Obat Eltraptin merupakan obat yang termasuk dalam kelas agonis reseptor serotonin yang selektif. Penggunaan obat ini digunakan untuk mengobati gejala pada kepala migrain, akan tetapi tidak untuk mencegah maupun mengurangi rasa sakit kepala [1].
Daftar isi
Sebagai obat untuk sakit kepala migrain, obat Eltrapin memiliki indikasi, kategori, bentuk, dan peringatan yang perlu diwaspadai sebagai berikut [2,3,4].
Indikasi | Serangan migrain akut |
Kategori | Obat Resep |
Konsumsi | Dewasa |
Kelas | Preparat antimigrain |
Bentuk | Tablet |
Kontraindikasi | Hipersensitif. Penyakit jantung iskemik. Gangguan hati dan ginjal yang parah. Pemberian bersamaan dengan agonis reseptor 5-HT1 atau alkaloid ergot. |
Peringatan | Penggunaan Eletriptan perlu diwaspadai oleh pasien dengan beberapa kondisi berikut ini: → Pasien dengan penyakit jantung koroner, nyeri dada (angina), masalah sirkulasi darah → Pasien yang pernah menderita penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke → Pasien yang punya riwayat atau sedang menderita tekanan darah yang tidak terkontrol → Pasien yang menderita gangguan hati parah → Pasien yang menderita usus iskemik → Pasien yang menderita sakit kepala yang tidak sama seperti biasanya → Pasien dengan riwayat sakit ginjal → Anak-anak, ibu hamil dan menyusui |
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO Kategori C: Studi pada reproduksi hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin. |
Tinjauan Eltriptan merupakan obat yang bermanfaat untuk sakit kepala migrain berbentuk tablet diberikan sesuai dengan resep dokter dan hanya diberikan pada orang dewasa
Obat ini bekerja dengan menyempitkan pembuluh darah di sekitar area otak dan menghentikan sinyal nyeri supaya tidak terkirim ke otak. Selain itu, Eletriptan juga mampu untuk mengurangi gejala migrain zat yang bisa memicu nyeri saat sakit kepala, mual, dan gejala migrain lainnya [3].
Manfaat yang didapatkan dari penggunaan obat Eletriptan adalah untuk pengobatan sakit migrain. Hanya saja, Eleptriptan hanya akan diaplikasikan saat sakit kepala atau gejala migrain mulai terasa. Obat ini tidak difungsikan untuk mencegah sakit kepala, maupun mengurangi rasa sakit serangan dari sakit kepala, akan tetapi hanya bekerja pada gejala migrain semata [3].
Sementara itu, penggunaan Eletriptan tidak boleh digunakan untuk perawatan pada sakit kepala yang menyebabkan kelumpuhan pada satu sisi badan ataupun pada sakit kepala yang tidak biasanya terjadi [3].
Meskipun anak kecil juga sering atau pernah mengalami migrain, akan tetapi dosis untuk penggunaan Eltriptan hanya dikhususkan untuk orang dewasa.
Keamanan dari penggunaan obat ini pada anak-anak masih belum diketahui. Penjelasan mengenai aplikasi dosis tersebut adalah sebagai berikut [3].
Untuk Pengobatan Sakit Migrain ⇔ Oral: → 20-40 mg → Pemberian dosis bisa diulang setelah 2 jam apabila gejala sakit migrain kembali muncul → Dosis Maksimum Dalam Satu Hari: 80 mg |
Beberapa efek samping yang terjadi dari obat Eltriptan menunjukkan efek yang umumnya terjadi, efek yang serius, hingga terjadinya overdosis.
Selain itu, ada juga info efek samping tenaga medis dari penggunaan Eltriptan. Penjabaran mengenai semua efek-efek dari Eltriptan akan dikupas di bawah ini.
Efek yang Umum Terjadi
Efek-efek samping berikut ini adalah efek yang umumnya dirasakan saat mengonsumsi Eltraptin, meliputi [1,4]:
Namun, perlu diketahui apabila efek-efek ini terus-terusan terjadi dan tidak berkurang ataupun mereda, segera konsultasikan pada dokter.
Efek-efek samping ini termasuk efek yang serius, apabila mengalami efek samping berikut, segera hubungi dokter atau rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan [1,4].
Gejala Overdosis Eltriptan
Terjadinya overdosis pada Eltriptan meliputi [2]:
Penanganan pasien dengan overdosis Eltriptan harus dengan pertolongan medis atau dokter. Segera bawa ke rumah sakit apabila gejala di atas mulai terasa.
Info Efek Eltriptan Tenaga Medis
Info efek tenaga medis dari penggunaan Eltriptan adalah sebagai berikut [3].
Detail lebih lanjut perihal cara penyimpanan, cara kerja, interaksi dengan obat lain maupun makanan, overdosis, serta pengaruh Eltraptin terhadap hasil lab akan dijelaskan sebagai berikut [1,2].
Penyimpanan | Tablet: → Simpan antara 20-25 ° C. → Jauhkan dari jangkauan binatang → Jauhkan dari jangkauan anak-anak kelembaban. |
Cara Kerja | Deskripsi: Eletriptan adalah agonis seletif yang berasal dari reseptor serotonin. Obat ini dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah intrakinal dan pereda peradangan yang berhubungan dengan transmisi neuron antidronik, sehingga mampu mengurangi gejala migrain. Farmakokinetik: Penyerapan: Penyerapan obat terjadi dengan baik. Ketersediaan hayati: Kurang lebih 50%. Waktu mencapai konsentrasi plasma: 1,5-2 jam. Distribusi: Masuk ke ASI dalam jumlah kecil. Volume distribusi: 138 L. Pengikatan protein plasma: Kurang lebih 85%. Metabolisme: Diproses di hati oleh enzim CYP3A4 menjadi metabolit N-demethylase aktif Eksresi: Eliminasi paruh waktu: Kurang lebih 4 jam |
Interaksi dengan obat lain | → Ketoconazole, clarithromycin, ritonavir: mampu meningkatkan konsentrasi plasma dengan inhibitor enzim poten CYP3A4 → Cobicistat, nefazodone, ribociclib, clarithromycin, boceprevir: mampu mengurangi kerja obat Eltriptan → Konsumsi ergotamine dan obat-obatan triptan lainnya harus memisahkan dosis selama 24 jam untuk mengurangi efek samping yang serius → Antidepresan, St. John’s wort: mampu meningkatkan sindrom serotonin dan toksisitas. |
Interaksi dengan makanan | → Makanan dengan tinggi lemak bisa meningkatkan ketersediaan hayati. → Mengonsumsi jus jeruk bali juga bisa meningkatkan efek samping |
Overdosis | ⇔ Gejala: hipertensi, kardiovaskular ⇔ Cara Mengatasi: Segera datangi rumah sakit dan minta pertolongan dokter atau tenaga medis |
Pengaruh pada hasil lab | Tidak ada penjelasan khusus mengenai pengaruh hasil lab dengan penggunaan obat ini |
Pertanyaan-pertanyaan yang sering diajukan oleh kebanyakan orang mengenai penggunaan obat Eltriptan meliputi:
Apakah Eltraptin aman untuk dikonsumsi oleh anak-anak?
Tidak ada penelitian yang menjamin keamanan obat ini pada anak-anak. Konsultasikan pada dokter mengenai obat yang cocok untuk dikonsumsi oleh anak-anak saat mengalami migrain [5].
Apakah Eltraptin memberikan efek adiktif?
Tidak ada penjelasan khusus. Konsultasikan pada dokter mengenai efek adiktif dari obat.
Apakah Eltraptin menyebabkan kantuk?
Iya. Oleh karena itu, lebih baik untuk menghindari konsumsi obat ini disaat akan menyetir [4].
Apakah obat ini aman bila dikonsumsi jangka panjang?
Tidak.Apabila pasien mengonsumsi obat ini dalam jangka waktu yang sering dan lama melebihi dosis yang diberikan, rasa sakit kepala akan semakin memburuk dan terjadi lebih sering. Selain itu, obat ini tidak boleh dikonsumsi melebihi 10 hari dalam kurun 1 bulan [1].
Berikut ini adalah merek dagang atau brand untuk obat Eltraptin di pasaran:
Brand Merek Dagang |
Relpax |
1) Anonim. Diakses 2020. MedlinePlus. Eltraptin.
2) Anonim. Diakses 2020. MIMS Indonesia. Eltraptin.
3) Anonim. Diakses 2020. Drugs.com. Eltraptin.
4) Anonim. Diakses 2020. WebMD. Eltraptin.
5) Lea S Eiland & Melissa O Hunt. 2010. U.S. National Library of Medicine. The Use of Triptans for Pediatric Migraines.