Hexetidine merupakan obat antiseptik bakterisidal dan fungisida, yang juga digunakan untuk infeksi lokal dan pembersihan mulut. [1]
Daftar isi
Apa itu Hexetidine?
Hexetidine adalah obat antiseptik. Obat ini mengatasi bakteri gram positif, gram negatif, ragi (misal candida albicans) dan jamur. Hexetidine membunuh bakteri dan jamur dengan aktivitas antimikrobial spektrum. [1]
Penjelasan lebih lanjut mengenai Hexetidine sebagai berikut:
Indikasi | Gangguan mulut, Tenggorokan |
Kategori | Obat kumur |
Konsumsi | Anak-anak dan dewasa |
Bentuk | Oral |
Kontraindikasi | Gangguan pengecapan, anestesi sementara, iritasi, sensitisasi. |
Peringatan | → Anak-anak Jauhkan dari jangkauan anak-anak dibawah 6 tahun [3] |
Manfaat Hexetidine
Hexetidine banyak manfaatnya, beberapa manfaat sebagai berikut [2,4]:
- Mengobati sariawan.
- Mengobati infeksi mulut karena dapat membunuh bakteri dan jamur pada mulut.
- Kondisi lainnya jika diperparah oleh bakteri bisa digunakan pada sakit tenggorokan atau sakit pada gusi.
- Hexetidine juga dapat menghilangkan plak pada gigi meskipun nantinya tidak bersih seperti sediakala.
Dosis Hexetidine
Selalu konsultasikan kepada Dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat tersebut. Hexetidine dapat digunakan pada orang dewasa juga anak-anak. Berikut merupakan dosis untuk Hexetidine [1]:
Dosis Hexetidine Dewasa
→ Dosis Dewasa ⇔ Mulut/Tenggorokan → Kebersihan mulut, Infeksi lokal → Dewasa: sebagai larutan atau obat kumur 0,1% bilas atau kumur seperti anjuran dokter, dan jangan ditelan |
Dosis Hexetidine Anak-anak
Dosis Anak-anak ⇔ 6-11 tahun: sebagai obat kumur 0,1%. Gunakan seperti yang dianjurkan dokter. |
Efek Samping Hexetidine
Efek samping yang biasa ditemui biasanya [3]:
- Pembengkakan pada wajah, bibir, mulut, lidah atau tenggorokan yang menyebabkan kesulitan menelan.
- Reaksi alergi termasuk ruam gatal.
- Iritasi, kesemutan atau mati rasa pada lidah atau jaringan di dalam mulut
- Sesak nafas
- Batuk
- Mulut kering
- Merasa mual, muntah
- Pembesaran kelenjar ludah
- Gangguan rasa atau hilang perasa
- Nyeri, bengkak, kemerahan atau panas
- Perubahan warna lidah atau gigi
- Lepuh atau ulserasi
Mungkin beberapa pasien tidak mengalami efek samping diatas. Jika anda merasakan efek samping yang belum tercantum di atas, anda bisa berkonsultasi dengan dokter atau apoteker tentang efek samping Hexetidine dan langkah apa yang harus diambil.
Detail Hexetidine
Berikut detail obat Hexetidine[1,2,3]:
Penyimpanan | → Simpan dibawah 30 ° C. → Lindungi dari cahaya dan udara lembap. → Jangan masuk kedalam pendingin. jauhkan obat-obatan ini dari jangkauan anak-anak dan hewan. → Gunakan selama 6 bulan setelah obat dibuka. → Jangan gunakan setelah tanggal kadaluarsa. |
Cara Kerja | → Hexetidine digunakan dengan cara dikumur, Jangan ditelan, namun dikumur saja dan dikeluarkan. Pengobatan ini bisa digunakan dua sampai tiga kali sehari |
Interaksi dengan obat lain | → Acenocoumarol , Dicoumarol, Fluindione, Phenindione, Phenprocoumon, Warfarin [2] |
Pertanyaan Seputar Hexetidine
Berapa dosis obat hexetidine untuk anak-anak?
Sesuai dengan panduan obat, 0,1% di kumurkan, dan dikeluarkan jangan sampai terminum [2]
Contoh Obat Hexetidine (merek dagang) yang ada di pasaran
Berikut obat yang mengandung hexetidine yang beredar dipasaran [2]:
Brand Merek Dagang |
Actigrip Gola (Johnson & Johnson) |
Oraldene |
Bactidol (Johnson & Johnson) |
Hexoral (Johnson & Johnson) |
Belosept (Belupo) |
Collu-Hextril (Johnson & Johnson) |
Hextril (Bristol-Myers Squibb) |