Tinjauan Medis : dr. Angelia Chandra
Abdominoplasty atau populer dengan sebutan tummy tuck adalah prosedur operasi membuang kulit dan lemak yang berlebih untuk mendapatkan perut yang rata dan kencang. Tindakan ini dilakukan oleh dokter ahli... bedah plastik. Karena merupakan suatu tindakan yang invasif tentu seseorang perlu mengetahui dengan jelas manfaat, gambaran prosedur, risiko dan lama pemulihan bila ingin menjalani prosedur ini. Prosedur ini umumnya dipilih oleh individu dalam keadaan sehat yang sudah menjalankan diet untuk mencapai berat badan ideal dan sudah olahraga maksimal namun penampilan fisik dari bentuk perut masih belum memuaskan. Bila terdapat kondisi penyakit lain yang mendasari seperti diabetes, penyakit jantung, atau lainnya akan meningkatkan risiko komplikasi selama dan setelah operasi. Terdapat beberapa jenis prosedur abdominoplasty, untuk mengetahui secara jelas prosedur mana yang cocok disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter ahli bedah plastik yang menyediakan jasa tindakan ini. Read more
Operasi atau pembedahan tidak selalu untuk tujuan kesehatan, ada juga yang dilakukan untuk memperindah penampilan.
Secara umum, prosedur ini disebut bedah kosmetik atau operasi plastik. Semakin hari, semakin banyak orang yang melakukan operasi plastik dan prosedur ini pun menjadi wajar pula di Indonesia.
Bedah kecantikan bisa diterapkan hampir ke seluruh bagian tubuh, mulai dari ujung kepala sampai ujung kaki. Bila dilakukan di area perut, maka prosedurnya disebut abdominoplasty atau dikenal juga sebagai tummy tuck yang artinya “melipat perut”.
Daftar isi
Manfaat Abdominoplasty
Perut yang rata dan padat adalah sesuatu yang diinginkan hampir semua orang.
Untuk mendapatkan bentuk perut yang bagus, orang-orang biasanya berolahraga dan menjaga berat badan. Tapi, kadang-kadang, cara ini tidak berhasil atau dirasa terlalu lama untuk dinikmati hasilnya.
Abdominoplasty adalah operasi untuk mereka yang ingin lebih cepat mendapatkan perut yang rata.
Operasi plastik ini bertujuan untuk membuang kelebihan lemak dan kulit, serta pada beberapa kasus untuk mengembalikan otot perut yang melemah atau terpisah agar tampak lebih padat. [2, 3]
Selain itu, ada hal lain yang membuat seseorang memutuskan untuk melakukan abdominoplasty, termasuk: [3, 4]
- Kulit perut menggelambir karena kehamilan yang berulang
- Pasien bariatric (operasi pada organ pencernaan untuk menurunkan berat badan) yang membutuhkan pemotongan kulit yang berlebih di bagian perut setelah kehilangan banyak berat badan.
- Kelebihan kulit karena faktor keturunan
Jenis-Jenis Abdominoplasty
Karena tiap pasien tummy tuck memiliki alasannya masing-masing untuk melakukan operasi ini, maka hasil yang mereka inginkan pun bisa berbeda-beda.
Dokter bedah plastik biasanya akan merekomendasikan beberapa jenis abdominoplasty kepada pasien agar mereka bisa memilih hasil yang dibayangkan sekaligus memberikan tampilan natural dengan sesedikit mungkin bekas operasi.
Berikut ini beberapa jenis abdominoplasty [3, 4]:
Mini Tummy Tuck
Teknik ini memperbaiki bagian perut bawah dengan menggunakan satu sayatan saja yang dibuat diatas pubic.
Kemudian, melalui sayatan itu, otot yang kendor akan ditarik hingga bagian luar tampak kencang dan rata dan kulit yang berlebih pun akan hilang.
Mini tummy-tuck hanya menyisakan bekas operasi berupa garis horizontal yang tipis sepanjang beberapa inchi saja.
Keuntungan dari abdominoplasty jenis ini adalah prosedur yang lebih singkat dan sederhana, pengobatan yang lebih cepat, serta perut bagian bawah yang lebih langsing dan rata.
Full Tummy Tuck
Abdominoplasty jenis ini bisa memperbaiki perut bagian atas maupun bawah melalui sayatan berbentuk U yang dibuat diatas pubic untuk menarik kelebihan kulit dan mengencangkan otot perut.
Pada beberapa kasus, sayatan tambahan juga mungkin dibuat di sekitar pusar untuk menghilangkan kelebihan kulit diatas pusar agar hasil akhirnya tampak alami.
Bekas operasi dari teknik full tummy tuck atau complete tummy tuck mirip dengan yang mini, tapi biasanya lebih panjang dan merentang diantara dua tulang pinggul.
Keuntungan dari jenis abdominoplasty ini adalah perut yang lebih rata, berkurangnya tampilan stretch marks, dan rasa nyaman saat menggunakan celana maupun rok.
Extended Tummy Tuck
Abdominoplasty jenis ini disarankan untuk mereka yang memiliki kelebihan kulit perut yang sangat terlihat, mungkin setelah berkurangnya berat badan dalam jumlah banyak atau beberapa kali kehamilan.
Sayatan pada teknik ini lebih panjang agar kulit yang menggantung di bagian depan perut bisa dihilangkan.
Prosedur Abdominoplasty
Berikut ini tahapan atau prosedur abdominoplasty: [2, 3, 4]
Persiapan
Langkah terpenting sebelum melakukan abdominoplasty adalah memilih ahli bedah kosmetik yang terpercaya.
Karena ini adalah pembedahan yang bersifat estetik dan hasil yang dicari adalah bentuk tubuh yang indah, maka pasien tidak perlu terburu-buru melakukan pembedahan karena tidak ada yang darurat.
Abdominoplasty harus dilakukan oleh ahli bedah kosmetik yang sudah terlatih secara khusus dan memiliki pengalaman untuk memastikan prosedur berjalan aman dan hasilnya memuaskan.
Konsultasi harus dilakukan dengan beberapa dokter untuk melihat hasil operasi yang pernah mereka kerjakan dan informasi yang kredibel tentang masing-masing dokter pun harus dicari.
Setelah mendapat dokter yang tepat, pemeriksaan dan hal hal berikut harus dilakukan:
- Test laboratorium dan evaluasi riwayat kesehatan
- Melakukan penyesuaian konsumsi obat rutin (bila ada)
- Berhenti merokok
- Menghindari aspirin, obat-obatan dan suplemen anti radang karena bisa meningkatkan pendarahan.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter akan menyarankan jenis abdominoplasty yang cocok untuk dilakukan agar prosedurnya efektif, hasil akhirnya optimal, dan masa penyembuhan bisa berlangsung lebih cepat.
Langkah-Langkah Operasi
- Pasien akan dibius, bisa melalui infus maupun anestesi total, berdasarkan rekomendasi dokter.
- Sayatan akan dibuat mengikuti jenis abdominoplasty yang diminta pasien atau yang dipilih oleh dokter – tentunya setelah ada persetujuan sebelum operasi dilaksanakan.
- Kulit akan dipisahkan dari otot perut, kemudian otot akan ditarik ke tengah hingga kencang dan pinggang mengecil. Otot kemudian dijahit agar tidak kendor lagi.
- Kulit akan ditarik ke bawah menutupi otot yang sudah dikencangkan, kemudian kelebihannya akan dipotong.
- Jika cukup banyak bagian yang ditarik, maka pusar akan dipasang kembali di tempat yang seharusnya agar perut tampak natural.
- Kulit akan disatukan dan dijahit, kemudian diberi perban steril.
Prosedur abdominoplasty biasanya berlangsung selama dua hingga lima jam, tergantung seberapa banyak lemak, otot, dan kulit pasien yang harus dibedah.
Pasca Operasi
Bila memungkinkan, pasien bisa pulang beberapa jam setelah operasi. Namun, dokter biasanya menyarankan pasien untuk tinggal satu malam di rumah sakit atau ruang pemulihan agar kondisinya bisa dipantau dan dipastikan aman setelah pembedahan.
Selama masa pemulihan, perban akan terus dipasang di bagian bekas sayatan dan perut bagian bawah pasien juga mungkin akan dibalut melingkar untuk meminimalisasi pembengkakan serta menyangga perut ketika dalam penyembuhan.
Selang kecil juga mungkin akan dimasukkan ke bawah kulit untuk membuang kelebihan cairan atau darah yang mungkin menggenang.
Dokter juga akan memberikan instruksi khusus seperti:
- Bagaimana merawat bagian bekas operasi dan selang pembuangan bila terpasang
- Bagaimana cara mengoleskan obat untuk membantu pemulihan dan mencegah infeksi
- Jadwal minum obat yang benar
- Tanda-tanda yang harus diwaspadai bila terjadi pada bekas luka atau kondisi tubuh secara umum
- Kapan harus kembali ke dokter untuk check-up
Rasa nyeri mungkin akan berlangsung selama satu minggu setelah operasi dan untuk itu pasien harus istirahat di rumah selama beberapa hari.
Dokter akan menyarankan pasien untuk tetap bergerak, bangun dari tempat tidur dan berjalan di dalam rumah agar sirkulasi darah tetap lancar dan bisa membantu percepatan penyembuhan.
Kapan Pasien Bisa Kembali Bekerja?
Tergantung pada jenis pekerjaannya, pasien biasanya sudah bisa beraktivitas seperti biasa dalam dua hingga empat minggu.
Jika jenis pekerjaannya lebih banyak di belakang meja, maka bisa kembali dilakukan lebih awal.
Tapi, jika pekerjaan pasien termasuk mengangkat barang atau yang sejenisnya, maka boleh dilakukan satu bulan setelah operasi.
Kapan Pasien Bisa Kembali Mengurus Rumah?
Kerena tummy tuck adalah jenis operasi yang lebih populer di kalangan ibu-ibu yang baru melahirkan, maka pasien biasanya juga akan memikirkan tentang anak-anak mereka setelah masa operasi.
Karena setelah pembedahan pasien tidak boleh mengangkat benda-benda berat, maka jika masih memiliki anak-anak yang masih kecil, pasien harus dibantu selama beberapa minggu.
Menggendong anak setelah operasi bisa membahayakan karena akan membuat jahitan tertarik dan bisa menyebabkan pembengkakan bahkan pendarahan. Pasien harus mengikuti arahan dan instruksi dari dokter dengan benar.
Jika anak-anak pasien sudah lebih besar, maka pasien bisa segera kembali melakukan tugas sebagai ibu seperti memasak, menyetir, berbelanja dua minggu setelah operasi.
Namun, sebaiknya, bantuan tetap ada untuk hal-hal semacam membawa tas belanjaan, mengangkat keranjang cucian, dan sebagainya.
Risiko yang Mungkin Terjadi
Seperti pada pembedahan lainnya, risiko bisa termasuk pendarahan dan penolakan tubuh terhadap obat bius yang digunakan. Selain itu, risiko yang khusus terjadi pada abdominoplasty bisa termasuk: [1]
- Hasil akhir yang tidak seimbang atau asimetris
- Bekas sayatan yang tampak jelas
- Kulit yang masih kendor akibat penarikan yang tidak maksimal
- Kulit di bagian perut mati rasa setelah operasi
- Tampilan pasca operasi yang kurang memuaskan atau tidak sesuai harapan
Pasien yang sebelumnya sudah pernah melakukan operasi di bagian perut mungkin akan menemukan bekas operasinya yang lama jadi tampak lebih jelas atau melebar.
Dokter biasanya akan memperhatikan bagian ini agar hasilnya bisa tampak bagus.
Apakah Hasil Abdominoplasty Permanen?
Prosedur tummy tuck akan memberikan hasil yang permanen dan jangka panjang. Otot perut akan tetap kencang dan padat, serta kulit yang menggelambir tidak akan kembali lagi.
Tapi, kehamilan atau naiknya berat badan setelah operasi bisa mempengaruhi hasil yang didapat, karena bisa menyebabkan otot dan kulit kembali meregang dan longgar, bahkan setelah kembali ke berat badan normal. [4]
Ini sebabnya, bila pasien masih berencana untuk hamil atau masih dalam tahap penurunan berat badan, abdominoplasty harus ditunda dulu.
Jika sudah melakukan operasi, maka berat badan harus dijaga tetap ideal dengan berolahraga, mengatur pola makan, tidak merokok, dan menjalankan pola hidup sehat lainnya.
Kisaran Biaya Abdominoplasty
Sekarang, di Indonesia, sudah ada banyak sekali klinik kecantikan dan dokter ahli bedah kosmetik yang memasukkan tummy tuck ke dalam daftar pelayanan mereka.
Namun, seperti yang sudah disebutkan diatas, pasien harus bijak memilih klinik dan dokter agar hasil yang didapatkan kemudian bisa maksimal dan sesuai harapan.
Biaya untuk operasi tummy tuck di Indonesia cukup beragam, tergantung dari seberapa berpengalaman dokter yang membedah dan fasilitas yang akan didapatkan pasien di kliniknya.
Namun, secara umum, kisarannya antara 40 hingga 60 juta rupiah.