5 Gerakan Yoga Untuk Ejakulasi Dini

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Yoga tidak hanya bisa dilakukan oleh para wanita, sebab pria pun juga berpotensi membutuhkan dan perlu menerapkannya sehari-hari [1].

Salah satu kondisi pria yang bisa ditangani dengan gerakan Yoga sederhana adalah ejakulasi dini [2].

Ejakulasi dini merupakan kondisi keluarnya sperma terlalu cepat ketika sedang berhubungan seksual yang berakibat pada ketidakpuasan seksual baik pada diri pria maupun pasangannya [3].

Namun, berikut ini adalah sejumlah gerakan Yoga untuk ejakulasi dini yang bisa diterapkan agar kondisi menjadi lebih baik.

1. Horse Stance (Ashwini Mudra)

Gerakan atau pose Yoga ini bisa dilakukan secara mudah oleh siapa saja, bahkan bagi pemula sekalipun [2].

Manfaat melakukan pose horse stance adalah untuk memperkuat otot dasar panggul [2].

Untuk pria dengan masalah ejakulasi dini dan tidak terbiasa latihan Yoga, melakukan pose ini saja secara rutin tergolong cukup membantu [2,4].

  • Ambil posisi berdiri tegak lebih dulu dan kemudian buka kaki selebar mungkin (lebih lebar dari bahu dengan arah jari-jari kaki ke luar).
  • Ambil nafas dalam-dalam dan satukan kedua telapak tangan.
  • Saat membuang nafas perlahan, tekuk kedua lutut membentuk sudut 90 derajat dan tarik kedua tangan menuju dada.
  • Tahan posisi ini selama 30 detik sambil melakukan pernafasan dalam-dalam.

Selain baik bagi otot dasar panggul, gerakan Yoga ini juga memperkuat otot bahu, leher sekaligus punggung [2].

2. Seated Forward Bend (Paschimottanasana)

Gerakan atau pose Yoga lainnya yang juga sederhana untuk penerapan sehari-hari dalam mengatasi ejakulasi dini adalah seated forward bend pose [2].

Tujuan dari gerakan ini adalah untuk memperkuat otot-otot peroneal sehingga saat melakukan hubungan seksual pria dapat menjaga ereksinya [2,5].

  • Ambil posisi duduk dengan kedua tungkai rapat dan lurus.
  • Ambil nafas dan buang perlahan sambil membungkukkan tubuh bagian atas hingga kepala sampai ke area bawah lutut.
  • Kedua tangan dapat memegang pergelangan kaki atau ujung kaki. Namun, kedua lengan juga masing-masing bisa berada di sisi kedua kaki.
  • Saat mengambil nafas, angkat dan luruskan sedikit bagian depan atas tubuh, dan setiap membuang nafas, tekan kembali tubuh bagian atas ke tubuh bagian bawah.
  • Tahan posisi ini selama 1-3 menit, lalu kembali ke posisi tubuh semula dan ulangi gerakan sesuai dengan kemampuan fisik.

Selain baik bagi penderita ejakulasi dini, gerakan Yoga ini juga bisa diterapkan untuk mengatasi gangguan pencernaan, meningkatkan fungsi hati dan ginjal, serta meredakan stres [2,5].

3. Bow Pose (Dhanurasana)

Gerakan atau pose Yoga ini dapat dilakukan rutin agar organ-organ reproduksi dalam tubuh berfungsi kembali dengan normal [2,6].

  • Ambil posisi tengkurap dengan kedua kaki lurus dan kedua lengan masing-masing juga lurus berada di sisi tubuh.
  • Tekuk kedua lutut sehingga jari-jari kaki mengarah ke depan.
  • Ambil nafas dan angkat perut hingga kepala (kepala dalam posisi menengadah) dan kedua lengan lurus ke belakang hingga menyentuh ujung jari kaki atau sampai dapat memegang pergelangan kedua kaki.
  • Tahan posisi ini sambil melakukan pernafasan biasa sebanyak 5 kali, ulangi kembali setelahnya.

Selain mengatasi ejakulasi dini, pria yang rutin melakukan gerakan Yoga ini dapat meningkatkan fleksibilitas otot-otot punggung, meredakan rasa lelah berlebihan dan mengelola stres dengan lebih baik [2,6].

Bahkan pose Yoga ini juga efektif dalam meningkatkan kekuatan otot perut serta menjaga kesehatan fungsi ginjal [2,6].

4. Fish Pose (Matsyasana)

Gerakan atau pose Yoga ini membantu meregangkan panggul sekaligus meningkatkan kesehatan seksual, termasuk masalah ejakulasi dini pada pria [2,7].

Selain itu, gerakan Yoga ini mampu menstimulasi organ-organ pada area perut untuk berfungsi lebih baik [2,7].

  • Ambil posisi berbaring telentang lebih dulu dengan menyilangkan kedua kaki.
  • Ambil nafas perlahan dan angkat panggul sedikit; kedua tangan kemudian diluruskan dan diselipkan di bawah bokong.
  • Lengan bagian dalam dan siku tetap menempel dekat dengan tubuh bagian atas.
  • Ambil nafas kembali dan angkat bagian tubuh atas sekaligus menengadahkan kepala menjauh dari permukaan lantai atau matras.
  • Tahan posisi ini selama 15-30 detik sambil melakukan pernafasan biasa; saat membuang nafas, turunkan tubuh bagian atas serta kepala kembali ke lantai/matras sambil menarik kedua paha menuju arah perut untuk memicu kontraksi atau peregangan.

Hati-hati saat melakukan gerakan Yoga ini karena bagian leher dan kepala berisiko mengalami cedera [2,7].

Namun jika bisa melakukannya dengan benar, fish pose adalah gerakan Yoga yang mampu memperkuat otot punggung atas dan leher [2,7].

5. Skull Shining Breathing Technique (Kapalbhati)

Teknik pernafasan ini dapat menjadi salah satu latihan Yoga yang bertujuan menunda orgasme [2,8].

Teknik ini dapat dilatih justru saat proses berhubungan seksual untuk memperoleh efektivitasnya [2,8].

Terapkan teknik pernafasan ini saat akan ejakulasi, yakni dengan mengambil nafas seperti normalnya, lalu membuangnya secara keras-keras [8].

Tidak hanya bermanfaat dalam mencegah ejakulasi dini, teknik pernafasan ini juga mampu menjernihkan otak, mengatasi penyakit pernafasan, dan meningkatkan performa seksual [8].

Namun bila latihan Yoga rutin untuk mengurangi gejala ejakulasi dini tidak kunjung menunjukkan hasil, segera ke dokter, terutama bila keinginan berhubungan seksual mulai tidak ada dan rasa percaya diri juga mulai hilang.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment