Penyebab Rambut Tumbuh Disekitar Payudara

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Tumbuhnya rambut di sekitar payudara merupakan hal yang normal. Seluruh tubuh manusia memiliki folikel rambut [1].

Hal inilah yang membuat rambut muncul di beberapa area tubuh, seperti rambut di tangan dan kaki. Pada umumnya, rambut tersebut memiliki berbagai fungsi bagi tubuh, seperti melindungi kulit dari gesekan hingga melindungi kulit dari paparan sinar matahari [1].

Bahkan, rambut ini pun dapat tumbuh di sejumlah area yang tak terduga, sepert dagu, telinga, hingga payudara. Rambut-rambut halus ini biasanya tumbuh di bagian mengelilingi puting susu dan berwarna gelap [1].

Daerah tersebut disebut dengan areola. Meskipun belum diketahui secara pasti fungsi dari rambut tersebut, namun terdapat sejumlah faktor penyebab tumbuhnya rambut di sekitar payudara [1].

Faktor Penyebab Rambut Tumbuh di Payudara

Faktor Genetik

Penyebab paling umum dari tumbuhnya rambut di sekitar payudara ialah faktor genetik. Gen seseorang juga dapat memepengaruhi sejumlah kondisi, seperti ketebalan dan kelebatan rambut-rambut halus yang tumbuh, kapan rambut itu tumbuh, dan lain sebagainya [1,2].

Perubahan Hormon

Perubahan atau fluktuasi hormon menjadi faktor penyebab selanjutnya yang memicu tumbuhnya rambut di area payudara. Baik wanita maupun pria memiliki dua jenis hormon reproduksi [1,2].

Kedua hormon ini juga memiliki peran yang penting dalam perkembangan organ reproduksi dan berpengaruh pada perubahan fisik. Hanya saja, tubuh pria memiliki kadar hormon yang lebih sedikit dibandingkan wanita [1,2].

Hormon tersebut yaitu hormon estrogen dan progesteron. Kadar estrogen dan progesteron dalam tubuh tidak boleh terlalu tinggi atau rendah [1,2].

Hal tersebut dikarenakan ketidakseimbangan kedua hormon dapat berpengaruh buruk pada kondisi kesehatan. Perubahan hormon tersebut dapat terjadi pada beberapa kondisi tertentu, seperti ketika masa pubertas dan menstruasi [1,2].

Pada masa tersebut, kadar testosteron pada yang diproduksi oleh progesteron dapat meningkat. Hal inilah yang memicu tumbuhnya rambut-rambut halus di payudara [1,2].

Kondisi lainnya yang dapat memicu perubahan hormon pada wanita ialah ketika masa kehamilan. Pada masa ini, kadar estrogen akan melonjak dan mengakibatkan sejumlah perubahan, termasuk pertumbuhan rambut di payudara [1,2].

Rambut ini akan lebih cepat tumbuh dan mudah rontok [1,2].

Penyakit Tertentu

Penyebab lain yang memicu pertumbuhan rambut di sekitar payudara adalah penyakit tertentu. Meskipun tumbuhya rambut di area tersebut merupakan hal yang normal, namun hal ini dapat diartikan sebagai tanda penyakit tertentu [1,2].

Hal ini dapat dikatakan mengkhawatikan apabila tumbuhnya rambut tersebut diikuti dengan sejumlah gejala lainnya. Berikut di bawah ini sejumlah penyakit yang dapat muncul karena tumbuhnya rambut di payudara [1,2]:

  1. Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)

Sindrom ovarium polikistik atau disingkat PCOS merupakan gangguan kesehatan yang timbul dikarenakan ketidakseimbangan hormon reproduksi. Penyakit ini membuat kadar estrogen dan progesteron menjadi tidak seimbang [1,2].

Ketidakseimbangan hormon inilah yang mempengaruhi hormon lain sehingga muncul gejala lainnya. Seseorang yang mengalami penyakit ini akan mengalami pertumbuhan rambut yang berlebihan dan disertai dengan beberapa gejala, termasuk [1,2]:

  • Siklus mentruasi yang tidak teratur.
  • Peningkatan pertumbuhan rambut pada payudara.
  • Suasana hati yang cepat berubah-ubah.
  • Sulit untuk hamil atau ketidaksuburan.
  • Kista ovarium [1,2].
  1. Sindrom Cushing

Selain sindrom ovarium polikistik, penyakit lainnya yang gejalanya ditandai dengan munculnya rambut di payudara ialah sindrom cushing. Kondisi ini merupakan ketidakseimbangan hormon kortisol dan glukokosteroid yang terjadi di dalam tubuh dalam jangka waktu yang lama [1,2].

Sekilas gejala pada penyakit ini hampir sama dengan sindrom ovarium polikistik. Namun, terdapat sejumlah gejala lainnya yang dapat diindikasikan sebagai sindrom cushing, sebagai berikut [1,2]:

  • Wajah merah dan bengkak.
  • Tekanan darah tinggi atau hipertensi.
  • Penumpukan lemak di beberapa area, seperti dada, perut, bagian belakang bahu dan leher.
  • Kadar glukosa tinggi.
  • Suasana hati yang cepat berubah-ubah dan depresi.
  • Sulit untuk hamil atau ketidaksuburan.
  • muncul stretch mark ungu.
  • Siklus mentruasi yang tidak teratur.
  • Peningkatan pertumbuhan rambut pada payudara [1,2].

Efek Samping Obat-Obatan

Penyebab terakhir dari tumbuhnya rambut di sekitar payudara yaitu efek samping dari obat-obatan. Setiap jenis obat memiliki efek samping yang berbeda-beda [1,2].

Tumbuhnya rambut di payudara menjadi salah satu efek samping dari mengonsumsi obat-obatan. Sejumlah obat-obatan yang memiliki efek samping tersebut meliputi glukokortikosteroid dan beberapa imunosupresan [1,2].

Cara Mengatasi Rambut Tumbuh di Sekitar Payudara

Secara medis, tumbuhnya rambut di payudara umum terjadi pada semua jenis kelamin. Namun, banyak wanita yang melakukan perawatan untuk menghilangkan rambut di sekitar payudara dengan alasan kecantikan [3].

Untuk itu, berikut ini beberapa metode yang dapat dilakukan untuk mengatasi pertumbuhan rambut di payudara [3]:

  • Mencukur

Mencukur menjadi metode yang paling umum dilakukan oleh kebanyakan wanita. Metode ini biasanya menggunakan gunting kuku yang sangat kecil [3].

Hal yang harus diperhatikan adalah metode pencukuran yang harus dilakukan dengan benar. Hal ini dilakukan untuk mengurangi resiko infeksi dan rambut tumbuh ke dalam [3].

Waxing juga dapat menjadi pilihan untuk mencukur rambut-rambut halus di payudara. Metode ini sudah tersedia di salon-salon kecantikan, jadi tidak perlu khawatir akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan [3].

  • Laser

Laser dapat menjadi salah satu pilihan untuk menghilangkan rambut yang tumbuh di payudara. Motode penghilangan rambut yang satu ini juga dapat memperlambat pertumbuhan rambut [3].

Hanya saja, biaya yang dibutuhkan lebih banyak karena metode ini hanya dilakukan oleh dokter kulit kosmetik atau ahli bedah plastik. Metode ini juga menjamin keamanan penggunanya terutama seseorang yang memiliki kulit yang sensitif [3].

  • Terapi Hormonal

Selain kedua cara tersebut, terapi hormonal juga dapat dilakukan untuk memperlambat dan mencegah tumbuhnya rambut di payudara. Terapi ini juga bertujuan untuk menyeimbangkan hormon pada tubuh [3].

Dokter juga akan memberikan resep obat untuk mengembalikan keseimbangan pada hormon [3].

Siapa yang Rentan Terkena Fenomena Ini?

Tumbuhnya rambut di payudara merupakan hal yang normal bagi siapapun yang mengalaminya. Namun, kondisi ini biasanya dialami oleh wanita yang berada dalam masa pubertas, kehamilan, hingga menopause [1,2].

Hal tersebut dikarenakan adanya perubahan hormon yang muncul ketika masa-masa itu. Selama rambut yang tumbuh di sekitar payudara tidak diikuti dengan beberapa gejala, maka pertumbuhan rambut tersebut dinilai wajar [1,2].

Apabila mulai muncul sejumlah gejala, maka segera lakukan konsultasi dengan dokter untuk melakukan serangkaian tes. Hal tersebut dilakukan sebagai tindakan dini untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan yang serius [1,2].

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment