Bolehkah Penderita Wasir Makan Mie Instan?

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Wasir atau disebut juga dengan istilah hemorrhoid dan ambeien adalah membengkaknya pembuluh darah pada anus dan rektum bawah yang ditandai dengan buang air besar disertai darah [1].

Wasir pun merupakan jenis gangguan kesehatan yang bisa dengan mudah untuk kambuh [1].

Kekambuhan dan bertambah buruknya gejala wasir bisa disebabkan oleh asupan makanan [1,2,3,4].

Penderita wasir perlu menjaga pola makan dengan baik, lalu apakah makanan seperti mie instan aman bagi yang mengalami wasir?

Bolehkah penderita wasir makan mie instan?

Tidak, penderita wasir tidak dianjurkan mengonsumsi mie instan.

Walau penyebab wasir sendiri seringkali tidak diketahui secara jelas, perkembangan kondisi wasir bisa terjadi karena faktor asupan makanan.

Oleh karena itu, untuk mencegah gejala lebih buruk atau mencegah kekambuhan wasir, penderita memiliki pantangan makanan [1,3].

Makanan instan, terutama mie instan merupakan salah satu asupan yang perlu dihindari oleh penderita wasir [2,3,4].

Ini karena makanan-makanan yang terbuat dari tepung olahan, termasuk juga pasta dan roti putih memiliki kandungan serat rendah [2].

Wasir terjadi umumnya karena faktor sembelit atau sulit buang air besar di mana sembelit pun berhubungan dengan tubuh yang kekurangan asupan serat [1,2,3,5].

Oleh sebab itu, untuk kelancaran buang air besar dan meminimalisir risiko wasir, penderita dianjurkan mengonsumsi makanan tinggi serat [1,2,3,5].

Selain itu, minum jus buah, minum air putih, serta mengonsumsi sup bening adalah cara tepat agar buang air besar lebih lancar dan wasir tidak mudah terjadi [2,3,4].

Dan karena hal itu juga, mie instan sebaiknya tidak dikonsumsi selama masih mengalami wasir [2,3].

Makanan instan, makanan cepat saji, makanan beku, termasuk juga daging olahan adalah sumber serat rendah [2,3].

Mengonsumsinya hanya akan membuat wasir lebih lama untuk sembuh, apalagi karena mie instan berkandungan tinggi sodium [3].

Sodium atau garam adalah salah satu pantangan penderita wasir karena asupan garam tinggi membuat tubuh bergentung pada air [3].

Pada akhirnya, pembuluh darah (termasuk pada area anus) memperoleh lebih banyak tekanan dan gejala wasir tidak mudah mereda [3].

Daftar Makanan yang Jadi Pantangan Penderita Wasir

Untuk lebih jelasnya, berikut ini merupakan deretan makanan dan minuman yang seharusnya dihindari oleh penderita wasir agar wasir lebih cepat reda dan hilang [2,3].

  • Produk olahan susu, termasuk keju dan susu.
  • Daging merah, sebab jenis daging ini memiliki kadar serat rendah dan akan sulit bagi sistem pencernaan untuk mencernanya. Daging merah juga justru meningkatkan risiko sembelit daripada mengatasinya.
  • Makanan-makanan asin atau bergaram tinggi, sebab mengonsumsinya mampu membuat kondisi wasir jauh lebih buruk. Mie instan adalah salah satu jenis makanan bersodium atau bergaram tinggi yang terletak pada bumbunya.
  • Makanan yang digoreng, sebab makanan ini tidak mudah dicerna sehingga meningkatkan risiko sembelit dan wasir.
  • Daging olahan (sosis, nugget dan sejenisnya), sebab kaya akan sodium dan rendah serat sehingga risiko sembelit dan wasir semakin tinggi; bagi penderita wasir, gejala justru tak kunjung pulih karena asupan makanan seperti ini.
  • Tepung putih, seperti mie (termasuk mie instan), pasta dan roti putih karena makanan dari tepung putih mengandung serat rendah.

Pastikan juga untuk menghindari minuman berkafein, terutama kopi karena kopi berkafein tinggi dan berisiko membuat feses sulit keluar saat buang air besar karena mengeras [3].

Makanan pedas juga perlu dihindari sebab bisa membuat pengidap wasir lebih menderita karena meningkatkan rasa sakit saat buang air besar [3].

Minuman beralkohol pun sebaiknya dihindari karena hanya akan menambah ketidaknyamanan pada saluran pencernaan dan membuat feses sulit keluar saat buang air besar [3].

Daftar Makanan yang Dianjurkan bagi Penderita Wasir

Mie instan bukan asupan tepat ketika ingin lebih cepat sembuh dari wasir [2,3].

Agar pemulihan berjalan dengan baik, sementara waktu segala bentuk makanan instan dan cepat saji perlu dihindari sama sekali [2,3].

Sebagai gantinya, berikut ini adalah daftar makanan yang baik dikonsumsi oleh penderita wasir [2,3,4,5].

  • Pisang, sebab buah ini kaya serat; ada kandungan 3 gram serat pada 1 buah pisang berukuran sedang.
  • Raspberry, sebab buah ini per 1 cangkirnya mengandung 8 gram serat dan 85% air.
  • Apel, sebab per buah berukuran sedang mengandung 5 gram serat; buah ini pun tergolong sebagai buah yang tepat sebagai pelunak feses alami.
  • Pir, sebab per buah berukuran sedang terdapat kandungan serat sebanyak 6 gram.
  • Seledri, sebab 1 tangkai besar saja mengandung 95% air dan 1 gram serat sehingga bisa ditambahkan pada sup atau dihidangkan sebagai bagian dari salad.
  • Ubi manis, bit, lobak, kentang dan wortel per sajiannya memiliki kandungan serat hingga 3-5 gram yang baik untuk kelancaran saluran pencernaan.
  • Kale, kubis, kembang kol dan brokoli, sebab per cangkirnya (76 gram) terdapat serat sebanyak 2 gram yang baik bagi pencernaan. Selain itu, jenis sayur ini pun memiliki sifat antikanker yang bagus untuk melindungi sel-sel dan jaringan dalam tubuh tetap sehat.
  • Gandum utuh, seperti oatmeal (pilih yang non-instan) dapat membantu kelancaran pencernaan serta mengurangi ketidaknyamanan serta rasa sakit pada perut. Selain serat larut, gandum utuh bersifat prebiotik sehingga mampu membantu memelihara kesehatan sistem pencernaan.

Bagaimana cara mencegah wasir agar tidak kambuh?

Perbanyak asupan serat, terutama gandum utuh, biji-bijian, sayur dan buah supaya feses lebih lunak dan lebih mudah dikeluarkan [5,6].

Minum juga lebih banyak air putih daripada kopi, teh dan alkohol yang cenderung menyebabkan sembelit [5,6].

Hindari juga aktivitas mengejan setiap buang air besar, sebab pembuluh darah rektum bawah justru mendapat tekanan lebih besar [5,6].

Untuk memudahkan buang air besar dan menurunkan risiko wasir, berolahraga rutin sangat dianjurkan. Konsultasikan lebih lanjut dengan dokter apabila gejala wasir tak juga reda atau semakin memburuk [5,6].

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment