Flek hitam atau hiperpigmentasi adalah kondisi pada permukaan kulit tertentu yang lebih gelap daripada kulit sekitarnya. Flek hitam memiliki banyak jenis, mulai dari freckles, melasma, bekas peradangan, maupun noda kopi susu atau café au lait spot.
Melasma adalah salah satu jenis dari flek hitam dan sering muncul pada bagian wajah. Melasma banyak terjadi pada wanita, terutama yang memiliki kulit gelap.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa melasma adalah salah satu bentuk dari flek hitam, sedangkan flek hitam belum tentu mengalami melasma karena banyaknya jenis dari flek hitam[1,4].
Daftar isi
Perbedaan Penyebab Flek Hitam dan Melasma
Flek hitam dan melasma umumnya disebabkan oleh faktor yang berbeda. Berikut ini beberapa penyebab munculnya flek hitam dan melasma:
- Flek Hitam
Flek hitam muncul disebabkan oleh banyak hal. Berikut ini penyebab munculnya flek hitam
- Penyebab metabolik berkaitan dengan kurangnya asupan vitamin tertentu dalam tubuh. Umumnya penyebab metabolik terjadi akibat kekurangan vitamin B12 dan asam folat.
- Autoimun adalah kondisi menurunnya imun atau daya tahan tubuh. Kondisi ini dapat menyebabkan infeksi yang pada akhirnya mengakibatkan munculnya flek hitam.
- Obat-obatan tertentu dapat menyebabkan flek hitam, contohnya seperti terasiklin, amiodarone, fenitoin, fenotiazin, dan sulfonamida.
- Paparan sinar matahari dapat menyebabkan kerusakan pada kulit yang berakibat pada munculnya flek hitam[3,4].
- Melasma
Melasma muncul disebabkan oleh faktor berikut ini:
- Paparan sinar matahari berlebih menyebabkan perkembangan pigmentasi epidermis berkembang lebih cepat sehingga memunculkan bintik-bintik melasma.
- Pengaruh hormon contohnya seperti pada ibu hamil. Beberapa ibu hamil mengalami melasma selama kehamilan dan dapat sembuh ketika masa kehamilan selesai, tetapi ada juga melasma yang tak kunjung hilang meski telah melewati masa kehamilan.
- Riwayat keluarga yang pernah mengalami melasma
- Produk perawatan kulit dapat memicu timbulnya melasma karena dapat menimbulkan iritasi pada kulit[1,2,5]
Perbedaan Gejala Flek Hitam dan Melasma
Flek hitam dan melasma muncul dengan gejala yang hampir mirip. Berikut ini perbedaan gejala yang timbul antara flek hitam dan melasma:
- Flek Hitam
Flek hitam muncul dengan gejala adanya bintik cokelat atau hitam pada kulit yang terpapar sinar matahari berlebih. Flek hitam biasanya muncul di area wajah dan tangan, tetapi tidak menutup kemungkinan flek hitam juga muncul di area lain yang terkena radiasi sinar matahari berlebih.
Flek hitam ini biasanya muncul pada orang dewasa yang lebih tua sehingga lebih dikenal dengan sebutan bintik-bintik penuaan[5].
- Melasma
Orang yang mengalami melasma biasanya menunjukkan gejala berubahnya warna kulit di area tertentu. Gejala ini juga tidak diikuti dengan gejala fisik lainnya, tetapi kemunculan bercak di kulit ini dapat mengganggu pada sebagian orang.
Bercak melasma umumnya muncul di bagian wajah, tetapi melasma juga dapat muncul di leher maupun di lengan[2].
Perbedaan Cara Menangani Flek Hitam dan Melasma
Melasma dan flek hitam adalah masalah kulit yang dapat diatasi, tetapi flek hitam lebih mudah diatasi daripada melasma. Hal ini dikarenakan flek hitam tidak berkaitan dengan pengaruh hormon sedangkan melasma disebabkan oleh pengaruh hormon.
Oleh karena itu, cara menangani kedua masalah kulit ini juga berbeda. Berikut perbedaan cara menangani flek hitam dan melasma:
- Flek Hitam
Cara menangani flek hitam yaitu dengan mengobati terlebih dahulu penyakit kulit yang mendasarinya. Contohnya apabila pasien memiliki penyakit dermatitis seboroik maka penyakit tersebut harus diatasi terlebih dahulu.
Setelah penyakit tersebut teratasi kemudian bisa mengatasi flek hitam yang ada. Selain itu, flek hitam juga dapat diatasi dengan cara menggunakan tabir surya dan melindungi tubuh dari paparan sinar matahari berlebih dengan cara memakai topi atau pakaian lengan panjang ketika beraktivitas di luar ruangan.
Produk kosmetik juga dapat mengatasi flek hitam, terutama produk yang memiliki kandungan mencerahkan kulit. Selain produk kosmetik, cara mencerahkan kulit akibat flek hitam juga bisa menggunakan krim topikal.
Krim topikal yang banyak digunakan untuk mengatasi flek hitam di antaranya adalah asam azelaic, kortikosteroid, hidrokuinon, asam kojic, retinoid, dan vitamin C[3,4,5].
- Melasma
Melasma dapat diatasi dengan cara melakukan terapi, baik terapi topikal, oral, maupun prosedural. Di bawah ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi melasma, antara lain:
- Hidrokuinon adalah obat pertama yang diberikan kepada penderita melasma dan digunakan untuk mencerahkan warna kulit yang berbeda. Obat ini tersedia dalam bentuk krim, lotion, dan gel.
- Tretinoin dan kortikosteroid memiliki fungsi yang sama dengan hidrokuinon yaitu untuk mencerahkan warna bercak melasma pada kulit.
- Asam traneksamat merupakan terapi oral yang berfungsi untuk mengurangi produksi pigmen kulit.
- Polypodium leucotomos berfungsi untuk mengurangi pigmentasi dan kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.
- Glutathione berperan sebagai antioksidan dan mencegah inflamasi
- Chemical peels adalah perawatan yang dilakukan dengan cara mengupas kulit-kulit mati dan rusak
- Microneedling adalah prosedur yang dilakukan dengan cara menusukkan jarum kecil ke kulit dengan tujuan untuk menghasilkan kolagen dan jaringan kulit baru
- Radiofrequency adalah perawatan yang dilakukan untuk meningkatkan produksi kolagen
- Laser[1,2]
Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa antara flek hitam dan melasma memiliki beberapa kemiripan. Pada bagian penyebab, flek hitam dan melasma sama-sama disebabkan oleh radiasi sinar matahari sementara pada bagian gejala, keduanya sama-sama memiliki gejala munculnya perubahan warna pada kulit.
Persamaan keduanya pada bagian cara menangani yaitu keduanya dapat ditangani dengan hidrokuinon dan kortikosteroid[1,2,3,4,5].