Kaki bengkak seringkali dianggap sebagai kondisi gangguan kesehatan kaki biasa yang kerap disertai kemerahan hingga rasa nyeri.
Meski pada beberapa kasus kaki bengkak bersifat sementara dan menjadi tanda adanya penyakit ringan, ada pula yang mengalami kaki bengkak berkepanjangan dan menjadi tanda penyakit lebih serius.
Kaki bengkak bisa disebabkan berbagai faktor dan ini adalah sejumlah faktor risiko yang perlu dikenali [1,2] :
- Kehamilan
- Edema
- Efek alkohol
- Preeklampsia
- Limfedema
- Cuaca panas
- Insufisiensi vena kronik
- Cedera
- Penyakit liver
- Penyakit ginjal
- Efek obat tertentu (obat diabetes, antidepresan, anti-inflamasi, steroid, obat hipertensi, dan obat pengganti hormon)
- Penggumpalan darah
- Gagal jantung
- Infeksi
Berikut ini adalah serangkaian cara mengatasi kaki bengkak yang bisa coba dipraktekkan secara mandiri.
Daftar isi
1. Gunakan Garam Epsom
Sediakan air mandi dalam ember atau bathtub dalam kondisi hangat atau suam-suam kuku [2,3].
Tambahkan garam Epsom setengah cangkir ke dalam air hangat tersebut, campurkan sampai merata [2,3].
Rendam kaki yang bengkak di larutan tersebut selama sekitar 10-20 menit atau setidaknya sampai air sudah tidak hangat [2].
Ulangi cara ini seminggu 3 kali untuk hasil yang maksimal dalam mengempiskan bengkak kaki [2].
Garam Epsom sendiri merupakan garam yang berbeda dari garam biasa yang digunakan untuk memasak [4].
Garam ini terbuat dari magnesium dan sulfat dengan bentuk menyerupai garam dapur, hanya saja penggunaannya sebagian besar adalah sebagai garam mandi [4].
Garam ini berguna sebagai peningkat kesehatan dan kecantikan yang kini sudah jauh lebih mudah untuk didapat [4].
2. Gunakan Kaos Kaki Kompresi
Pembengkakan pada kaki dapat juga diatasi dengan cara mengenakan kaos kaki kompresi yang biasanya dapat dibeli di apotek, swalayan atau secara daring [2,3].
Kaos kaki kompresi biasanya efektif dalam membantu para ibu hamil untuk meredakan pembengkakan kaki [2,3].
Berat dan jenis kompresi bervariasi, oleh sebab itu jika sebelumnya belum pernah memakai benda ini, pastikan mencari dan memakai kaos kaki kompresi yang ringan [2,3].
Temukan yang paling cocok dan mampu meredakan bengkak serta nyaman untuk kaki [2,3].
3. Angkat Kaki
Ambil posisi berbaring di atas tempat tidur, lalu kedua kaki dapat diangkat, tumpukan pada dinding [2,3].
Posisi kaki keduanya harus lurus dan di atas jantung; sandarkan di dinding sekitar 10-20 menit sesering mungkin [2,3].
Atau, bisa juga dengan cara menyediakan bantal atau guling yang ditumpuk sedikit lebih tinggi, lalu posisikan kedua kaki secara lurus di atasnya selama 10-20 menit [2,3].
Melakukan cara ini secara rutin setidaknya 10 menit setiap hari juga akan meminimalisir risiko kaki bengkak [2,3].
Selain mengangkat kaki, hindari pula untuk berdiri maupun duduk terlalu lama agar kaki tidak lelah, bengkak dan sakit [2,3].
4. Pijat Kaki
Pijat untuk kaki yang bengkak juga dapat membantu merilekskan otot-otot yang tegang atau nyeri [2,3].
Agar lebih aman, pijat bisa dilakukan oleh ahlinya supaya setiap pijatan pada kaki mampu meredakan bengkak dan membuat kaki terasa lebih baik [2].
Pijatan bermanfaat untuk kasus edema, sebab cairan yang terakumulasi penyebab kaki bengkak bisa dihilangkan secara alami. [2,3]
5. Turunkan Berat Badan
Obesitas atau kelebihan berat badan dapat menjadi salah satu peningkat risiko kaki bengkak [5].
Ketika berat badan berlebih, peredaran darah menjadi berkurang dan pembengkakan di bagian tubuh bawah terjadi sebagai akibatnya [5].
Selain pembengkakan pada kaki, kaki akan terasa berat saat digunakan berjalan [2].
Bahkan karena obesitas dan ketidaklancaran aliran darah, saat berjalan penderita dapat merasakan nyeri. [2]
Oleh sebab itu, menurunkan berat badan menjadi salah satu cara mengatasi kaki bengkak, terutama jika terjadi karena kelebihan berat badan [2].
Jika ingin menurunkan berat badan dengan benar, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi. [2]
6. Minum Air Putih Banyak
Mengonsumsi 8-10 gelas air putih sehari tidak hanya mencegah dehidrasi, tapi juga mampu meredakan bengkak pada kaki [2,3].
Tubuh yang kebutuhan cairannya terpenuhi dengan maksimal akan membantu proses pengempisan bengkak [2,3].
Ketika tubuh kekurangan cairan atau mengalami gejala dehidrasi, maka penumpukan cairan (edema) penyebab bengkak di kaki lebih sulit hilang [2,3].
7. Membatasi Asupan Garam
Garam mengikat air di dalam tubuh dan ketika mengasup makanan bergaram tinggi secara berlebihan, hal ini menyebabkan terjadinya natrium menumpuk dalam tubuh [2,3].
Retensi air terjadi ketika sodium atau garam berkadar terlalu tinggi di dalam tubuh, baik itu dari makanan kemasan serta makanan instan atau cepat saji [2,3].
Menurut rekomendasi The American Heart Association, per hari asupan garam yang dibutuhkan oleh tubuh adalah 1500 mg dan tidak lebih dari 2300 mg supaya terhindar dari hipertensi atau tekanan darah tinggi [3].
8. Konsumsi Magnesium
Untuk menghilangkan bengkak, kebutuhan mineral magnesium perlu terpenuhi dengan baik [2,3].
Berikut ini merupakan deretan makanan-makanan yang mengandung magnesium tinggi untuk mengatasi maupun mencegah kaki bengkak [2].
Tubuh membutuhkan 200-400 mg magnesium per hari untuk mengatasi kaki bengkak sekaligus meminimalisir risiko pembengkakan [2,3,6].
Namun bagi penderita masalah jantung dan ginjal, sebaiknya tidak mengonsumsi suplemen magnesium [2].
9. Rendam Kaki di Air Mint
Pembengkakan pada kaki bisa juga diatasi dengan cara merendam kaki di dalam air mint [7].
Siapkan sekitar 4 cangkir air dan ½ cangkir daun mint, panaskan di atas kompor selama 10 menit [7].
Lewat 10 menit, angkat dan tunggu sekitar 10 menit atau sampai suhunya turun [7].
Tuang air mint yang sudah jadi ke sebuah ember, lalu rendamkan kaki yang bengkak di sana sekitar 20-30 menit [7].
10. Olahraga Rutin
Sering bergerak aktif dan bahkan berolahraga rutin bisa meminimalisir risiko kaki bengkak maupun memulihkan kaki yang sudah bengkak [2,3].
Lakukan peregangan secara teratur, hindari duduk terlalu lama, hindari pula berdiri terlalu lama [2].
11. Perubahan Pola Makan
Karena kaki bengkak dapat menjadi tanda adanya penyakit serius, seperti salah satunya penyakit jantung, ubah pola makan menjadi lebih sehat [2].
Selain olahraga, pastikan untuk mengurangi asupan makanan asin, makanan berlemak dan berkalori tinggi [2].
Cara mengatasi kaki bengkak bisa dilakukan secara mandiri, namun bila timbul sejumlah gejala lain yang lebih mengganggu, segera periksakan diri ke dokter.