Vertigo berbeda dari pusing biasa karena vertigo menyebabkan ilusi terjadinya pergerakan, entah itu penderita yang merasa dia bergerak berputar-putar, atau lingkungan sekitarnya yang berputar.
Vertigo selalu berkaitan dengan sensasi berputar, dan tidak sama dengan perasaan akan pingsan atau berkunang-kunang meskipun hampir serupa.
Gejala vertigo adalah:
- Kehilangan keseimbangan, merasa diri sendiri atau ruangan sekitar berputar.
- Mual, muntah, pusing dan merasa akan pingsan.
- Pandangan mengabur dan telinga terasa sakit karena vertigo bisa berhubungan dengan tanda-tanda gangguan pada otak atau telinga selain juga cedera kepala.
Gejala-gejala ini bisa berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa jam serta bisa hilang-timbul.
Kadang-kadang, saat otak perlahan memproses kondisi yang terjadi atau ketika masalah di telinga mereda, vertigo akan hilang dengan sendirinya. Tetapi, bila vertigo terus berlangsung atau terasa bertambah buruk, maka ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.
Pertolongan Pada Diri Sendiri atau Orang Lain
Salah satu cara paling umum untuk mengatasi vertigo adalah teknik yang disebut manuver Epley. Teknik ini terdiri dari serangkaian langkah-langkah yang dilakukan hingga gejala-gejala vertigo hilang.
Jika gejala vertigo muncul dari sisi kepala dan telinga bagian kiri, manuver Epley bisa dilakukan dengan cara berikut:
- Duduk di pinggir tempat tidur kemudian tolehkan kepala 45 derajat ke kiri
- Segera berbaring telentang dengan posisi kepala lebih rendah dari pundak 45 derajat (bisa dengan memposisikan kepala diluar tepi ranjang, atau dengan mengganjal pundak menggunakan bantal)
- Tahan posisi ini selama kurang lebih 30 detik
- Tolehkan kepala ke kanan sejauh 90 derajat tanpa mengangkat kepala selama 30 detik
- Tolehkan kepala dan miringkan seluruh tubuh ke kanan, pandangan ke arah bawah selama 30 detik
- Kembali duduk dengan perlahan tapi jangan langsung berdiri. Duduk selama setidaknya beberapa menit
Jika vertigo muncul dari sisi kepala dan telinga kanan, maka langkah-langkah diatas harus dilakukan dengan arah sebaliknya (seperti ilustrasi).
Manuver Epley ini bisa dilakukan sebagai pertolongan pada diri sendiri maupun pada orang lain yang mengalami serangan vertigo, namun harus dilakukan dengan hati-hati.
Tujuan dari manuver Epley adalah menggerakkan kristal (canalith) yang longgar di telinga bagian dalam. Gerakan kepala yang benar bisa mengembalikan kristal ke tempatnya sehingga iritasi di dalam telinga bekurang dan gejala-gejala vertigo pun hilang. [4]
Pertolongan Pada Orang Lain
Vertigo bisa menyerang sewaktu-waktu. Bila kondisi ini terjadi pada orang di dekat Anda, maka berikut hal-hal yang perlu dilakukan.
Hubungi faskes terdekat bila penderita vertigo mengalami:
- Muntah terus menerus
- Tidak bisa berdiri atau berjalan karena sangat pusing
- Kejang
- Pingsan
- Tanda-tanda stroke, termasuk kesulitan berbicara dan bergerak
Bila penderita masih sadar, lakukan hal berikut:
Bantu untuk meredakan pusingnya dengan:
- Membaringkan penderita dan membiarkannya beristirahat.
- Jaga agar penderita tidak berpindah posisi secara tiba-tiba.
- Jaga agar penderita tidak melakukan gerakan kepala yang mendadak, terutama melihat ke atas.
Pastikan penderita dalam keadaan aman:
- Posisikan penderita agar aman dari kemungkinan terjatuh.
- Jika penderita mual atau muntah, baringkan mereka dengan posisi miring.
- Penderita tidak boleh berkendara atau mengoperasikan mesin.
- Jika penderita tidak bisa berjalan dengan aman, segera bawa ke faskes terdekat.