9 Cara Menghilangkan Nyeri Pinggang Akibat Berdiri Lama

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Duduk terlalu lama biasanya menjadi salah satu penyebab umum timbulnya nyeri pada pinggang [1].

Salah gerakan tubuh juga merupakan kejadian yang banyak mendasari nyeri pinggang [2].

Namun sebenarnya berdiri lama, terutama jika terlalu sering atau hampir setiap hari dapat pula mengakibatkan pinggang bermasalah, seperti timbul nyeri dan ketidaknyamanan [3,4,5,6].

Ketika nyeri pinggang terjadi akibat berdiri lama, berikut ini adalah deretan cara untuk menghilangkannya.

1. Memperbaiki Postur Tubuh

Ketika nyeri pinggang terjadi akibat berdiri terlalu lama, sebaiknya perhatikan kembali posisi tubuh saat berdiri apakah sudah tegak dengan postur yang benar atau belum [5,6].

Baik berdiri maupun duduk, postur tubuh yang benar akan menghindarkan diri dari berbagai macam masalah sendi, tulang dan otot [5,6].

Pastikan untuk memperbaiki postur tubuh segera untuk mendistribusikan bobot tubuh secara merata sehingga tidak ada bagian tubuh yang merasa lebih banyak mendapat tekanan [5,6].

2. Menurunkan Berat Badan

Pada beberapa kasus, nyeri pinggang berkaitan dengan obesitas [7].

Berat badan yang terlalu berlebihan mampu membuat seseorang lebih cepat lelah, terutama saat dalam posisi berdiri [7].

Berat badan ideal dan sehat mampu menjaga kesehatan otot, sendi dan tulang [6].

Oleh sebab itu, jika masalah utama ada pada berat badan berlebih sementara aktivitas sehari-hari mengharuskan berdiri lama, segera turunkan berat badan untuk menurunkan risiko nyeri pada punggung, pinggang, hingga lutut [6].

3. Beristirahat dan Merilekskan Diri Sejenak

Bila sempat dan dapat melakukannya, maka segera istirahatkan sejenak tubuh yang sudah terlalu lama berdiri [5,6].

Ambil waktu untuk sekadar duduk dengan nyaman untuk merilekskan diri [5,6].

Cara ini dapat membantu meredakan tekanan yang terjadi pada pinggang maupun kaki yang menyebabkan nyeri kerap timbul [5,6].

4. Mengompres Dingin atau Hangat

Saat nyeri muncul pada pinggang, segera kompres dingin atau hangat [6].

Keduanya juga bahkan bisa dilakukan secara bergantian untuk membantu meringankan rasa nyeri [6].

Untuk kompres dingin, sediakan handuk atau kain bersih untuk membungkus beberapa es batu [6].

Setelah itu, kompreskan ke area pinggang yang terasa nyeri selama sekitar 10-15 menit beberapa kali dalam sehari [6].

Jika lewat 48 jam rasa nyeri masih dirasakan atau bahkan hilang timbul, terapkan kompres dingin dan hangat secara bergantian [6].

Kompres hangat bisa disiapkan dengan merebus air panas lebih dulu, tunggu sedikit dingin, lalu celupkan handuk atau kain bersih ke dalamnya.

Setelah diperas, tempelkan dalam kondisi agak panas ke area nyeri beberapa menit.

5. Melakukan Peregangan

Nyeri pada pinggang seringkali disebabkan oleh kurangnya peregangan selama berdiri [5,6].

Oleh karena itu, untuk mengatasi nyeri pinggang akibat berdiri lama sebaiknya lakukan peregangan atau olahraga ringan [5,6].

Bila ingin menghindari efek yang buruk pada pinggang, pastikan berkonsultasi lebih dulu dengan dokter [5,6].

Ada beberapa jenis peregangan dan olahraga yang justru akan memperburuk rasa nyeri pada pinggang, maka mengonsultasikannya dengan ahlinya akan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan [5,6].

Peregangan hamstring lebih dianjurkan daripada melakukan sit up atau membungkuk hingga ujung jari menyentuh jari kaki [5,6].

Gerakan tersebut bisa memberikan tekanan lebih serius pada area pinggang di mana bukan meredakan nyeri tapi berisiko memperparahnya.

6. Menyandarkan Tubuh

Ketika berdiri lama dan pinggang sudah mulai terasa nyeri, cari tempat yang bisa menjadi sandaran nyaman [5].

Istirahatkan tubuh sejenak dengan bersandar pada dinding atau tiang atau benda lainnya yang bisa menopang tubuh dengan kuat [5].

Cara ini tidak sekadar meringankan nyeri pinggang tapi juga mengurangi rasa lelah saat berdiri [5].

7. Minum Obat Pereda Nyeri

Ketika cara-cara sederhana tersebut tidak kunjung menghilangkan nyeri pinggang, segera ambil obat pereda nyeri dan minum sampai nyeri berkurang [6].

Obat-obatan pereda nyeri yang biasanya efektif dalam mengurangi rasa nyeri dan memberikan kenyamanan pada area yang sakit adalah naproxen dan ibuprofen [6].

Kedua jenis pereda nyeri ini bisa digunakan tanpa harus dengan resep dokter dan membelinya pun cukup mudah karena tersedia di apotek atau toko obat terdekat.

8. Memperoleh Pijatan

Bila dirasa obat pereda nyeri pun belum cukup, ada baiknya untuk mencari ahli atau tukang pijat profesional [6].

Pijat relaksasi adalah salah satu cara terbaik dalam merilekskan area tubuh yang terasa pegal dan nyeri, termasuk pinggang yang sakit akibat berdiri terlalu lama [6].

9. Menempuh Akupunktur

Akupunktur adalah metode pengobatan tradisional dari Cina yang banyak ditempuh untuk berbagai manfaat kesehatan [8].

Salah satu manfaat dari akupunktur adalah menghilangkan nyeri pada tubuh, tidak terkecuali pada bagian pinggang yang nyeri akibat berdiri lama [6,8].

Jarum-jarum khusus akupunktur yang ditusukkan mampu meredakan peradangan dan mengurangi rasa sakit pada saraf pinggang [6,8].

Kapan sebaiknya memeriksakan diri ke dokter?

Nyeri pinggang akibat berdiri lama seringkali bisa hilang dengan sendirinya, namun juga terkadang memerlukan penanganan khusus karena cukup parah.

Jika beberapa penanganan di atas tidak juga efektif mengurangi rasa nyeri, segera ke dokter memeriksakan diri [6].

  • Inkontinensia urine
  • Kelemahan tungkai atau kaki
  • Demam disertai menggigil
  • Nyeri konstan yang sangat hebat
  • Paha dalam kebas/mati rasa
  • Kekakuan pada area pinggang berkelanjutan
  • Kekakuan pada tulang belakang
  • Nyeri timbul tidak lagi dikarenakan aktivitas atau postur tubuh tertentu saat berdiri.

Hal-hal tersebut adalah beberapa kondisi yang bisa terjadi sebagai hasil berkembangnya rasa nyeri pada pinggang dan tanda bahwa penderita perlu menemui dokter secepatnya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment