Ligusticum Striatum: Manfaat – Efek Samping dan Tips Penggunaan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Sekilas Tentang Ligusticum Striatum

Ligusticum Striatum merupakan tanaman hias yang termasuk ke dalam keluarga Apiaceae atau Umbelliferae. Dimana di dalamnya terdapat sekitar 434 marga dan kurang lebih 3700 spesies.

Ligusticum Striatum juga dikenal dengan beberapa sebutan, yaitu Szechuan lovage dan chuanxiong dalam bahasa Cina. Tanaman ini di distribusikan di beberapa provinsi di Cina, yaitu Sichuan, Yunnan, Guizhou, dan Guangxi.

Dalam penggunaannya, tumbuhan telah dikenal sejak berabad-abad. Tak heran apabila Ligusticum Striatum banyak digunakan dalam pengobatan tradisional Cina, seperti meredakan migrain, melancarkan sirkulasi darah, mengobati nyeri, dan lain sebagainya. [1,2]

Karakteristik Pada Ligusticum Striatum

Ligusticum striatum

Sama halnya dengan keluarga Apiaceae lainnya, tumbuhan Ligusticum Striatum juga memiliki karakteristik yang hampir sama. Ligusticum Striatum merupakan tanaman hias yang juga termasuk ke semak berkayu.

Daun pada tumbuhan Ligusticum Striatum memiliki tangkai dan berkumpul kearah pangkal. Daunnya tersusun secara bergantian dan terletak secara berlawanan.

Sedangkan pada pembungaannya termasuk ke jenis bunga yang sederhana dan majemuk dengan membentuk umbelliform. Mahkota bunga pada Ligusticum Striatum berwarna putih. [2]

Kandungan Gizi Pada Ligusticum Striatum

Berikut ini kandungan gizi yang terdapat pada ligusticum striatum:

NamaJumlahUnit
Butanal0.18%
Pinene4.99%
Limonene6.31%
Linalool7.08%
Decadanal9.48%
Terpineol7.18%
Thujene5.12%

Menurut data pada tabel kandungan gizi diatas menunjukkan bahwa ligusticum striatum diketahui memiliki kandungan linalool dan limonene yang cukup banyak di dalamnya. Kedua kandungan gizi tersebut memiliki beberapa macam kegunaan, salah satunya adalah linalool yang dapat digunakan sebagai aroma therapi sekaligus dapat berguna sebagai antiseptik dalam mengobati luka terbuka [1].

Kandungan Senyawa Pada Ligusticum Striatum

Dalam penggunaannya, tentunya Ligusticum Striatum memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Hal tersebut dikarenakan berbagai kandungan senyawa yang terdapat di dalamnya.

Senyawa-senyawa utamanya terdiri dari ligustilida dan butylidenephthalide. Namun, juga terdapat senyawa pendukung lainnya seperti alkanoid, flavonoid, terpenoids, steroids, dan lain sebagainya.

Senyawa-senyawa itulah yang membuat Ligusticum Striatum bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Dalam pengobatan Cina, keberadaan Ligusticum Striatum tidak perlu diragukan lagi.

Tumbuhan ini biasanya digunakan untuk melancarkan sirkulasi darah, meredakan migrain, mengobati rematik, dan penyakit lainnya. [1,3]

Tumbuhan Ligusticum Striatum memiliki senyawa penyusun utama berupa ligustilida dan butylidenephthalide.

Manfaat Kesehatan Pada Ligusticum Striatum

Tak hanya kandungan senyawanya yang sangat beragam, namun manfaat kesehatan pada tumbuhan Ligusticum Striatum juga tak kalah penting. Berikut ini beberapa manfaat kesehatan pada tumbuhan Ligusticum Striatum:

  • Sebagai Antioksidan

Spesies Ligusticum Striatum terkenal akan penggunaannya dalam pengobatan tradisional Cina. Salah satu manfaatnya adalah sebagai antioksidan.

Seperti yang kita ketahui, antioksidan memiliki peran yang cukup penting dalam tubuh, yaitu untuk mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas. Dengan adanya enzim modulasi antioksidan di dalam tumbuhan Ligusticum Striatum sehingga dapat menekan stres oksidatif secara signifikan.

Dimana, stres oksidatif tersebut merupakan gangguan keseimbangan antara produksi radikal bebas dengan kemampuan tubuh dalam menetralkannya. Namun, gangguan ini dapat diminimalisir dengan antioksidan yang bisa diperoleh dari tumbuhan Ligusticum Striatum ini.

Selain itu, dukungan dari senyawa lainnya, seperti polisakarida dan butylidenephthalide mampu memperkuat sifat dari Ligusticum Striatum sebagai antioksidan. Oleh karena itu, tumbuhan Ligusticum Striatum menjadi salah satu tumbuhan sumber antioksidan.[3,4,5]

  • Sebagai Anti Inflamasi

Selain memiliki manfaat sebagai antioksidan, tumbuhan Ligusticum Striatum juga memiliki manfaat lain. Manfaat tersebut ialah sebagai anti inflamasi.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Tumbuhan Ligusticum Striatum memiliki kandungan senyawa utama berupa ligustilida. Dimana, senyawa tersebut juga menunjukkan adanya aktivitas anti inflamasi yang cukup baik.

Selain itu, terdapat juga senyawa lain yaitu senkyunolide A yang mendukung aktivitasnya sebagai anti inflamasi. Bahkan, tumbuhan yang satu ini dipercaya dapat mengobati penyakit peradangan kronis, seperti alzheimer dan nefropati diabetik.

Cara kerjanya yaitu dengan menghambat pertumbuhan sel penyebab penyakit itu sendiri. [3,4]

Tumbuhan Ligusticum Striatum memiliki sifat sebagai anti inflamasi yang cukup baik karena mengandung ligustilida dan senkyunolide A. 

Tak hanya memiliki manfaat sebagai antioksidan dan anti inflamasi, tumbuhan Ligusticum Striatum bermanfaat untuk mengobati penyakit kardiovaskuler. Hal ini dikarenakan ditemukannya senyawa alkanoid yang terdapat di dalam Ligusticum Striatum.

Senyawa ini mampu menghasilkan efek vasodilatasi yang berefek baik untuk mengobati berbagai penyakit kardiovaskuler. Tak heran apabila tumbuhan ini dapat digunakan dalam berbagai pengobatan penyakit kardiovaskuler, seperti aritmia jantung, hipertensi hingga stroke. [3,4,5]

  • Mengobati Aterosklerosis

Selain memiliki beberapa manfaat yang telah dijelaskan di atas, manfaat selanjutnya dari tumbuhan Ligusticum Striatum adalah dapat mengobati aterosklerosis. Dimana, kondisi tersebut merupakan penyempitan pembuluh darah arteri yang diakibatkan oleh menumpuknya plak pada dinding pembuluh darah.

Bahkan, aterosklerosis juga merupakan penyebab umum terjadinya atherosclerosis heart disease atau yang lebih dikenal dengan penyakit jantung koroner. Ternyata, dalam tumbuhan Ligusticum Striatum ditemukan adanya senyawa yang dapat mengobati aterosklerosis ini, yaitu senyawa lakton.

Senyawa inilah yang berperan dalam tubuh untuk melawan kondisi tersebut dan dapat menghambat perkembangan aterosklerosis secara signifikan. [3,5]

  • Meredakan Migrain

Manfaat yang terakhir pada tumbuhan Ligusticum Striatum ialah dapat meredakan migrain. Tentunya, sebagian besar orang pasti pernah mengalami gangguan ringan yang satu ini.

Tak jarang beberapa orang mengalami kesulitan dalam menghilangkan gangguan yang satu ini. Adanya senyawa senkyunolide I yang ditemukan di Ligusticum Striatum membuatnya mampu meredakan migrain.

Selain itu, hal ini juga dipengaruhi oleh sifat dari tumbuhan Ligusticum Striatum sebagai analgesik sehingga ampuh untuk mengobati nyeri kepala, seperti migrain. Jadi, tak ada salahnya jika menjadikan tumbuhan yang satu ini sebagai salah satu alternatif pengobatan untuk meredakan migrain.

Untuk penggunaannya, dosis yang dianjurkan yaitu sekitar 16 hingga 32 mg/kg. Namun, sebaiknya konsultasikan dahulu ke dokter sebelum mengonsumsi obat ini agar lebih aman dan dosisnya lebih akurat. [3]

Senyawa senkyunolide I yang terkandung di Ligusticum Striatum mampu meredakan migrain.

Efek Samping Pada Ligusticum Striatum

Selain memiliki manfaat yang terbilang cukup banyak, bukan berarti tumbuhan yang satu ini terhindar dari efek samping. Meskipun tergolong efek samping yang ringan, namun tetap perlu diperhatikan karena dikhawatirkan akan menimbulkan efek samping yang lebih parah.

Berikut di bawah ini beberapa efek samping yang mungkin dapat timbul dari penggunaan obat dari tumbuhan Ligusticum Striatum:

  • Iritasi Kulit

Efek samping yang mungkin ditimbulkan dari tumbuhan Ligusticum Striatum ialah iritasi pada kulit. Iritasi ini ditimbulkan dari penggunaan luar pada minyak esensial dari Ligusticum Striatum.

Untuk penggunaan jangka pendeknya, minyak esensial ini tergolong aman. Namun dalam penggunaan waktu jangka panjangnya, minyak esensial yang satu ini kurang dianjurkan.

Hal tersebut dikhawatirkan dapat menimbulkan iritasi pada kulit. Untuk itu, apabila terjadi gejala iritasi pada kulit, segera hentikan pemakaian minyak esensial ini.

Jika gejala iritasi tidak kunjung membaik, konsultasikan ke dokter agar tidak terjadi efek samping yang lebih parah. [1]

  • Toksisitas Akut

Selain dapat menimbulkan iritasi pada kulit, terdapat efek samping dari penggunaan Ligusticum Striatum. Meskipun penggunaannya tergolong aman, namun apabila dosisnya tidak tepat akan mengakibatkan toksisitas akut.

Dimana hal tersebut merugikan bagi tubuh. Untuk itu, agar lebih aman sebaiknya konsultasikan obat yang satu ini ke dokter. [1]

Dalam penggunaannya, perhatikan juga efek samping yang ditimbulkan dari tumbuhan Ligusticum Striatum.

Tips Penggunaan Pada Ligusticum Striatum

Setiap tumbuhan herbal tentunya memiliki cara penggunaannya masing-masing. Begitupun yang terjadi dengan tumbuhan Ligusticum Striatum ini.

Dengan cara penggunaan yang tepat mampu membuat kandungan di dalamnya tetap terjaga. Selain itu, dengan hal tersebut mampu memberikan manfaat yang maksimal bagi kesehatan tubuh.

Untuk itu, simaklah beberapa cara penggunaan pada tumbuhan Ligusticum Striatum:

  • Dalam Bentuk Kapsul

Penggunaan kapsul dari tumbuhan Ligusticum Striatum sudah banyak dikenal khalayak ramai. Bahkan, keberadaannya di pasaran juga mudah ditemukan.

Namun, dalam memilih obat ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, perhatikan persentase kandungan Ligusticum Striatum yang terdapat di dalam obat tersebut.

Kedua, konsultasikan dahulu ke dokter sebelum membeli dan mengonsumsi obat tersebut. Selain untuk memperoleh dosis yang sesuai dan akurat, hal ini dilakukan agar tidak terjadi efek samping yang parah.

Hal tersebut tentunya dapat terjadi karena perbedaan kondisi tubuh dan tingkat keparahan penyakit. Untuk itu, gunakan obat ini sesuai dengan dosisnya. [6]

  • Dalam Bentuk Bubuk

Tak hanya tersedia dalam bentuk kapsul, tumbuhan Ligusticum Striatum tersedia dalam bentuk lain, yaitu dalam bentuk bubuk. Bentuk ini diperoleh dari ekstrak tumbuhan Ligusticum Striatum yang diproses sedemikian rupa hingga memiliki tekstur bubuk.

Bubuk dari Ligusticum Striatum dapat dikonsumsi sekitar 1-1,5 gram perhari. Ukuran tersebut merupakan ukuran yang dianjurkan dan batas aman dari penggunaan obat herbal dari Ligusticum Striatum.

Untuk dosis yang lebih akurat, konsultasikan ke dokter sebelum mengonsumsi obat ini. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. [6]

  • Minyak Esensial

Selain tersedia dalam kedua bentuk di atas, ternyata tumbuhan Ligusticum Striatum juga diolah menjadi minyak esensial. Minyak tersebut telah lama digunakan dalam pengobatan Cina dan telah terbukti manfaatnya dalam mengobati berbagai penyakit.

Hal ini tentunya dikarenakan manfaatnya yang tak kalah dengan bentuk lain dari obat herbal ini. Namun, minyak esensial ini dianjurkan penggunaannya dalam jangka waktu pendek.

Sedangkan dalam jangka panjangnya, keamanannya masih belum terjamin karena dapat mengakibatkan iritasi pada kulit. Untuk itu, diperlukan penelitian lebih lanjut lagi tentang minyak esensial dari tumbuhan Ligusticum Striatum untuk penggunaan jangka panjangnya. [1]

Cara penggunaan yang tepat tumbuhan Ligusticum Striatum pada mampu memberikan manfaat yang maksimal bagi kesehatan tubuh.

Tips Penyimpanan Pada Ligusticum Striatum

Selain cara penggunaannya, perhatikan juga cara penyimpanan pada tumbuhan Ligusticum Striatum. Hal tersebut dilakukan agar kandungan senyawa yang terdapat di dalamnya dapat tetap terjaga sehingga dapat berperan maksimal dalam tubuh.

Berikut ini merupakan cara penyimpanan pada tumbuhan Ligusticum Striatum:

  • Dalam Bentuk Kering

Tumbuhan Ligusticum Striatum merupakan jenis tumbuhan yang memiliki umur simpan terbatas. Untuk itu, dengan dalam bentuk kering dapat memperpanjang umur simpannya.

Cara pengolahannya cukup mudah, yaitu pertama tama siapkan akar dari Ligusticum Striatum. Setelah itu, cuci dengan menggunakan air mengalir agar kotoran yang menempel pada akar dapat terangkat secara maksimal.

Lalu, potong akar Ligusticum Striatum tersebut menjadi beberapa bagian kecil. Keringkan di bawah terik matahari atau bisa juga menggunakan oven untuk mempersingkat waktu pada proses pengeringan.

Proses ini dilakukan hingga kandungan air pada akarnya berkurang hingga 80 persen. Lalu, akar kering dari Ligusticum Striatum siap disimpan dalam wadah tertutup dan kondisi lingkungan yang kering.

Dengan cara tersebut, kandungan senyawa dalam akar kering Ligusticum Striatum dapat terjaga dengan baik sehingga dapat bermanfaat bagi tubuh. [6]

Cara penyimpanan pada tumbuhan Ligusticum Striatum dengan cara dikeringkan agar umur simpannya bertambah.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment