13 Manfaat Royal Jelly Bagi Kesehatan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Royal jelly merupakan hasil sekresi susu pada lebah dan kini banyak orang mengonsumsinya sebagai suplemen yang menyehatkan tubuh [1,2,3,4].

Olahan dari lebah bersifat alami dan bahkan royal jelly sendiri dikenal sebagai obat herbal bagi sejumlah penyakit, oleh sebab itu ada banyak manfaat yang bisa dirasakan ketika mengonsumsinya secara benar [1,2,3,4].

Berikut ini adalah deretan manfaat royal jelly bagi kesehatan dengan konsumsi yang tepat tanpa berlebihan.

1. Mengatasi Gejala Menopause

Pada wanita yang mulai memasuki masa menopause, sejumlah gejala seperti gangguan pada fisik maupun psikologis dapat terjadi [1,2,3,4].

Untuk menurunkan risikonya atau bahkan mengatasi ketika gejala telah timbul, royal jelly dapat dikonsumsi secara rutin [1,2,3,4].

Beberapa gejala yang dimaksud biasanya meliputi kecemasan, depresi, rasa nyeri pada tubuh, hingga ingatan yang mulai menurun [1,2,3,4].

Sebuah hasil studi yang menggunakan tikus besar sebagai percobaan menunjukkan bahwa efektivitas royal jelly sangat tinggi sebagai solusi depresi dan peningkat memori pasca menopause [5].

Hasil studi lainnya yang meneliti 42 orang wanita pasca menopause membuktikan bahwa peserta yang mengonsumsi royal jelly selama 12 minggu berturut-turut sebanyak 800 mg per hari tak lagi mengalami kecemasan serta nyeri punggung [6].

Walaupun beberapa studi telah membuktikan efektivitas royal jelly terhadap kondisi pra menstruasi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk benar-benar mengetahui efek lain dan risiko dari royal jelly [1].

2. Mengurangi Efek Samping Pengobatan Kanker

Para penderita kanker yang harus menjalani kemoterapi biasanya akan mengalami sejumlah efek samping pada kesehatannya [1,4].

Gangguan pencernaan, peradangan, hingga risiko gagal jantung dapat terjadi sebagai akibat dari penempuhan kemoterapi [1,4].

Namun, beberapa efek negatif berbahaya dari kemoterapi tersebut dapat dicegah dengan mengonsumsi royal jelly [1,4].

Sebuah penelitian dengan tikus besar yang diberi royal jelly mampu membuktikan bahwa efeknya mampu meminimalisir risiko gagal jantung karena kemoterapi [7].

Bahkan ulkus perut sebagai salah satu jenis gangguan pencernaan akibat kemoterapi juga dapat diminimalisir dengan konsumsi royal jelly [8].

Sebagian kecil hasil penelitian memang menunjukkan kebaikan royal jelly, hanya saja masih dibutuhkan penelitian lebih jauh dan banyak lagi untuk benar-benar menjamin royal jelly baik bagi penderita kanker yang sedang menjalani pengobatan [1].

3. Menjaga Kesehatan Kulit / Sebagai Anti-Aging

Royal jelly diketahui mampu memperlambat proses penuaan sehingga mengonsumsinya mampu mencegah penuaan dini [1,3,4].

Beberapa penelitain menunjukkan bahwa tikus-tikus besar yang diberi royal jelly memiliki peningkatan kemampuan kognitif dan usia lebih panjang [9].

Selain itu, dari beberapa hasil studi juga membuktikan bahwa royal jelly bermanfaat mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar ultraviolet sekaligus meningkatkan produksi kolagen bila dikonsumsi rutin [10,11].

Tidak sedikit pula produk kecantikan yang dibuat dari bahan royal jelly karena menggunakannya dari luar (sebagai produk topikal) mampu meningkatkan kesehatan dan keawetmudaan kulit [1].

4. Menjaga Kesehatan Fungsi Otak

Mengonsumsi royal jelly bermanfaat dalam meningkatkan sekaligus menjaga kesehatan fungsi otak [1,2,3,4].

Sebuah hasil studi menunjukkan tikus memiliki kadar hormon stres yang rendah setelah diberi royal jelly [1,12].

Bahkan dari penelitian yang sama, pemberian royal jelly mampu memperkuat sistem saraf pusat [1,12].

Pada hasil studi tentang efektivitas royal jelly, herbal ini mampu melindungi otak dan jaringan saraf di sekitarnya [1].

5. Menurunkan Kadar Kolesterol

Kolesterol tinggi adalah salah satu pemicu berbagai penyakit kronis, terutama gangguan organ jantung [1,3,4].

Rupanya, royal jelly dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan menstabilkannya walaupun belum diketahui bagaimana cara kerja royal jelly secara jelas dalam hal ini [1,13].

Sebuah penelitian yang dilakukan 12 minggu terhadap beberapa ekor kelinci yang diberi royal jelly menunjukkan hasil adanya penurunan kadar kolesterol jahat (LDL) dan kadar kolesterol total sebesar 23% dan 28% [14].

Studi lainnya yang dilakukan selama 1 bulan dengan partisipan beberapa orang diberi royal jelly sebanyak 3 gram per hari menghasilkan penurunan kadar total kolesterol dan kadar kolesterol jahat sebesar 11% dan 4% [15].

Ketika kadar kolesterol tinggi bisa berkurang karena royal jelly, artinya risiko penyakit jantung juga dapat diminimalisir berkat asupan herbal royal jelly [1].

6. Sebagai Anti-Inflamasi dan Antioksidan

Royal jelly memiliki kandungan antioksidan dari asam amino, asam lemak, dan fenolik [16].

Hasil penelitian pun menyatakan bahwa kadar senyawa yang bersifat inflamasi atau radang dari sel-sel imun berkurang ketika tubuh penderita memperoleh asupan royal jelly [17,18,19].

Masih belum bisa diketahui pasti mengenai efektivitas antioksidan dan anti-inflamasi dalam royal jelly sehingga masih diperlukan penelitian lebih jauh [1].

7. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Mengonsumsi royal jelly adalah salah satu cara untuk meningkatkan respon alami imun secara benar dalam mengusir dan melawan hal-hal asing berbahaya yang masuk ke dalam tubuh [1,2,3,4].

Berbagai virus dan bakteri yang berusaha menyerang tubuh akan dihalau oleh sistem imun yang kuat dan berfungsi dengan benar [20].

Untuk meningkatkan sistem imun, royal jelly adalah herbal yang bisa dikonsumsi, di mana selain itu, asam lemak di dalam royal jelly juga akan meningkatkan aktivitas antibakteri dalam tubuh [21].

Meski sangat baik untuk imun, manfaat dan efektivitas royal jelly masih perlu diteliti lebih lanjut [1].

8. Menjaga Kestabilan Gula Darah

Mengonsumsi royal jelly bermanfaat dalam mengurangi stres oksidatif dan peradangan [1,3,4].

Hal ini dibuktikan melalui penelitian terhadap hewan yang diberi royal jelly mampu meningkatkan sensitivitas insulin [1].

Selain itu, royal jelly memberi efek perlindungan bagi jaringan reproduktif, jaringan hati, dan jaringan pankreas pada tikus-tikus besar yang memiliki obesitas serta diabetes [22,23,24].

Sebuah studi kecil selaam 6 bulan terhadap manusia yang mengonsumsi royal jelly, terbukti mampu menurunkan 20% kadar gula darah puasa saat kondisi tubuh sehat [25].

Namun, keuntungan konsumsi royal jelly untuk gula darah masih perlu melalui penelitian lebih banyak lagi.

9. Menurunkan Risiko Diabetes

Selain menstabilkan kadar gula darah, otomatis risiko diabetes pun semakin berkurang dengan asupan royal jelly [2,3,4].

Menurut sebuah studi tahun 2016, hasil penelitian menunjukkan bahwa 50 orang penderita diabetes tipe 2 yang mengonsumsi royal jelly sebanyak 1000 mg 3 kali sehari mengalami kondisi yang jauh lebih baik dalam waktu percobaan selama 8 minggu [26].

Meski demikian, hal ini pun masih pro dan kontra karena pada tahun 2019, terdapat sebuah review yang menyatakan bahwa kegunaan royal jelly untuk diabetes sangat minim [27].

10. Mengatasi Mata Kering Kronis

Penderita mata kering kronis juga dapat mengonsumsi royal jelly sebagai obat [1,4,28,29].

Keefektifan dari royal jelly sebagai solusi perawatan mata kering kronis telah terbukti melalui penelitian [28,29].

Setidaknya, royal jelly mampu menurunkan risiko mata kering kronis walaupun tak sepenuhnya mampu menyembuhkan.

11. Memulihkan Luka

Menurut beberapa penelitian, royal jelly adalah asupan herbal yang juga mampu memulihkan luka dengan cepat [2].

Sebuah studi laboratorium pada jurnal Nutrition Research and Practice menunjukkan bahwa royal jelly meningkatkan pergerakan fibroblas (jenis sel yang mendukung proses luka untuk pulih ) terhadap luka [2,30].

12. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Tekanan darah tinggi dapat diatasi pula dengan konsumsi royal jelly karena di dalam royal jelly terdapat sejenis protein yang mampu merilekskan sel-sel otot halus pada arteri dan vena [31].

Dengan turun dan stabilnya tekanan darah tinggi, kesehatan jantung dan kelancaran fungsi sistem sirkulasi darah dapat dijaga dengan baik [1].

13. Mengatasi Anemia

Pada penderita anemia, sel-sel darah merah dapat bertambah dengan mengonsumsi royal jelly [4,25].

Sebuah studi yang dilakukan terhadap 31 orang partisipan yang mengonsumsi suplemen royal jelly sebanyak 3 gram per hari selama lebih dari 6 bulan menunjukkan adanya peningkatan kadar hormon testosteron [4,25].

Kadar hormon yang bertambah ini mampu memengaruhi produksi sel-sel darah merah untuk juga semakin meningkat [4,25].

Meski begitu, masih terbatas laporan dan hasil studi mengenai keterkaitan antara royal jelly dan anemia serta efektivitasnya terhadap penderita anemia [4].

Apakah ada efek samping dalam mengonsumsi royal jelly?

Terlepas dari manfaat besar suatu herbal, biasanya tetap ada efek samping yang perlu diwaspadai.

Pada royal jelly, penggunaan yang benar dengan porsi yang tidak berlebihan tentu akan terbilang aman.

Tidak ada efek samping sejauh ini dengan konsumsi sebanyak 1000 mg per hari selama 3 bulan berturut-turut [3].

Hanya saja, terdapat beberapa orang yang mengalami reaksi alergi ketika mengonsumsi royal jelly yang ditandai dengan gangguan pernafasan ringan hingga anafilaksis yang mematikan [3].

Royal jelly itu sendiri mampu menyebabkan reaksi alergi atau ada bahan lain yang telah dicampurkan ke dalam suplemen atau herbal royal jelly yang tak dapat diterima oleh tubuh dengan baik [3].

Bagaimana cara menggunakan royal jelly?

Royal jelly datang dalam bentuk bervariasi, ada yang berbentuk bubuk, kapsul, pil hingga berupa gel [2].

Ada royal jelly yang bisa diminum dan ada pula yang memang diperuntukkan sebagai obat topikal (oles dari luar kulit) [2].

Jika belum pernah menggunakan atau mengonsumsi royal jelly, pastikan untuk mengambil sedikit lebih dulu di awal untuk mengetahui reaksi tubuh [2].

Atau, konsultasikan dengan dokter mengenai boleh tidaknya konsumsi suplemen royal jelly, terutama bila memiliki riwayat alergi agar manfaat royal jelly bagi kesehatan bisa diperoleh secara maksimal.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment