Pomalidomide digunakan untuk mengobati jenis kanker tertentu (seperti multiple myeloma, sarkoma kaposi). Pomalidomide bekerja dengan memperlambat atau menghentikan pertumbuhan sel kanker. [3]
Pomalidomide mempengaruhi sistem kekebalan. Pomalidomide biasanya digunakan jika obat-obatan lain telah digunakan dan tidak berhasil. [2]
Daftar isi
Berikut informasi mengenai Pomalidomide, dimulai dari indikasi hingga peringatannya:[1][2]
Indikasi | Mieloma multipel |
Kategori | Obat Keras |
Konsumsi | Dewasa |
Kelas | Imunoterapi Kanker |
Bentuk | Kapsul |
Kontraindikasi | Kehamilan |
Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Pomalidomide: → Pasien dengan faktor risiko tromboemboli. → Riwayat reaksi hipersensitivitas berat. → Penyakit jantung atau faktor risiko jantung. → Riwayat infeksi hepatitis B. → Perokok. → Gangguan ginjal hati dan berat. → Menyusui. |
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO (Diminum): Kategori X: Studi pada binatang percobaan atau manusia telah memperlihatkan adanya ketidaknormalan janin dan besarnya resiko obat ini pada wanita hamil melebihi manfaat yang diperoleh. Obat ini dikontraindikasikan bagi wanita hamil atau wanita usia subur. |
Pomalidomide digunakan bersama dengan obat lain untuk mengobati multiple myeloma (kanker sumsum tulang).[1][2]
Pomalidomide digunakan untuk mereka yang penyakitnya telah berkembang setelah terapi sebelumnya dari rangkaian lenalidomide dan bortezomib.[1]
Pomalidomide hanya dapat dikonsumsi oleh dewasa, berikut keterangan dosis:[1]
Oral/Diminum: ⇔ Mieloma multipel → Dalam kombinasi dengan deksametason, pada pasien yang sebelumnya diobati dengan setidaknya 2 rangkaian pengobatan lain termasuk lenalidomide dan bortezomib dan dengan perkembangan penyakit dalam 60 hari setelah terapi selesai terakhir: Dosis awal: 4mg sekali sehari selama 21 hari dari siklus 28 hari, lanjutkan sampai perkembangan penyakit dan modifikasi dosis sesuai dengan toksisitas. → Mulai terapi jika jumlah neutrofil absolut (ANC) ≥500 sel/mm3, jumlah trombosit ≥50.000 sel/mm3. → Interupsi dosis jika ANC <500 sel/mm3 (atau ANC <1.000 sel/mm3 dengan demam ≥38.5 °C), jumlah trombosit <25.000 sel/mm3, kemudian lanjutkan dengan 3mg sekali sehari setelah nilai pulih. → Untuk setiap penurunan berikutnya (ANC <500 sel/ mm3 dan jumlah trombosit <25.000 sel/ mm3), dan toksisitas tingkat 3 atau 4 lainnya, hentikan pemberian dosis sampai nilai pulih dan lanjutkan dengan 1mg kurang dari dosis sebelumnya. → Jika toksisitas masih terjadi pada dosis 1mg sekali sehari, hentikan pengobatan segera. |
Berikut efek samping umum dari Pomalidomide, beritahu dokter atau medis apabila Anda mengalami gejala berikut:[2]
Berikut efek samping kurang umum dari Pomalidomide, segera hubungi dokter atau medis apabila Anda mengalami gejala berikut:[2]
Berikut efek samping insiden tidak diketahui dari Pomalidomide, hubungi dokter atau medis apabila Anda mengalami gejala berikut:[2]
Berikut efek samping dari Pomalidomide yang tidak perlu tindakan medis:[2]
Info Efek Samping Tenaga Medis:[2]
Untuk memahami Pomalidomide lebih detail, berikut datanya:[1]
Penyimpanan | Kapsul: → Simpan antara 20-25 °C. → Hindari kontak dengan kulit atau selaput lendir dengan memakai sarung tangan dan alat pelindung. → Cuci tangan sebelum dan sesudah penanganan. → Staff yang sedang hamil tidak boleh menangani produk ini. → Setiap bagian yang tidak terpakai harus dibuang sesuai dengan persyaratan yang berlaku. |
Cara Kerja | → Deskripsi: Pomalidomide adalah analog thalidomide dengan aktivitas imunomodulator dan anti-myeloma tumouricidal langsung. Mekanisme kerja yang tepat belum sepenuhnya dipahami tetapi dianggap menghambat produksi sitokin tumor nekrosis faktor-α (TNF-α), dan angiogenesis; meningkatkan imunitas yang dimediasi oleh sel T dan natural killer (NK); menghambat proliferasi dan menginduksi apoptosis sel tumor. Farmakokinetik: → Penyerapan: Diserap dengan cepat dari saluran gastrointestinal. Makanan yang tinggi lemak dan tinggi kalori, menurunkan kecepatan dan tingkat penyerapan. Waktu untuk konsentrasi plasma puncak: 2-3 jam. → Distribusi: Didistribusikan ke dalam semen (sekitar 67%). Volume distribusi yang terlihat: 62-138 L. Pengikatan protein plasma: 12-44%. → Metabolisme: Dimetabolisme di hati melalui hidroksilasi dan glukuronidasi atau hidrolisis berikutnya terutama oleh CYP1A2 dan CYP3A4, dan pada tingkat yang lebih rendah oleh CYP2C19 dan CYP2D6. → Ekskresi: Terutama melalui urin (73%, 2% sebagai obat tidak berubah); feses (15%, 8% sebagai obat tidak berubah). → Waktu paruh eliminasi: Sekitar 7,5 jam (pasien dengan multiple myeloma); kira-kira 9,5 jam (pasien sehat). |
Interaksi dengan obat lain | → Peningkatan konsentrasi serum dengan CYP1A2 yang kuat (misalnya fluvoxamine) dan inhibitor CYP3A4 (misalnya ciprofloxacin, ketoconazole). |
Interaksi dengan makanan | → Penyerapan tertunda dengan makanan tinggi lemak dan kalori tinggi. |
Overdosis | ⇔ Cara Mengatasi: Segera hubungi dokter atau medis |
Bagaimana cara mengonsusi Pomalidomide?
Konsumsi Pomalidomide persis seperti yang diarahkan oleh dokter Anda atau sesuai dengan petunjuk pada label. Jangan mengambil lebih atau kurang dari yang diinstruksikan oleh dokter Anda.
Anda bisa minum obat ini dengan atau tanpa makanan. Telan seluruhnya. Jangan membelah, mengunyah, atau menghancurkan kapsulnya. Cobalah meminumnya pada waktu yang sama setiap hari.[1][3]
Apa yang harus dilakukan apabila melewatkan satu dosis?
Ambil dosis yang terlewat segera setelah Anda ingat. Jika sudah lebih dari 12 jam sejak Anda melewatkan dosis, lewati dosis yang terlewat dan kembali ke jadwal pemberian dosis normal Anda.
JANGAN menggandakan dosis dalam keadaan apapun.
Jika Anda sering lupa minum obat, beri tahu dokter dan apoteker Anda.[1]2]
Apa yang harus diperhatikan sebelum mengonsumsi Pomalidomide?
Jangan menggunakan Pomalidomide jika Anda sedang hamil atau berencana untuk memiliki bayi segera. Jika Anda hamil saat dirawat dengan obat ini, segera beri tahu dokter Anda. Pomalidomide dapat membahayakan bayi Anda yang belum lahir.Anda harus menggunakan metode birth control yang terbukti saat minum obat ini.[1]
Brand Merek Dagang |
Pomalyst |
1. Anonim. Pomalidomide. MIMS Indonesia;2020
2. Cerner Multum. Pomalidomide. Drugs;2020
3. Anonim. Pomalidomide. WebMD;2020