Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Olahraga rutin tentu memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti jantung, paru, kesehatan mental, termasik kulit. Dengan memperbaiki sirkulasi darah dan meningkatkan aliran darah ke kulit, berolahraga... dapat membantu merawat kulit dan menjaganya tetap sehat. Namun demikian, bahaya utama dari berolahraga diluar rumah bagi kulit adalah paparan sinar matahari. Sinar matahari dapat meningkatkan risiko kanker kulit dan mempercepat penuaan, sehingga disarankan untuk berolahraga ketika matahari tidak terlalu terik. Gunakanlah tabir surya ketika berolahraga diluar rumah dan terkena paparan sinar matahari. Read more
Olahraga memiliki beragam manfaat untuk tubuh. Setiap sel di dalam tubuh manusia merasakan manfaat dari berolahraga. Dalam waktu satu jam setelah melakukan olahraga, rasa cemas akan berkurang dan tidur menjadi lebih nyenyak. Tubuh akan memproses gula darah secara lebih efisien sesudah 72 jam. [1]
Olahraga menguatkan kemampuan kulit untuk melawan penuaan dan kerusakan lainnya. Ketika jantung berdetak lebih kencang, otot juga memompa lebih banyak protein (IL-15) – suatu protein yang membantu mitokondria sel kulit bertindak lebih muda. [2]
Berikut ini adalah beberapa manfaat olahraga untuk kulit:
Daftar isi
- 1. Meningkatkan Peredaran Darah
- 2. Mengurangi Stres
- 3. Meningkatkan Kualitas Tidur
- 4. Berkurangnya Lemak di Otot
- 5. Mengeluarkan Keringat
- 6. Mengurangi Kerutan
- 7. Kulit Bercahaya dalam Waktu Singkat
- 8. Memperbaiki Kulit
- 9. Mengangkat Kulit Keriput
- 10. Mencegah Jerawat
- 11. Meningkatkan Laju Perbaikan Sel
- Olahraga yang Disarankan
1. Meningkatkan Peredaran Darah
Olahraga mampu meningkatkan detak jantung dan aliran darah ke otot. Selain membuat tubuh menjadi lebih berenergi, olahraga juga dapat mempengaruhi penampilan kulit. [3]
Beberapa penelitian memperlihatkan bahwa olahraga sedang dapat memperbaiki peredaran darah dan mendorong peningkatan sistem kekebalan tubuh. [3]
2. Mengurangi Stres
Stres dapat memberi pengaruh buruk pada tubuh dan juga kulit. Ketegangan wajah dan kelesuan dapat disebabkan oleh stres. Hal ini menjadikan kulit kurang bercahaya. [3]
Olahraga meringankan stres dan melepaskan hormon endorfin yang membantu tubuh terasa lebih santai dan lebih bahagia. Oleh karena itu, kulit menjadi terlihat lebih indah. [3]
Sebuah studi yang dilakukan oleh Jack Raglin menunjukkan bahwa olahraga sekurang-kurangnya 15 menit memberikan efek menenangkan yang bertahan selama satu jam. [1]
3. Meningkatkan Kualitas Tidur
Saat kita tertidur lelap, kulit menyegarkan diri dan memperbarui sel-selnya. Jika melewatkan malam tanpa tidur, kulit tidak akan mendapatkan yang terbaik. [3]
Tubuh akan lebih mudah tertidur saat malam hari jika pada siang hari melakukan olahraga. Selain membantu tubuh cepat tertidur, olahraga juga meningkatkan kualitas tidur. [3]
Olahraga mempertajam sensititivitas tubuh terhadap hormon stres kortisol, yang dapat meningkatkan kualitas tidur. Kualitas tidur yang lebih baik membuat tubuh terlihat segar dan sehat. [1]
4. Berkurangnya Lemak di Otot
Kelebihan lemak pada organ mendukung terjadinya peradangan tingkat rendah yang akan menyebabkan berbagai gangguan seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, kanker kolon (usus besar), kanker payudara dan demensia. [1]
Selain itu, kelebihan lemak organ juga dapat mengganggu keseimbangan hormon penting yang dapat mempengaruhi kulit, rambut dan penampilan secara keseluruhan. [1]
Olahraga teratur dapat membangun massa otot sehingga tubuh terlihat lebih bugar. Mengganti lemak dengan otot dapat membantu kulit terlihat lebih halus. Olahraga juga membuat selulit menjadi kurang terlihat. [3]
5. Mengeluarkan Keringat
Berkeringat merupakan cara hebat untuk menjaga kulit tetap bersih. Ketika berkeringat, pori-pori mendorong racun yang dapat menyebabkan noda pada kulit. [4]
Keringat juga memainkan peranan penting pada sistem kekebalan tubuh. Pasalnya, keringat mengandung peptida antimikroba yang disebut dermcidin. [2]
Dermicidin bertindak sebagai bentuk pertahanan pertama terhadap bakteri berbahaya (mis. E. coli dan Staphylococcus) yang melekat pada kulit. [2]
Walaupun begitu, bersihkan diri setelah berolahraga dan berkeringat agar pori-pori kulit tidak tersumbat. [2]
6. Mengurangi Kerutan
Olahraga membantu menjaga kadar hormon kortisol (hormon yang bertanggung jawab tehadap stres) tetap sehat. Kadar kortisol yang memuncak menyebabkan breakout (kondisi wajah memerah akibat peradangan dan muncul banyak jerawat). [4]
Selain itu, kadar kortisol yang tinggi juga dapat menyebabkan kolagen yang terdapat di kulit menjadi rusak. Hal ini membuat kulit mengalami kerutan dan kendur. [4]
Olahraga juga membantu mengendalikan gula darah dan stres oksidatif, mengurangi produk akhir glikation tingkat tinggi yang dapat membuat jaringan kulit menua. [2]
7. Kulit Bercahaya dalam Waktu Singkat
Ketika melakukan olahraga aerobik, jantung memompa lebih banyak darah. Hal ini membuat kulit menerima darah teroksigenasi dalam jumlah yang cukup. [4]
Kulit juga mulai menghasilkan minyak alami, membuat kulit menjadi tampak sehat dan lembab secara alami. [4]
8. Memperbaiki Kulit
Penelitian menyebutkan bahwa olahraga dapat membantu kulit memperbaiki sel-selnya dengan lebih cepat. Hal ini membuat kulit mampu melindungi dari kerusakan akibat sinar UV. [4]
Olahraga meningkatkan peredaran pada pembuluh darah yang sedang melebar. Hal ini membawa lebih banyak nutrisi dan darah yang telah teroksigenasi untuk mendukung sel kulit. [2]
Selain membawa nutrisi, peredaran darah yang baik juga membantu mengeluarkan bahan beracun, radikal bebas, dan produk samping hasil proses di dalam sel. [2]
9. Mengangkat Kulit Keriput
Olahraga merupakan pencegah yang bagus terhadap keriput, garis halus dan kendur pada kulit. Kegiatan ini membantu produksi kolagen – suatu protein yang mendukung struktur kulit. [5]
10. Mencegah Jerawat
Normalnya, jerawat disebabkan produksi berlebih sebum (minyak kulit) yang menyumbat pori. Pelepasan sebum dipengaruhi oleh kadar hormon testosterone dan kortisol. [5]
Olahraga membantu memperbaiki ketidakseimbangan hormon penyebab jerawat. Dengan melakukan kegiatan ini, stres berkurang dan hormon kortisol menurun sehingga mengurangi produksi sebum yang memicu penyumbatan pori. [5]
Sebagai tambahan, olahraga juga menghasilkan keringat. Keringat membersihkan pori dan membuang sel kulit mati, minyak, dan bahan kimia yang menumpuk. [5]
11. Meningkatkan Laju Perbaikan Sel
Penelitian menunjukkan bahwa olahraga pada umumnya – latihan beban atau latihan kardio – membantu menetralkan inflamasi pada seluruh tubuh. Hal ini dicapai dengan melepas senyawa protein anti peradangan dan juga mengurangi hormon stres. [2]
Peradangan dan stres juga diketahui sebagai pemicu dan dapat memperparah kondisi jerawat dan eksim. Selain itu, menurunkan kualitas penghalang kulit, membuat kulit menjadi kering dan sensitif. [2]
Olahraga meningkatkan laju perbaikan sel sebab meningkatkan peredaran darah. Peningkatan peredaran darah merupakan kunci pada produksi sel darah putih dan pengurasan limpa secara lebih baik. [1]
Olahraga yang Disarankan
Berikut ini beberapa olahraga yang disarankan untuk mendapatkan kulit sehat: [1,3]
- Berolahraga di gym
- Berjalan cepat, olahraga jalan dengan kecepatan 100 langkah per menit
- Mengikuti kelas kebugaran
- Melakukan jogging
- Menjalani latihan beban
- Melakukan lompat tali
- Melakukan yoga
- Berjalan sejauh 2 mil dan berolahraga menggunakan elliptical trainer
- Berlari
- Bersepeda
- Berenang
- Olahraga squat
- Melakukan gerakan lunges
- Melakukan latihan deadlift
- Melakukan latihan bench press
- Melakukan gerakan row
- Berjalan kaki selama 45 menit
Sebagai langkah awal, dianjurkan berolahraga sebanyak 30 menit setiap harinya. Setelah rutin dilaksanakan, peningkatan waktu latihan dapat dilakukan. [3]
Perlu diperhatikan bahwa olahraga yang dilaksanakan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat menyebabkan kesulitan tidur beberapa jam setelahnya sebab olahraga menaikkan tingkat energi tubuh. [3]