Bolehkah Penderita Diabetes Makan Semangka? Ini Faktanya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Penderita diabetes dalam upaya mengendalikan kadar gula darah agar tetap stabil dan tidak mudah mengalami lonjakan perlu mengikuti pantangan makanan dan minuman tertentu.

Buah-buahan yang diketahui memiliki kandungan gula alami sekalipun beberapa diantaranya harus sangat dibatasi [1].

Bagi penderita diabetes yang menyukai semangka, buah segar kaya air namun sangat manis ini, ketahui seberapa aman mengonsumsinya bagi gejala diabetes.

Bolehkah penderita diabetes makan semangka?

Boleh, selama penderita diabetes tahu cara membatasi asupan semangka sehingga tubuh tidak menerima gula secara berlebihan [2].

Pada 286 gram potongan semangka ukuran sedang, kandungan gulanya adalah sekitar 18 gram [3].

Gula yang masuk ke dalam tubuh penderita diabetes akan tergantung dari seberapa banyak semangka yang dikonsumsi [2,3].

Ukuran semangka pun turut memengaruhi seberapa banyak gula yang diasup; misalnya hanya mengonsumsi sekitar 1 cangkir semangka, maka gula yang tubuh dapatkan dari semangka tersebut adalah sekitar 9,5 gram [2,3].

Penderita diabetes pada dasarnya perlu memerhatikan indeks glikemik makanan yang dikonsumsi [2,4].

Semakin tinggi indeks glikemik sebuah makanan, semakin cepat gula masuk ke dalam aliran darah, dan sebaliknya [2,4].

Dengan begitu, indeks glikemik adalah hal penting bagi penderita diabetes karena tinggi rendahnya indeks glikemik asupan memengaruhi kadar gula darah [2,4].

Dari 1-100, indeks glikemik semangka adalah sekitar 72 di mana angka ini tergolong sebagai indeks glikemik tinggi [2,5].

Namun terlepas dari angka yang tinggi, kadar air di dalam semangka sangat tinggi sehingga masih tergolong aman dikonsumsi oleh penderita diabetes [2].

Konsumsi semangka dapat dikombinasi dengan sejumlah makanan lain seperti biji-bijian dan kacang-kacangan yang kaya protein, serat sekaligus lemak sehat [2,4].

Kombinasi nutrisi dari berbagai sumber ini bertujuan utama memperlambat gula terserap ke dalam aliran darah [2,4].

Dan hal yang tidak dianjurkan adalah mengonsumsi semangka bersama dengan makanan lain yang berindeks glikemik tinggi [4].

Mengombinasikannya dengan sumber asupan indeks glikemik tinggi akan semakin mempercepat penyerapan gula ke dalam darah [4].

Jadi, cari makanan yang aman dan mampu memberikan efek perlambatan pada masuknya gula ke dalam aliran darah [4].

Apa saja buah lainnya yang ramah untuk diabetes?

Buah dengan kandungan indeks glikemik rendah tentu adalah pilihan yang lebih baik [2,4].

Buah segar dengan angka indeks glikemik rendah tergolong aman untuk kestabilan kadar gula darah [2,4].

Untuk buah beku dan buah kalengan, penderita diabetes juga boleh mengonsumsinya asalkan kandungan airnya tinggi [4].

Pilih buah kalengan yang tidak mengandung sirup atau setidaknya air lebih banyak daripada sirup [4].

Sementara untuk pemilihan buah yang ramah bagi penderita diabetes, beberapa diantaranya adalah [2,4,6] :

Sekalipun buah-buahan pada umumnya memiliki kandungan gula alami dan kaya serat, beberapa diantaranya menyebabkan lonjakan kadar gula dalam darah [2,4].

Jika ragu apakah kondisi kadar gula darah cukup baik untuk mengonsumsi semangka, cek darah terlebih dulu.

Lakukan konsultasi juga dengan dokter sebelum mengonsumsi makanan apapun, termasuk buah yang terlihat menyehatkan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment