Icatibant digunakan untuk pengobatan kelainan sistem kekebalan tubuh atau yang disebut dengan angioedema herediter yang dikhususkan untuk orang dewasa.[1]
Daftar isi
Apa Itu Icatibant?
Berikut ini info mengenai Icatibant, mulai dari indikasi hingga peringatannya:[1,2,3]
| Indikasi | Antagonis Reseptor Bradykinin B2 Selektif. Obat yang digunakan dalam pengobatan angioedema herediter. |
| Kategori | Antagonis Reseptor Bradykinin B2 Selektif |
| Konsumsi | Dewasa |
| Kelas | Obat Kardiovaskular Lainnya |
| Bentuk | Injeksi, larutan, subkutan |
| Kontraindikasi | Tidak ada kontraindikasi yang tercantum dalam label pabrikan. |
| Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Icatibantl: → Pasien dg penyakit jantung iskemik akut, → Pasien dengan angina pektoris tidak stabil, → Pasien dengan riwayat atau baru saja mengalami stroke. |
| Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui SC : Kategori C: Baik penelitian pada hewan mengungkapkan efek merugikan pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada penelitian terkontrol pada wanita atau penelitian pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat-obatan harus diberikan hanya jika potensi manfaatnya sesuai dengan potensi risiko pada janin. |
Manfaat Icatibant
Icibant adalah obat yang berfungsi untuk mengobati serangan mendadak yang disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh karena keturunan keluarga. Contoh gejala serangan seperti : [4]
- Pembengkakan yang cepat dan nyeri pada tangan, lengan, kaki, wajah, lidah
- saluran napas bagian atas yang melibatkan perut / usus , gejala mungkin termasuk sakit / kram perut , diare , sembelit , atau muntah.
- Stres
- Cedera
Dosis Icatibant
Dosis Icatibant dikhususkan untuk orang dewasa [2]:
Dosis Icatibant Dewasa
| Angioedema herediter subkutan → Pasien dengan defisiensi inhibitor C1-esterase: 30 mg sebagai dosis tunggal selama serangan akut. → Dapat diulangi dosis tiap 6 jam bila respon tdk adekuat atau gejala kambuh. Maks: 90 mg setiap hari. |
Efek Samping Icatibant
Efek samping mengkonsumsi obat tersebut bisa saja terjadi jika melewati dosis.[1]
Efek samping yang sering dilaporkan dari icatibant meliputi:
- Hematoma di tempat suntikan
- Reaksi di tempat suntikan
- Urtikaria di tempat suntikan
- Memar di tempat suntikan
- Sensasi terbakar di tempat suntikan
- Eritema di tempat suntikan
- Iritasi di tempat suntikan
- Nyeri di tempat suntikan, dan
- Bengkak di tempat suntikan.
Efek samping icatibant dapat terjadi yang biasanya tidak memerlukan perhatian medis:
- Pendarahan, melepuh
- Terbakar
- Dingin
- Perubahan warna pada kulit
- Perasaan tertekan
- Gatal-gatal , infeksi
- Peradangan
- Benjolan
- Mati rasa
- Nyeri
- Ruam
- Kemerahan
- Jaringan parut
- Nyeri
- Menyengat
- Bengkak
- Nyeri tekan
- Kesemutan
- Koreng, atau
- Kehangatan di tempat suntikan
Info Efek icatibant Tenaga Medis:
- Umum
- Efek samping yang paling umum adalah reaksi di tempat suntikan, pireksia, peningkatan transaminase, pusing, dan ruam.
- Lokal
- Sangat umum (10% atau lebih): Reaksi di tempat injeksi (97%)
- Reaksi di tempat suntikan meliputi memar, hematoma, terbakar, eritema , hipestesia, iritasi, mati rasa, edema , nyeri, sensasi tekanan, pruritus , bengkak, urtikaria , atau rasa hangat di tempat suntikan.
- Dermatologis
- Umum (1% hingga 10%): Ruam, pruritus, eritema
- Jarang (0,1% hingga 1%): urtikaria umum
- Pernapasan
- Umum (1% hingga 10%): Nasofaringitis, hidung tersumbat
- Jarang (0,1% hingga 1%): Faringitis , asma , batuk
- Gastrointestinal
- Umum (1% sampai 10%): Gastroenteritis , mual
- Jarang (0.1% hingga 1%): Muntah
- Sistem saraf
- Umum (1% hingga 10%): Pusing, sakit kepala
- Lain
- Umum (1% hingga 10%): Pireksia
- Jarang (0,1% hingga 1%): Asthenia, kelelahan, memar
- Hati
- Umum (1% hingga 10%): Transaminase meningkat
- Jarang (0,1% hingga 1%): Tes fungsi hati abnormal
- Hematologi
- Umum (1% hingga 10%): Waktu protrombin berkepanjangan
- Ginjal
- Umum (1% hingga 10%): Kreatinin fosfokinase dalam darah meningkat
- Metabolik
- Jarang (0,1% hingga 1%): Berat badan meningkat, glukosa darah meningkat, hiperurisemia, hiperglikemia
- Imunologis
- Jarang (0,1% hingga 1%): Herpes zoster
- Frekuensi tidak dilaporkan : Antibodi anti-icatibant
- Kardiovaskular
- Jarang (0.1% hingga 1%): Hot flush
- Genitourinari
- Jarang (0,1% hingga 1%): Proteinuria
- Muskuloskeletal
- Jarang (0,1% hingga 1%): Kejang otot
Detail Icatibant
Untuk memahami lebih detil mengenai Icatibant, seperti oevrdosis, penyimpanan, cara kerja Icatibant, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan berikut datanya[2]:
| Penyimpanan | → Simpan di antara 2-25 ° C. → Ikuti prosedur yang berlaku untuk penerimaan, penanganan, admin, dan pembuangan. → Kenakan sarung tangan selama menerima, membongkar, dan menyimpan. |
| Cara Kerja | Deskripsi: Icatibant, antagonis bradikinin selektif, menghambat bradikinin dari mengikat reseptor B2 yang menyebabkan vasodilatasi, pembengkakan lokal, inflamasi dan nyeri akut sehingga meredakan gejala serangan akut. Onset: 50% penurunan gejala: Kira-kira 2 jam. Durasi: Sekitar 6 jam. Farmakokinetik: Penyerapan: Ketersediaan hayati: Sekitar 97%. Waktu untuk konsentrasi plasma puncak: 0,75 jam. Distribusi: Volume distribusi: 20-25 L. Pengikatan protein plasma: 44%. Metabolisme: Dimetabolisme secara ekstensif oleh enzim proteolitik menjadi metabolit yang tidak aktif. Ekskresi: Terutama melalui urin, <10% sebagai obat tidak berubah. Waktu paruh penyisihan 1-1,8 jam. |
| Interaksi Dengan Obat Lain | Efek antihipertensi menurun dari penghambat ACE. |
| Interaksi Dengan Makanan | Tidak ada interaksi yang ditemukan. |
| Overdosis | ⇔ Gejala: reaksi alergi yang serius, termasuk: ruam, gatal / bengkak (terutama pada wajah / lidah / tenggorokan), pusing parah, kesulitan bernapas. |
| Pengaruh Pada Hasil Lab. | Tidak ditemukannya hasil lab. |
Seputar Pertanyaan Icatibant
Apa itu icatibant?
Icatibant digunakan untuk mengobati serangan angioedema herediter (kelainan sistem kekebalan) pada orang dewasa.[1]
Apa yang harus dilakuakan Sebelum minum obat ini
Beri tahu dokter Anda tentang semua kondisi medis atau alergi Anda , semua obat yang Anda gunakan, dan jika Anda sedang hamil atau menyusui.[1]
Bagaimana icatibant diberikan?
Icatibant disuntikkan di bawah kulit.[1]
Apa yang harus saya hindari setelah menggunakan icatibant?
Hindari mengemudi atau aktivitas berbahaya sampai Anda tahu bagaimana icatibant akan memengaruhi Anda. [1]
Apa efek samping dari Icatibant
nyeri, mati rasa , memar, kemerahan, bengkak, hangat, terbakar, iritasi, gatal-gatal, gatal, atau perasaan tertekan di tempat suntikan diberikan. Demam : sakit kepala, pusing ;tes fungsi hati yang abnormal, mual ; atau ruam.[1]
Contoh Obat Icatibant (Merek Dagang) di Pasaran
Berikut ini beberapa obat bermerek yang mengandung Icatibant:[1]
| Brand Merek Dagang |
| Firazyr |