Ikan Salmon Untuk Bayi – Manfaat – Efek Samping dan Cara Mengkonsumsinya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Tinjauan Medis : dr. Katya Saphira, M.Gizi
Makanan bayi sangat beragam. Meskipun fungsinya sebagai pendamping ASI khususnya untuk usia 6 bulan hingga 1 tahun (setelah usia 1 tahun makanannya harus sudah sama dengan makanan dewasa dan ASI hanya... pendamping), makanan untuk bayi perlu juga yang bergizi dan lengkap. Salmon merupakan salah satu sumber protein dan asam lemak ganda tidak jenuh (PUFA) yang cukup mudah ditemukan. Dalam MPASI, salmon dapat ditambahkan sebagai salah satu variasi sumber protein dan lemak. Salmon kaya nutrisi, terutama protein, zat besi, dan juga PUFA seperti DHA. Nutrisi-nutrisi ini baik untuk perkembangan otak maupun tubuh bayi secara keseluruhan. Tentunya, tidak hanya makanan ini yang jadi makanan sehari-hari, tetap ada jenis protein lainnya dibarengi dengan vitamin dan mineral dari sayur dan buah, serta air putih tentunya untuk menunjang tubuh bayi tetap sehat. Read more

Ikan salmon adalah salah satu jenis ikan yang biasanya dikonsumsi oleh beberapa orang baik dalam keadaan mentah (sushi atau sashimi) maupun matang.

Ikan yang tergolong cukup mahal ini ternyata banyak menyimpan manfaat bagi tubuh. Lantas bagaimana jika ikan ini dikonsumsi oleh bayi?

Kandungan Dalam Ikan Salmon

Bayi yang sedang berada dalam masa pertumbuhan tentunya memerlukan banyak asupan makanan yang bergizi. Pemenuhan asupan makanan yang dianjurkan yakni mengandung protein, DHA, asam lemak omega 3, dan sebagainya.

Hal ini sangat dianjurkan untuk diberikan kepada si calon bayi atau bayi yang berusia 6 bulan atau di usia bayi yang sudah boleh mengkonsumsi makanan padat atau sebagai makanan pendamping asi. [1]

Berikut beberapa kandungan yang terkandung didalam ikan salmon: [2,3,4,5,6]

  • Ikan salmon tinggi akan protein
  • Kaya akan asam lemak omega 3
  • DHA
  • Kalsium  
  • Vitamin A, B12 dan D
  • Zat besi
  • Lemak jenuh yang rendah
  • Tingkat merkuri yang rendah dibandingkan dengan ikan yang lainnya      

Manfaat Ikan Salmon Untuk Bayi

Dibalik beberapa kandungan yang terdapat pada ikan salmon, berikut adalah beberapa manfaat ikan salmon yang baik bagi bayi:

1. Menjaga dan Meningkatkan Kesehatan Otak

Dikutip dari halaman “AskdrSears”, sebanyak 60% otak bayi membutuhkan lemak agar otaknya dapat berkembang dengan cepat [7]. Lemak yang dimaksud di sini adalah asam lemak omega 3.

Ikan salmon adalah salah satu makanan yang tinggi akan asam lemak omega 3. Sehingga konsumsi ikan salmon sangat dianjurkan untuk bayi maupun janin dalam kandungan [3,8].

2. Meningkatkan kesehatan mata

Selain kandungan omega 3 yang baik untuk perkembangan otak, mengkonsumsi ikan salmon juga baik untuk menjaga kesehatan mata [4,5,6,8]. Sehingga mengkonsumsi ikan salmon juga dapat untuk menghindari mata minus, mata silinder dan lain – lain.

3. Membantu dalam tumbuh kembang

Asupan makanan pada bayi tentunya akan mempengaruhi tumbuh kembangnya.

Mengkonsumsi makanan yang bernutrisi tinggi salah satunya salmon tentu akan semakin membantu tumbuh kembang si bayi baik dari neurologis maupun visualnya [5].

4. Membantu perkembangan neurologis

Perkembangan neurologis adalah suatu yang berhubungan dengan syaraf di otak yang mempengaruhi kinerja seseorang.

Perlu diketahui bahwa kandungan yang terdapat pada ikan salmon juga sangat baik untuk neurologis pada bayi. Sebab hal ini juga dapat mencegar resiko gangguan neurologis seperti alzheimer dan gangguan motorik [5].

5. Mengurangi resiko terjadinya kelahiran prematur

Bagi ibu yang sedang mengandung, tentu nutrisi asupannya juga perlu diperhatikan karena apa yang dikonsumsi oleh ibu juga akan mempengaruhi janin yang ada di dalamnya.

Mengkonsumsi ikan salmon saat mengandung, selain dapat membantu perkembangan syaraf pada janin, mengkonsumsi ikan salmon juga dapat mengurangi resiko terjadinya kelahiran prematur pada janin [5].

6. Meningkatkan kecerdasan

Ikan salmon yang kaya akan minyak asam omega 3, tidak hanya bermanfaat bagi perkembangan otak tetapi juga mampu meningkatkan kecerdasan.

7. Meningkatkan sistem imun tubuh

Kandungan vitamin D pada ikan salmon memiliki banyak khasiat salah satunya mampu menigkatkan imunitas tubuh pada seorang yang mengkonsumsinya tanpa terkecuali termasuk bayi [9].

8. Menjaga kesehatan jantung

Kandungan minyak ikan sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan jantung.

Mengkonsumsi makanan yang tinggi akan minyak ikan seperti salmon akan dapat mencegah resiko penyakit jantung koroner [5,10].

Efek Samping Mengkonsumsi Ikan Salmon

Tidak semua jenis ikan dapat dikonsumsi oleh bayi tanpa terkecuali ikan salmon, sebab ada beberapa jenis ikan yang telah tercemar bahan-bahan kimia yang berbahaya seperti merkuri, PCB (Polychlorinated biphenyls), dioksin [10].

Meskipun kandungan merkuri dalam ikan salmon tergolong cukup rendah, asupan salmon yang diberikan pada anak harus lebih diperhatikan takarannya.

Sebab, terlalu sering mengkonsumsi makanan yang mengandung merkuri diketahui akan menghambat perkembangan otak pada janin/bayi.

Cara Mengkonsumsi Ikan Salmon

Dalam mengkonsumsi suatu makanan, tentunya harus melalui cara pengolahan yang baik dan benar. Hal ini dimaksudkan agar nutrisi yang ada pada makanan tetap terjaga.

Berikut cara mengkonsumsi ikan salmon yang tepat bagi bayi: [4]

  • Menjadikan ikan salmon menjadi makanan pendamping ASI. Makanan dapat berupa bubur dengan campuran ikan salmon.
  • Diolah dengan cara yang simpel seperti dioven atau di stim lalu dihancurkan dengan garpu.

Tips Menyimpan Ikan Salmon

Pastikan untuk memperhatikan kesegaran makanan yang kita beli khususnya makanan laiu. Untuk menjaga kesegaran ikan salmon, berikut tips cara menyimpan ikan salmon : [11] 

  • Jangan menyimpan ikan salmon pada suhu ruangan lebih dari 2 jam.
  • Pastikan anda menyimpan ikan salmon pada suhu yang dingin agar kesegarannya terjaga.

Untuk memilih asupan yang bergizi bagi bayi, tentunya para orang tua harus sangat memperhatikannya. Asupan makanan laut seperti ikan salmon sangat dianjurkan mengingat kandungan nutrisinya yang sangat banyak.

Namun, meskipun begitu, orang tua juga harus mengetahui takaran yang harus diberikan kepada bayi. Selalu konsultasikan pada dokter ahli sebelum memberikan asupan kepada buah hati anda.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment