan benar dan tepat:
- Menyimpan Dalam Kondisi Segar
Metode menyimpan bagian tumbuhan tengguli dalam kondisi segar dapaat dilakukan pada bagian daun, akar dan juga bijinya. Caranyapun cukup sederhana. Bagian tumbuhan tengguli yang akan disimpan tidak perlu dicuci menggunakan air terlebih dahulu.
Siapkan wadah plastik atau plastik ziplock yang dapat tertutup rapat. Kemudian Masukkan bagian tumbuhan tegglui tersebut ke dalamnya dan tutup rapat-rapa serta pastikan ada ada angin yang dapat masuk ke dalamnya.
Letakkan bagian tumbuhan tersebut di dalam kulkas pada bagian freezer untuk dibekukan. Khusu untuk bagian akarnya cukup di simpan di dalam rak khusus untuk sayuran [2,3].
- Kupas Bagian Polong
Untuk bagian biji dari tumbuhan tengguli, sebelum disimpan akan lebih baik jika dipisahkan dengan bagian polongnya. Hal ini dikarenakan terkadang terdapat ulat atau bakteri pada salah satu sisi bagian polong yang dapat membuat busuk seluruh biji di dalamnya apabila tidak dipisahkan.
Maka dari itu untuk mencegah hal itu terjadi, sebelum disimpan di dalam kulkas akan lebih baik jika bagian biji tersebut dipisahkan dari polongnya [2,3]
Pertanyaan Umum Mengenai Tengguli
Apakah bagian dari tumbuhan tengguli aman dikonsumsi oleh ibu hamil?
Belum terdapat ppenelitian lebih lanjut mengenai hal ini, namun bagian biji dari tumbuhan tengguli merupakan yang paling aman jika dikonsumsi oleh ibu hamil dikarenakan hampir sama dengan kacang polong.
Apakah pada bagian tertentu tumbuhan tengguli terdapat racun yang berbahaya?
Dalam beberapa publikasi jurnal yang ada menyebutkan bahwa tumbuhan tengguli tidak memiliki kandungan racun di dalamnya. Bahkan terdapat jurnal yang menyebutkan bahwa seluruh bagian tumbuhan ini dapat digunakan [1,2,3]
Untuk mengonsumsi atau penggunaan obat herbal yang berasal dari bagian tumbuhan tengguli akan lebih baik jika berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter atau ahli medis terdekat.