Kantung mata bengkak dan gatal bisa dialami oleh siapa saja dari berbagai usia, baik itu anak-anak, remaja, atau orang dewasa. Penyebab kantung mata bengkak pun bisa terjadi karena berbagai hal. Kondisi ini memang tidak berbahaya untuk para penderitanya. Namun tetap saja, kantung mata bengkak dapat mengganggu.[1]
Kantung mata yang bengkak bisa mengganggu penampilan Anda. Wajah Anda akan terlihat lelah, tidak segar, dan bahkan lebih tua akibat adanya kantung mata yang membengkak. Jika tidak ingin mengalaminya, Anda harus tahu penyebab kantung mata bengkak dan cara mengatasinya.[1]
7 Penyebab Kantung Mata Bengkak
Beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab kantung mata bengkak antara lain:
- Kulit dan Otot Kelopak Mata Melemah karena Faktor Usia
Seiring dengan pertambahan usia, kulit dan kelopak mata juga akan melemah. Hal ini yang menjadi penyebab kantung mata bengkak mulai muncul. Kondisi ini sebenarnya cukup wajar terjadi karena lemak yang biasanya menopang mata berpindah ke bagian bawah kelopak mata.[3]
Selain itu, biasanya cairan yang ada di sekitar mata juga bisa berpindah dan berkumpul di area kelopak mata. Akibatnya, area di bawah kelopak mata jadi terlihat lebih gelap.[2]
- Adanya Penumpukan Cairan
Kondisi ini adalah penyebab kantung mata bengkak yang cukup umum ditemui. Ada cairan pada setiap bagian antarsel di area mata. Cairan ini bisa terkumpul menjadi satu di area bagian bawah mata karena kondisi tertentu seperti kelopak mata yang melemah karena usia.[1]
Di samping itu, penumpukan cairan juga bisa terjadi karena konsumsi garam yang tinggi. Garam dapat menopang cairan di bagian tubuh tertentu, termasuk di bagian kelopak mata. Cairan yang menumpuk bisa membuat mata terlihat lebih gelap dan bengkak.[1]
- Paparan Sinar Matahari
Paparan sinar matahari yang berlebihan adalah penyebab kantung mata bengkak. Saat terpapar sinar matahari, biasanya kulit akan membentuk pigmen yang berwarna kecoklatan. Pigmen tersebut dikenal juga dengan nama melanin. Melanin memiliki fungsi untuk mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar UV.[4]
Paparan sinar matahari secara berlebihan dapat mengakibatkan produksi melanin meningkat. Hal ini juga terjadi pada kulit di sekitar area mata. Pigmen akan menumpuk di bagian bawah mata dan menyebabkan warna kulit berubah jadi lebih gelap. Kondisi ini disebut dengan hiperpigmentasi.[4]
- Kurang Tidur atau Tidur Berlebihan
Tidur berlebih merupakan penyebab kantung mata bengkak dan berwarna gelap. Namun, yang hal yang lebih parah terjadi saat Anda kurang tidur. Ketika Anda kurang tidur, kulit berubah menjadi lebih pucat. Alhasil, pembuluh yang berwarna gelap di bagian bawah mata akan tampak lebih jelas daripada biasanya.[1]
Di sisi lain, waktu tidur yang kurang juga bisa menyebabkan penumpukan cairan yang kemudian menjadi faktor kantung mata bengkak. Semakin kurang waktu tidur Anda, maka pembengkakan di bawah mata juga semakin jelas terlihat. Bahkan lingkar hitam di bawah mata juga akan terlihat jelas.[1]
Salah satu penyebab kantung mata bengkak yang tidak disadari oleh kebanyakan orang adalah karena dehidrasi. Saat tubuh kekurangan cairan, kulit pada bagian bawah mata akan terlihat lebih kusam daripada biasanya. Selain itu, pembuluh darah yang warnanya lebih gelap juga akan tampak lebih jelas.[2]
Dehidrasi juga bisa menyebabkan mata cekung dan lebih gelap dari biasanya. Hal ini terjadi karena kelopak mata menjadi lebih tipis dan berdekatan dengan tulang yang ada di bawahnya.[3]
- Reaksi dari Alergi
Penyebab kantung mata bengkak lainnya adalah karena reaksi terhadap alergi. Reaksi terhadap alergi yang dimiliki setiap orang tentu berbeda-beda. Dalam beberapa kasus, alergi bisa menyebabkan mata berair dan bengkak.[2]
Saat hal itu terjadi, cairan yang berada di kelopak mata bisa menumpuk di bagian bawah mata. Akibatnya, mata terlihat lebih gelap dan kantung mata menjadi bengkak.[2]
- Keturunan
Penyebab kantung mata bengkak ternyata juga bisa dikarenakan faktor genetik. Hal ini ditandai dengan munculnya kantung mata sejak usia anak-anak. Kantung mata tersebut bisa saja menghilang atau justru bertambah besar dan membengkak.[1]
Cara Mengatasi Kantung Mata Bengkak
Penyebab kantung mata bengkak sebenarnya bisa dihindari. Namun apabila kantung mata terlanjur bengkak, Anda bisa mengatasinya jika kondisinya tidak terlalu serius. Adapun cara mengatasi kantung mata bengkak adalah sebagai berikut:
- Kompres dengan Es
Cara pertama yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kantung mata yang bengkak adalah mengompresnya dengan air dingin atau es. Lakukan hal ini selama kurang lebih 15 menit dengan handuk.[1]
Handuk yang digunakan juga harus lembut. Cara ini biasanya efektif untuk menghilangkan kantung mata yang muncul karena penyumbatan pembuluh darah. Cara ini memang tidak bisa menunjukkan hasil secara instan dan menghilangkan kantung mata sekaligus, tetapi bisa dibilang cukup ampuh.[1]
- Menggunakan Produk Perawatan
Cara lain yang bisa Anda coba untuk mengatasi kantung mata yang membengkak adalah dengan menggunakan produk skincare khusus mata, seperti eye cream atau eye serum. [2]
Penggunaan eye cream selain bisa mengatasi kantung mata bengkak ternyata juga bisa mencegah munculnya kantung mata. Meski begitu, Anda tetap harus berhati-hati ketika mencari produk yang cocok agar kulit Anda tetap sehat dan aman dari masalah kulit lainnya.[2]
- Terapi Laser
Apabila menginginkan hasil yang lebih cepat, maka Anda bisa mencoba melakukan terapi khusus dengan laser. Terapi laser dipercaya bisa membantu meremajakan kulit sekaligus memperbaiki tampilan kantung mata Anda.[2]
Sayangnya, untuk bisa melakukan terapi laser, Anda harus menyiapkan dana yang cukup besar. Hal ini dikarenakan harga untuk sekali terapi laser tergolong sangat mahal.[2]
- Blepharoplasty
Pada keadaan tertentu, tindakan blepharoplasty atau operasi kelopak mata memang diperlukan. Blepharoplasty sendiri termasuk dalam prosedur bedah plastik yang dilakukan dengan tujuan rekonstruksi dan mengangkat lemak di sekitar mata. Dengan begitu, struktur dan bentuk kelopak mata Anda bisa kembali normal.[2]
Itu tadi pembahasan tentang berbagai penyebab kantung mata bengkak dan cara mengatasinya. Jika mengalami kondisi tersebut, Anda bisa mengenali penyebabnya lebih dulu dan mencoba cara untuk mengatasinya. Selamat mencoba![1]