Manfaat Berbicara dengan Diri Sendiri dan Dampak Negatifnya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Tinjauan Medis : dr. Maria Arlene, Sp.Ak
Kebiasaan bicara dengan diri sendiri biasanya dimulai dari masa kanak-kanak, dan kemudian menjadi suatu kebiasaan. Kebiasaan bicara dengan diri sendiri dapat memiliki beberapa manfaat, seperti membantu... tetap fokus pada suatu hal, membantu memotivas diri sendiri, membantu mengatasi emosi negatif, dan meningkatkan rasa percara diri. Namun hal ini juga dapat menarik perhatian orang lain, terutama jika Anda sedang berada di tempat umum. Jika Anda merasa kebiasaan ini mengganggu dan ingin menghilangkannya, maka Anda dapat berkonsultasi dengan terapis profesional. Read more

Apa Anda pernah mendapati diri Anda berbicara sendiri? Pasti seringkali Anda bertanya-tanya apakah kondisi itu normal atau tidak. Terlebih lagi jika orang-orang disekitar Anda menuduh ada yang tidak beres dengan Anda karena sering berbicara dengan diri sendiri.

Berbicara dengan diri sendiri seringkali dihubungkan dengan gangguan jiwa. Selain itu, orang-orang yang mengalami depresi atau gangguan mental seperti Schizophrenia memang memiliki gejala berbicara diri sendiri. Namun apakah semua orang yang berbicara sendiri bisa dikategorikan mengalami gangguan jiwa? Bagaimana faktanya?

Faktanya Berbicara dengan Diri Sendiri Normal dan Sehat

Berdasarkan berbagai penelitian yang sudah dilakukan sejak lama, para ahli menyimpulkan bahwa berbicara dengan diri sendiri itu normal dan umum terjadi. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan walau ada pihak-pihak yang menganggapnya kebiasaan yang aneh. [1,2]

Sejak tahun 1880-an, para peneliti sudah meneliti mengenai banyaknya orang yang sering berbicara dengan dirinya sendiri. Setelah melakukan banyak penelitian, para peneliti itu mendeskripsikan kegiatan bicara pada diri sendiri sebagai cara seseorang mengekspresikan dan menguatkan keyakinan dirinya. [2]

Hal tersebut sangat wajar dan biasanya mulai terbentuk sejak kecil. Walau terus menjadi kebiasaan hingga beranjak dewasa nantinya, berbicara dengan diri sendiri sama sekali tidak perlu dikhawatirkan. Sebaliknya, malah dapat mendatangkan banyak manfaat. [1,2,3]

Beberapa Penyebab Seseorang Berbicara dengan Dirinya Sendiri

Tentunya berbicara dengan diri sendiri tidak terjadi tanpa alasan. Ada beberapa penyebab yang memicu seseorang berbicara dengan dirinya sendiri. Berikut  ini beberapa penyebab umum kebiasaan berbicara pada diri sendiri:

  • Proses Mengatur Emosi

Emosi ada banyak macam dan jenisnya. Saat emosi tertentu muncul, seseorang seringkali perlu mengendalikannya. Contohnya ketika marah atau gugup. Jika tidak bisa mengendalikan dua emosi tersebut, maka Anda tidak dapat melakukan berbagai tindakan dengan normal. [2]

Saat marah dan gugup itulah biasanya berbicara dengan diri sendiri bisa muncul. Bicara dengan diri sendiri menjadi alat dalam proses mengatur emosi. Jika berbicara dengan diri sendiri, ternyata bisa lebih fokus mengontrol emosi dan mengalihkannya dari kegugupan. [2]

Penyebab lain berbicara dengan diri sendiri adalah gangguan kecemasan. Berdasarkan hasil penelitian, orang-orang yang mengalami kecemasan akan sulit mengendalikan pikirannya hingga menjadi waspada berlebihan. [2]

Oleh sebab itu, berdasarkan hasil penelitian para penderita gangguan kecemasan dilatih untuk berbicara dengan dirinya sendiri untuk bisa mengatasi kecemasan itu. [2]

Hasilnya, berbicara dengan diri sendiri bisa membuat penderita mengatasi kecemasannya dan teralihkan emosinya dari peristiwa-peristiwa yang bisa membuatnya cemas berlebihan. [2]

Manfaat dari Berbicara dengan Diri Sendiri

Jika Anda sering berbicara dengan diri sendiri dan merasa malu karena kebiasaan itu, sekarang Anda tidak perlu malu lagi. Bicara dengan diri sendiri sepenuhnya normal, bahkan banya manfaatnya untuk Anda.  [1,2,3,4]

Beberapa manfaat dari berbicara dengan diri sendiri adalah seperti di bawah ini:

  • Meningkatkan Kontrol Diri

Saat berbicara dengan diri sendiri, artinya Anda sedang mengontrol diri sendiri. Anda bisa mengatur apa tindakan yang akan dilakukan, menyusun rencana, dan bahkan mengkonsolidasi ingatan. Atau dengan kata lain, diri Anda berada dalam kontrol. [3]

Jadi ketika Anda bekerja pun, dengan sering berbicara pada diri sendiri Anda bisa mengontrol tindakan Anda untuk fokus pada pekerjaan. Penggunaan waktu Anda menjadi lebih efektif dan performa Anda jauh lebih memuaskan. [2]

  • Mendorong Kemampuan Pemecahan Masalah

Dalam banyak situasi, ternyata berbicara dengan diri sendiri juga bermanfaat untuk memecahkan masalah. Misalnya ketika Anda lupa meletakkan suatu barang, mengulangi nama barang itu pada diri sendiri akan membuat Anda lebih mudah menemukannya. [1]

Atau dengan bertanya pada diri sendiri “Di mana tadi aku menyimpannya?” bisa membantu lebih cepat mengingat di mana Anda meletakkannya. Hal ini sudah dibuktikan melalui berbagai penelitian yang menunjukkan bahwa berbicara dengan diri sendiri menstimulasi otak untuk memecahkan masalah. [1,2]

  • Membantu Memotivasi

Manfaat lain dari berbicara dengan diri sendiri adalah motivasi yang dihasilkannya. Pernahkah Anda menutup hari dengan berbaring di atas ranjang, lalu berkata pada diri sendiri bahwa Anda telah bekerja keras dan melakukan yang terbaik? Bagaimana efeknya? [4]

Kata-kata yang menguatkan pada diri sendiri seringkali kita lakukan tanpa sadar, tanpa mengira bahwa kata-kata itu memang sangat bermanfaat. Memotivasi diri sendiri  ternyata sangat mempengaruhi emosi Anda dan bisa membantu Anda mengatasi berbagai pemicu stress juga. [1]

  • Membantu Mengontrol Emosi

Emosi-emosi yang sulit untuk diproses sangat mudah membuat Anda tidak produktif. Itulah pentingnya berbicara dengan diri sendiri. Kata-kata yang Anda ucapkan pada diri Anda sendiri untuk mengatasi emosi-emosi itu sangat efektif, dibandingkan membiarkannya begitu saja. [1]

Anda tidak perlu menyembunyikan emosi apapun dengan berbicara pada diri sendiri. Emosi itu bisa Anda atur lebih mudah dan terasa dampaknya untuk kesehatan Anda juga. Jadi berbagai perasaan yang tidak menguntungkan Anda pun bisa segera tersingkirkan. [1]

Dampak Negatif yang Mungkin Muncul dari Berbicara dengan Diri Sendiri

Kebiasaan berbicara dengan diri sendiri bukanlah hal yang harus dikhawatirkan. Dampak negatifnya pun biasanya datang karena faktor eksternal. Misalnya ketika Anda berbicara dengan diri sendiri di tempat kerja, maka orang-orang di kantor mungkin akan menganggap Anda aneh bahkan stress. [1]

Terlalu sering berbicara dengan diri sendiri di tempat-tempat umum, juga bisa mengganggu orang lain. Misalnya ketika Anda berbicara di dalam kendaraan umum yang penuh orang. Akibatnya orang lain bisa terganggu dan membuat Anda merasa malu dan dianggap mengalami gangguan jiwa dan mental. [1]

Kapan Anda Harus Khawatir?

Selain dari dampak negatif yang tidak beresiko seperti dijelaskan sebelumnya, ada juga kondisi di mana berbicara dengan diri sendiri menjadi sangat mengkhawatirkan. Jika berbicara dengan diri sendiri pada diri Anda atau pada orang lain terjadi karena halusinasi, maka segeralah memeriksakan kondisi kesehatan jiwanya. [1,2]

Berbicara dengan diri sendiri yang menunjukkan indikasi halusinasi adalah ketika seseorang melihat, mencium, mendengar, atau memegang sesuatu yang tidak bisa dilihat orang lain. Hanya ada di dalam pikiran orang yang berhalusinasi. [2]

Kondisi seperti itu harus dikhawatirkan karena merupakan gejala awal dari Schizophrenia. Jadi segera dapatkan bantuan dari tenaga profesional untuk dapat mengatasinya. [1,2]

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment