Membaca merupakan kebiasaan bernilai positif yang memiliki banyak manfaat, seperti memperluas cakrawala atau wawasan yang kita miliki. Selain itu, dengan membaca secara tidak langsung akan mampu mengurangi stres yang ada di dalam pikiran seseorang. [1]
Namun, Anda sangat tidak dianjurkan membaca dalam beberapa kondisi seperti, membaca dalam posisi sambil tiduran, membaca dalam posisi mata terlalu dekat dengan obyek tulisan serta membaca dalam keadaan lingkungan sekitar atau ruangan minim pencahayaan. [1]
Seperti halnya bahaya membaca sambil tiduran, yang memiliki banyak dampak atau pengaruh yang tidak baik, terutama bagi kesehatan mata. Oleh sebab itu, membaca dalam keadaaan tidur, harus Anda hindari, karena hal tersebut, secara tidak langsung bisa menurunkan fungsi dari alat indera penglihat tersebut. [1]
Berikut ini kami sampaikan penjelasan mengenai bahaya membaca posisi tidur yang harus Anda pahami dengan baik.
Daftar isi
Kebiasaan Membaca Sambil Tiduran
Memiliki kebiasaan membaca buku dengan keadaan berbaring, seperti membaca di sofa atau di tempat tidur, tidak sedikit yang menganggap hal tersebut merupakan aktivitas menyenangkan dan nyaman apabila dilakukan. Tidak sedikit juga, kita mendapat nasihat maupun saran, untuk tidak melakukan aktivitas membaca dengan cara tiduran. [1]
Membaca dengan cara tiduran, secara tidak langsung menganggu dan menurunkan fungsi dari mata, sehingga memungkinkan, terjadinya rabun jauh pada seseorang. Pertanyaannya, apakah posisi membaca sangat mempengaruhi kesehatan mata pada diri seseorang?[1]
Tidak hanya itu, terkadang Anda mungkin memegang buku lebih dekat ke wajah Anda, hal tersebut berbeda dengan posisi membaca pada umumnya, yaitu saat duduk. Secara umum, ketika Anda membaca buku pastikan dengan jarak kurang lebih sekitar 15 inchi dari mata Anda.[1]
Namun, hal tersebut berbeda saat Anda membaca dalam keadaaan yang tidak memungkinkan, seperti ditempat tidur atau tiduran, Anda harus meletakan buku bahan tersebut lebih dekat ke depan wajah Anda.[1]
Bahaya Membaca saat Tiduran yang Harus Anda Pahami
Pada saat berbaring, postur atau posisi tubuh akan menciptakan tambahan yang berpengaruh pada mata. Secara umum, jarak membaca yang ideal yaitu kurang lebih 15 inchi, antara mata dan bahan bacaan Anda.[2]
Sementara itu, secara optimal, sudut baca yang baik yaitu sekitar 60 derajat. Bagi Anda yang menggunakan kaca mata dengan dua lensa kecil (bifocal), hal tersebut terjadi lebih rendah. Secara tidak langsung, fokus mata Anda harus mengarah ke atas pada saat membaca pada sudut ekstrem dan atau membaca sambil sambil berbaring.[2]
Hal tersebut bisa menyebabkan pengaruh yang besar yaitu mata Anda akan mengalami kelelahan, hal tersebut bisa terjadi dalam waktu yang cukup lama. Hal semacam ini, disebut dengan asthenopia. Asthenopia bisa menjadi penyebab terjadinya berbagai gejala yang mempengaruhi menurunnya fungsi dari mata.[2]
Bahan bacaan yang Anda pegang dalam kondisi atau keadaan tidak nyaman, secara tidak langsung akan menjadikan otot-otot yang berada di sekitar area mata mengalami tegang.[1]
Ketegangan yang terjadi tersebut, menimbulkan gejala seperti berikut ini: [1]
- Menyebabkan mata tidak nyaman dan menimbulkan rasa sakit yang berlebih.
- Menyebabkan kaburnya pandangan mata atau ganda.
- Menyebabkan sakit pada kepala seseorang.
- Sensitivitas cahaya yang buruk.
- Menyebabkan mata menjadi kering atau berair secara berlebihan.
- Ketegangan tersebut, membuat leher tidak nyaman.
Apabila Anda menemukan gejala-gejala bahaya membaca sambil tiduran seperti di atas, segera lakukan konsultasi kepada dokter spesialis mata.[1]
Tips Saat Membaca yang Aman
Bagi Anda yang memiliki hobi membaca buku, ada beberapa tips membaca aman dengan tanpa adanya dampak yang di dapatkan. Setidaknya idealnya membaca, jarak antara bahan bacaan buku dan mata tidak terlalu dekat, karena hal tersebut bisa merusak retina pada mata Anda. [3]
Hal tersebut tidak berarti Anda tidak bisa melakukan aktivitas membaca di tempat tidur, Namun, Anda tetap harus memperhatikan beberapa tips kesehatan untuk mata berikut ini:[1]
- Tips pertama yaitu, Anda harus mempertimbangkan dalam mengubah posisi membaca di tempat tidur. Hal ini bisa Anda sesuaikan dengan pemilihan tiap sudut yang nyaman di tempat tidur Anda
- Tips yang kedua yaitu perhatikan waktu ketika Anda membaca dengan cara berbaring atau tiduran. Dengan cara seperti ini, Anda akan mendapatkan sedikit gejala apabila Anda melakukan aktivitas membaca hanya beberapa menit bukan hitungan jam.
- Tips yang terakhir yaitu untuk menjaga kesehatan mata agar tetap dalam kondisi optimal, Anda harus rutin melakukan pemeriksaan kepada dokter spesialis mata, hal tersebut untuk mendapatkan penanganan apabila Anda mengalami gangguan pada mata.
Selain itu, ada beberapa tips lainnya yang bisa Anda lakukan untuk menghindari bahaya membaca sambil tiduran, yang bisa mempengarungi fungsi mata. Berikut merupakan uraian mengenai tips aman membaca di tempat tidur yang bisa Anda coba:
- Atur Pencahayaan
Pencahayaan yang baik sangat dibutuhkan saat melakukan aktivitas membaca, terutama di ruangan yang minim cahaya. [3]
Tidak sedikit yang berpikir bahwa pencahayaan dari lampu meja tepat berada di sebelah tempat tidur efektif untuk memberikan penerangan yang baik sata membaca buku. [3]
- Atur Postur Tubuh
Memilih postur atau posisi yang pas saat berbaring dan pada pada saat membaca buku merupakan salah satu hal penting yang harus Anda perhatikan dengan baik, hal tersebut bertujuan untuk mendapatkan kualitas bacaan yang nyaman dan pengalaman membaca yang menarik. [3]
Ada baiknya kaki tetap terjaga lurus di tempat tidur, dengan posisi duduk. [3]
- Buat Minuman Favorit
Manfaat secara psikis ketika membaca yaitu, bisa melepaskan stress yang ada dalam pikiran seseorang. Untuk mendapatkan kualitas membaca yang baik, pastikan Anda juga menyiapkan minuman favorit di sebelah buku bacaan, seperti kopi. [3]
Penjelasan mengenai bahaya membaca sambil tiduran dan penyebabnya diatas bisa menjadi informasi bagi Anda dalam memilih tempat dan waktu yang pas untuk meluangkan kebiasaan positif tersebut, yaitu membuka bahan bacaan, berbentuk buku.