Apakah Minum Susu Bisa Menyebabkan Gigi Berlubang? Ini Faktanya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Susu adalah salah satu sumber mineral kalsium tinggi yang banyak dikonsumsi oleh anak-anak maupun orang dewasa untuk menjaga kesehatan tulang maupun gigi [1,2].

Pada anak-anak, asupan kalsium dari susu sangat dibutuhkan untuk masa tumbuh kembangnya agar tulang dan gigi terbentuk sempurna dan kuat [1,2].

Namun, susu pun rupanya diketahui berpotensi menyebabkan gigi berlubang; ketahui kebenaran apakah susu cukup berbahaya untuk kesehatan gigi [3].

Apakah minum susu bisa menyebabkan gigi berlubang?

Bisa, terlebih jika anak-anak terbiasa mengedot susu yang terlalu manis [3,5].

Mengedot hampir sepanjang hari, terutama dengan minuman manis seperti susu maupun jus buah bisa mengancam kesehatan gigi anak [3,4,5].

Gigi berlubang adalah salah satu risiko yang bisa terjadi karena gula yang menempel pada bagian dalam mulut tidak dapat terbersihkan secara alami oleh sapuan air liur karena terlalu sering mengedot [3,4,5].

Gula yang terlalu lama bersarang atau mengendap pada gigi dapat berisiko pada pembusukan gigi dan gigi berlubang [3].

Tidak hanya itu, orang tua pun sebaiknya tidak memanjakan anak dengan memberinya susu setelah anak menyikat gigi [6].

Saat sudah sikat gigi dan sudah waktunya tidur, seringkali anak mengeluh lapar dan ingin minum susu [6].

Orang tua bisa hindari pemberian susu sebelum tidur, apalagi jika anak sudah membersihkan giginya [6].

Atau, jika ingin tetap memberi anak susu, minta anak untuk kembali menyikat gigi setelah menghabiskan susunya [6].

Sebab jika tidak mendisiplinkan dengan cara demikian, anak terbiasa minum susu di malam hari setiap setelah sikat gigi justru akan merugikan kesehatan giginya [6].

Saat orang tua membiarkan anak minum susu namun anak tidak menyikat gigi lagi, gula akan tertinggal di dalam mulut serta gigi [6].

Dalam jangka panjang, kebiasaan ini merusak enamel gigi dan menimbulkan juga berbagai masalah mulut dan gigi lainnya [6].

Semua jenis susu dapat menyebabkan gigi berlubang, terutama jika dikonsumsi terlalu sering, dengan gula berlebihan, dan tanpa menjaga kebersihan gigi [3].

Susu sapi tanpa perisa dan pemanis biasanya masih tergolong aman dan jauh lebih tidak berisiko dalam menyebabkan masalah gigi [3].

Sementara itu, untuk susu kemasan dengan kandungan gula tinggi dan berbagai varian rasa lebih berisiko dalam menyebabkan gigi berlubang, terutama pada anak-anak [3].

Untuk beberapa susu yang terbuat dari kacang-kacangan dan beras, belum diketahui apakah meminumnya meningkatkan risiko gigi berlubang [3].

Meski demikian, jenis-jenis susu ini bila ditambah dengan pemanis dan perisa maka akan tetap berpotensi menimbulkan masalah gigi [3].

Cara Mencegah Gigi Berlubang Selama Mengonsumsi Susu

Berbagai penyakit gigi dan mulut, termasuk gigi berlubang sebenarnya dapat dicegah.

Baik anak-anak maupun orang dewasa yang suka minum susu tidak perlu khawatir terhadap risiko gigi berlubang selama melakukan beberapa upaya berikut [3] :

  • Menghindari minum susu setelah menyikat gigi sebelum tidur.
  • Rajin menyikat gigi 2-3 kali dalam sehari.
  • Jika setelah menyikat gigi sebelum tidur tetap ingin minum susu, pastikan untuk menyikat gigi kembali agar gula pada susu tidak tertinggal semalaman di gigi.
  • Membatasi asupan susu dan minuman-minuman lain yang berkandungan gula tinggi.
  • Memeriksakan kondisi kesehatan gigi secara rutin.

Minum susu aman bila dikonsumsi dengan benar dan diimbangi dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut yang baik [3].

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment