Anda mungkin adalah salah satu orang yang memiliki tahi lalat, kebanyakan orang memiliki 10 hingga 40 tahi lalat yang letaknya bisa di permukaan kulit mana pun. Tahi lalat sebenarnya adalah pertumbuhan kulit yang umum terjadi baik pada anak-anak maupun orang dewasa. [3]
Rata-rata tahi lalat tidak berbahaya, jarang sekali tahi lalat yang memiliki sifat kanker. Meskipun tahi lalat pada umumnya aman, banyak juga orang yang memilih untuk menghilangkan tahi lalat. Biasanya alasan menghilangkan tahi lalat selain mengganggu aktivitas tubuh adalah mengganggu penampilan, terutama jika tahi lalat terletak di wajah.
Ada cara menghilangkan tahi lalat yang dapat anda lakukan sendiri di rumah, namun anda wajib berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kulit jika ingin mencobanya. Meskipun cara tersebut dipercaya sebagian orang berhasil, namun efek samping pada kulit bisa saja terjadi.
Berikut 14 cara menghilangkan tahi lalat yang bisa anda lakukan sendiri di rumah, sekali lagi cara berikut belum tentu aman diaplikasikan ke kulit anda, maka lakukan dengan hati-hati dan ikuti langkahnya dengan tepat. [2]
Daftar isi
- 1. Bawang Putih
- 2. Minyak Jarak dan Soda Kue
- 3. Minyak Oregano
- 4. Yodium
- 5. Lemon
- 6. Minyak Tea tree
- 7. Kentang
- 8. Minyak Biji Rami
- 9. Minyak Kemenyan
- 10. Kulit Pisang
- 11. Madu
- 12. Hidrogen Peroksida
- 13. Lidah Buaya
- 14. Minyak Kelapa
- Cara Menghilangkan Tahi Lalat Secara Medis
- Bagaimana Mengetahui Tahi Lalat Bersifat Kanker
- Kapan Harus Ke Dokter
1. Bawang Putih
Bawang putih memiliki kandungan enzim yang mampu melarutkan sel yang menyebabkan tahi lalat. Bawang putih dapat dijadikan pilihan jika anda ingin mencoba menghilangkan tahi lalat, caranya dengan mengoleskannya secara berkala dan diamkan untuk beberapa waktu. Namun penting diketahui juga jika bawang putih juga dapat menyebabkan kulit terbakar. [2]
2. Minyak Jarak dan Soda Kue
Anda bisa mencoba mencampurkan minyak jarak dan soda kue, campurkan keduanya hingga menjadi krim. Oleskan secara rutin selama beberapa minggu pada tahi lalat. Perpaduan kedua bahan tersebut saling melengkapi untuk menghilangkan tahi lalat sekaligus melindungi kulit. Soda kue mengeringkan tahi lalat sedangkan minyak jarak membantu melindungi kulit. [2]
3. Minyak Oregano
Minyak oregano juga seringkali dipakai sebagai bahan untuk menghilangkan tahi lalat, namun karena minyak oregano ini keras dan dapat menyakiti kulit, maka cara pemakaianya harus dicampur minyak lain yang dapat melindungi kulit seperti minyak jarak. Oleskan beberapa kali sehari selama beberapa minggu. [2]
4. Yodium
Yodium seringkali digunakan untuk menghilangkan tahi lalat, namun anda harus berhati-hati saat menggunakannya karena yodium dapat membuat kulit terbakar.
Oleskan konsentrat yodium pada tahi lalat, namun anda juga harus mengoleskan petroleum jelly atau krim pelembab untuk melindungi kulit di sekitar tahi lalat. Jangan gunakan yodium jika kulit anda sensitif atau rusak. [2]
5. Lemon
Lemon sering digunakan untuk mencerahkan kulit, termasuk juga untuk meghilangkan tahi lalat. Oleskan air perasan lemon ke tahi lalat, hal ini dapat mengurangi warna tahi lalat yang gelap. [2]
6. Minyak Tea tree
Minya tea tree atau tee tree oil adalah minyak dari pohon teh Melaleuca Alternifolia. Minyak tea tree ini mengandung anti-mikroba dan anti-inflamasi. Sebagian orang mencoba mengaplikasikan minyak tea tree untuk menghilangkan tahi lalat, oleskan minyak tea tree pada tahi lalat selama beberapa kali dalam kurun waktu tertentu. Gunakan minyak tea tree dengan hati-hati, karena berbahaya jika tertelan. [2]
7. Kentang
Kentang ternyata memiliki efek pemutih alami, bisa digunakan sebagai perawatan di rumah jika anda ingin mencoba menghilangkan tahi lalat. Tahi lalat tidak akan sepenuhnya hilang, namun warna tahi lalat dapat memudah seiring waktu. [2]
8. Minyak Biji Rami
Minyak biji rami dipercaya dapat membantu menyembuhkan luka pada kulit, dapat juga digunakan untuk membantu menghilangkan flek hitam di wajah termasuk juga tahi lalat. [2]
9. Minyak Kemenyan
Minyak kemenyan memiliki sifat yang dapat mengurangi minyak di kulit, hal ini dapat dijadikan salah satu cara untuk menghilangkan tahi lalat. Oleskan minyak kemenyan pada tahi lalat yang ingin dihilangkan, lakukan setiap hari agar inyak kemenyan bereaksi. Lama kelamaan tahi lalat akan mengering dan rontok.
Penting untuk diingat jika minyak kemenyan dapat memberi efek samping pada kulit, maka anda harus mencampurnya dengan minyak lain yang ramah dengan kulit antara lain minyak kelapa atau minyak almond. [2]
10. Kulit Pisang
Kulit pisang memiliki kandungan enzim tertentu serta asam yang dipercaya dapat membantu menghilangkan tahi lalat. Anda bisa mencobanya sendiri, kulit pisang cenderung aman digunakan untuk kulit karena juga melembabkan kulit. [2]
11. Madu
Madu memiliki kandungan antioksidan dan anti-inflamasi alamai yang baik bagi tubuh, mengoleskan madu pada tahi lalat juga dipercaya dapat menghilangkan tahi lalat dengan memudarkan warna di tahi lalat dalam beberapa hari. [2]
12. Hidrogen Peroksida
Penggunaan hidrogen peroksida untuk menghilangkan tahi lalat memerlukan konsultasi dengan pakarnya, karena hidrogen peroksida adalah bahan kimia yang keras. Tanyakan terlebih dahulu kepada apoteker jenis hidrogen peroksida yang aman diaplikasikan untuk menghilangkan tahi lalat di kulit.
Hidrogen peroksida disarankan untuk mengoleskan 3 hingga 4 kali sehari untuk menghilangkan tahi lalat. [2]
13. Lidah Buaya
Anda mungkin sering menggunakan produk kulit yang berbahan dasar lidah buaya, lidah buaya memang dikenal memiliki manfaat yang baik bagi kulit. Sebagian orang percaya jika lidah buaya dapat menghilangkan tahi lalat jika dioleskan pada tahi lalat secara terus menerus.
Anda bisa memanfaatkan tanaman lidah buaya atau menggunakan produk yang siap pakai. Jangan lupa untuk mencobanya mengoleskan sedikit lidah buaya di kulit untuk mengetahui apakah anda alergi atau tidak terhadap lidah buaya. [2]
14. Minyak Kelapa
Minyak kelapa memang sudah dikenal dengan manfaatnya yang baik bagi kesehatan kulit. Meskipun belum terbukti dapat menghilangkan tahi lalat, namun sebagian orang memakai minyak kelapa yang dioleskan setiap hari untuk mengurangi ukuran pada tahi lalat. [2]
Cara Menghilangkan Tahi Lalat Secara Medis
Jika anda ingin menghilangkan tahi lalat, cara yang paling aman adalah mendatangi dokter kulit. Dokter kulit akan melakukan tindakan medis ringan yang dapat menghilangkan tahi lalat, karena tindakan medis ini termasuk tindakan yang sederhana maka biasanya dilakukan di tempat praktik dokter. [1]
Ada beberapa prosedur atau tindakan yang dilakukan dokter, dokter akan memberikan tindakan yang sesuai dengan jenis tahi lalat anda: [1, 4]
- Freezing
Freezing atau pembekuan, proses ini menggunakan sedikit nitrogen cair untuk menghilangkan tahi lalat, prosedur freezing digunakan untuk menghilangkan tahi lalat yang tidak bersifat kanker.
- Burning
Metode burning ini menggunakan arus listrik kecil untuk membakar lapisan atas pada tahi lalat, prosedur ini bisa membutuhkan beberapa kali penanganan untuk menghilangkan tahi lalat. Prosedur ini hanya digunakan untuk menghilangkan tahi lalat yang tidak bersifat kanker.
- Shaving
Prosedur shaving ini menggunakan pisau bedah khusus untuk menghilangkan tahi lalat.
- Excision
Prosedur excision atau pemotongan ini mirip dengan shaving namun lebih dalam untuk mengangkat tahi lalat hingga ke bagian kulit dalam kemudian menjahit kembali kulit yang terbuka. Metode ini digunakan untuk menghilangkan tahi lalat yang bersifat kanker.
Jika diperlukan, dokter kulit akan mengevaluasi tahi lalat yang sudah diambil untuk memastikan apakah tahi lalat tersebut memiliki sel kanker atau tidak. [1]
Bagaimana Mengetahui Tahi Lalat Bersifat Kanker
Tahi lalat tak semuanya aman, ada juga jenis tahi lalat yang berisiko melanoma, atau kanker kulit. Tahi lalat yang bersifat kanker biasanya tumbuh tidak normal. Ada cara untuk mengetahui apakah tahi lalat bersifat kanker, petunjuk berikut dapat menjadi panduan anda. [3]
- Memiliki bentuk asimetris, sisi satu dan yang lain tidak sama
- Tahi lalat memiliki tepi yang bentuknya tidak beraturan, berlekuk dan bergerigi
- Warna tahi lalat yang berubah, memiliki banyak warna atau warna tidak rata
- Tahi lalat berkembang, baik ukurannya, bentuknya dan warnanya
- Tahi lalat terasa gatal atau berdarah
Gejala-gejala tersebut tidak semuanya muncul pada tahi lalat yang bersifat kanker atau kanker kulit, cara terbaik untuk mengetahui apakah tahi lalat memiliki sifat kanker atau tidak adalah memeriksakan ke dokter kulit. [1]
Kapan Harus Ke Dokter
Meskipun kebanyakan tahi lalat tidak bersifat kanker, namun jika terjadi gejala seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, beberapa diantaranya tahi lalat bertambah besar dan tahi lalat terasa gatal, sebaiknya anda segera ke dokter kulit.
Melanoma adalah kanker kulit yang serius dan dapat berawal dari tahi lalat, jika anda berusia 30 tahun atau lebih dan memiliki tahi lalat yang baru tumbuh atau tahi lalat yang mengalami perubahan, bisa jadi adalah gejala melanoma. Lebih baik anda mengetahuinya lebih awal dengan memeriksakan ke dokter kulit, agar penanganan yang tepat bisa anda dapatkan. [4]