Dalam beberapa tahun belakangan, banyak dilakukan berbagai penelitian mengenai kandungan zat gizi dari lobak merah dan khasiat dari tanaman ini untuk kesehatan.
Penggunaan lobak merah sebagai obat alami telah dikenal semenjak zaman Romawi Kuno. Nama lain dari tanaman ini adalah Beta vulgaris rubra. [1,4].
Daftar isi
Fakta Menarik Dari Lobak Merah
Lobak merah merupakan tanaman yang berasal dari keluarga Chenopodiaceae dan salah satu variasi yang paling terkenal dari Chenopodiaceae adalah lobak merah.
Lobak merah dengan warna ungu pekat merupakan salah satu daya tarik dari tanaman ini. Warna lobak merah yang mencolok seringkali dijadikan pewarna alami pada makanan di berbagai negara [4].
Kandungan Gizi Dari Lobak Merah
Saat mengonsumsi lobak merah, tubuh kita akan mendapatkan berbagai nutrisi yang terkandung didalamnya.
Berikut adalah kandungan gizi dari lobak merah menurut United States Departement of Agriculture (USDA) dalam 100 gram lobak merah [2]:
Name | Amount | Unit |
Air | 87.85 | g |
Energi | 43 | Kcal |
Karbohidrat | 9.56 | g |
lemak | 0.17 | g |
Serat | 2.8 | g |
Zat Gula | 6.76 | g |
Kalsium | 16 | mg |
Zat Besi | 0.8 | mg |
Magnesium | 23 | mg |
protein | 1.61 | g |
Fosfor | 40 | mg |
Potasium | 325 | mg |
Sodium | 78 | mg |
Zink | 0.35 | mg |
Mangan | 0.329 | mg |
Selenium | 0.7 | mg |
Vitamin C ( Asam Askorbat) | 4.9 | mg |
Tiamin | 0.031 | mg |
Riboflavin | 0.04 | mg |
Niasin | 0.334 | mg |
Asam Pantotenik | 0.155 | mg |
Vitamin B-6 | 0.067 | mg |
Folat | 109 | mg |
Vitamin A, RAE | 2 | mg |
Beta Karotin | 20 | mg |
Vitamin A, IU | 33 | IU |
Vitamin E (Alfa-tocoferol) | 0.04 | mg |
Vitamin K (phylloquinone) | 0.2 | mg |
Asam Lemak | 0.027 | g |
Tryptophan | 0.019 | g |
Treonin | 0.047 | g |
Isoleusin | 0.048 | g |
Leusin | 0.068 | g |
Metionin | 0.018 | g |
Cystine | 0.019 | g |
Fenialanin | 0.046 | g |
triosin | 0.038 | g |
Valine | 0.056 | g |
Histidin | 0.021 | g |
Alanin | 0.06 | g |
Asam Aspartat | 0.116 | g |
Asam Glutamat | 0.428 | g |
Glisin | 0.031 | g |
Prolin | 0.042 | g |
Serin | 0.059 | g |
Alkohol | 0 | g |
Kafein | 0 | mg |
Dari tabel kandungan nutrisi tersebut dapat diketahui bahwa kalori yang terkandung pada lobak merah sangat tinggi, yaitu 43 Kcal. Tidak ada Kadar kolesterol pada lobak merah.
Lobak merah merupakan sumber serat alami dan dapat membantu kinerja sistem pencernaan dengan baik. Bahkan sebagian orang mengonsumsi jus lobak sebagai pencahar alami.
Kandungan gizi yang beragam pada lobak merah menjadikan sayuran ini baik untuk dikonsumsi sehari-hari [2].
Manfaat Lobak Merah Bagi Kesehatan
- Sumber antioksidan yang tinggi
Kadar antioksidan pada lobak merah cukup tinggi diantara sayuran atau buah lainnya yang mengandung antioksidan.
Bila dibandingkan dengan apel, wortel, dan anggur, maka kadar antioksidan pada lobak merah berada di urutan kedua setelah anggur yang dikenal sebagai buah yang mengandung banyak antioksidan.
Antioksidan berguna bagi tubuh sebagai zat untuk menjaga kesehatan dan menetralkan efek negatif dari radikal bebas.
Efek radikal bebas pada tubuh akan membuat tubuh dapat terserang penyakit dengan mudah. Oleh karena itu, konsumsi lobak merah sangat bagus untuk daya tahan tubuh [4].
- Mengobati kerusakan hati
Hati merupakan organ vital yang berfungsi pada sistem metabolisme tubuh.
Saat meminum obat, hati digunakan sebagai tempat untuk memproses obat yang dikonsumsi agar bisa disalurkan pada bagian tubuh yang membutuhkan obat [1].
Hingga saat ini, para ahli masih mencari obat terbaik untuk mengobati penyakit pada organ hati. Faktanya saat ini yang baru ditemukan adalah obat yang bisa memperbaiki sel-sel pada hati.
Obat alami yang berasal dari tumbuhan dipertimbangkan sebagai alternatif obat yang efektif dan aman untuk mengobati dan mencegah kerusakan hati [1].
Akar dari lobak merah mengandung banyak zat antosianin yang dikenal sebagai luas sebagai pewarna makanan.
Hal ini dikarenakan lobak merah memiliki warna yang stabil dan karakteristiknya sama dengan pewarna buatan warna merah nomor 40.
Antosianin merupakan zat yang larut di dalam air berupa zat warna yang merupakan bagian dari komponen antioksidan [1].
Sebuah penelitian pada tikus percobaan dilakukan oleh tim peneliti dari India. Pada penelitian ini dilakukan pengujian terhadap efek antosianin dari lobak merah terhadap kerusakan hati.
Antosianin yang ada pada ekstrak lobak merah disebut dengan Anthocyanins fraction of Raphanus sativus (AFRS).
Kadar AFRS pada lobak dinilai dapat mencegah perkembangan karbon tetraklorida (CCI4) pada tubuh. Karbon tetraklorida merupakan zat yang dapat menyebabkan kerusakan hati pada tikus [1].
Pada penelitian ini, tikus percobaan dibagi menjadi enam kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 6 ekor.
Ada kelompok tikus yang diberikan AFRS dengan dosis yang berbeda dan ada pula yang tidak diberikan AFRS. Pemberian zat ini dilakukan selama tujuh hari sebanyak sekali sehari [1].
Pada hari ketujuh seluruh tikus yang menjadi objek penelitian diberikan asupan berbagai jenis obat sehingga peneliti bisa melihat efek yang terjadi pada hati tikus ini. Hasilnya, tikus yang telah diberikan dosis AFRS tidak menunjukkan gejala kerusakan hati [1].
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa zat antosianin yang diambil dari lobak merah dapat mencegah hati dari kerusakan. Zat ini bersifat hepatoprotektif pada tubuh.
Hepatoprotetif merupakan aktivitas tubuh yang dapat melindungi hati dari kerusakan yang diakibatkan oleh obat, senyawa kimia, dan virus.
Karena sebagaimana yang telah disinggung sebelumnya, hati merupakan organ vital untuk mengolah obat yang dikonsumsi lalu diedarkan ke seluruh tubuh [1].
Studi ini secara ilmiah memberikan dukungan pada penggunaan lobak merah sebagai pewarna makanan dan juga membenarkan penggunaan ekstrak lobak mentah untuk mengobati berbagai penyakit hati dalam pengobatan tradisional India [1].
- Mengobati masalah pencernaan
Lobak merah yang dikonsumsi dapat memberikan efek yang signifikan pada hampir seluruh sistem pencernaan seperti pankreas dan usus besar.
Lobak merah dikenal sebagai zat yang dapat membersihkan saluran pencernaan dan memiliki efek sebagai obat pencahar. Sebagai pencahar alami, lobak merah dapat melancarkan buang air besar dan membantu pengeluaran sisa pencernaan secara efektif.
Hal ini disebabkan karena kandungan serat pada sayuran ini menjadikan kerja dari sistem pencernaan menjadi lebih mudah dan lebih meningkat [1].
- Mengobati penyakit jantung
Hipertensi merupakan keadaan tubuh yang memiliki tekanan darah tinggi yaitu melebihi 140 mmhg. Dengan rutin meminum jus lobak merah maka tekanan darah akan dapat dikontrol dengan baik sehingga akan memberikan efek yang bagus bagi kesehatan.
Hal ini disebabkan karena tingginya kadar nitrat pada lobak merah yang dapat memperbaiki kinerja jantung. Karena sebagaimana yang diketahui, dengan mengontrol hipertensi, maka jantung dapat bekerja dengan maksimal [4].
- Mencegah kolesterol
Jus lobak merah memiiki banyak manfaat. Salah satunya adalah mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Kandungan polifenol dan serat pada lobak merah akan menstimulasi pengeluaran kolesterol pada tubuh.
Mekanisme ini akan membuat tubuh mengeluarkan kolesterol yang ada pada darah sehingga tubuh menjadi lebih sehat dan terbebas dari kolesterol. [4].
Beragam manfaat bisa diperoleh ketika mengonsumsi lobak merah. Antara lain mengurangi kolesterol, melancarkan pencernaan, dan dapat mengobati penyakit jantung.
Efek Samping Konsumsi Lobak Merah
- Gangguan Kinerja Hati
Meskipun lobak merah dapat menjadi sumber antioksidan yang tinggi bagi tubuh, namun mengonsumsi lobak merah secara berlebihan dapat menimbulkan penumpukan zat besi pada hati dan akan membuat kinerja hati menjadi terganggu [5].
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Hungaria telah memastikan keadaan ini. Penelitian dilakukan pada 12 ekor tikus percobaan.
Dalam penelitian ini dipilih tikus yang memiliki kondisi sehat. Selanjutnya 7 tikus diberikan porsi makanan yang mengandung ekstrak lobak merah sebanyak 2 g selama 10 hari [5]. Lima tikus lainnya tidak diberikan ekstrak lobak merah.
Peneliti menemukan bahwa pada hati tikus yang rutin mengonsumsi ekstrak lobak merah dengan porsi 2 g seharinya, ditemukan kadar zat besi yang sangat menumpuk dalam hati tikus.
Zat besi yang dimaksud antara lain zink, mangan dan magnesium [5]. Dengan demikian, disarankan agar dalam mengonsumsi lobak merah, jumlah porsinya perlu diperhatikan agar tidak menimbulkan bahaya bagi kesehatan hati.
- Risiko Pestisida Pada Lobak Merah
Pestisida pada berbagai kasus digunakan untuk membunuh hama pada tumbuhan. Residu pestisida yang ada pada sayuran apabila dikonsumsi akan menimbulkan efek merugikan bagi kesehatan.
Contohnya adalah iritasi pada kulit dan mata. Bahkan pada beberapa kasus dapat menimbulkan keracunan bagi tubuh [6].
Salah satu pupuk yang digunakan untuk membunuh hama pada lobak merah adalah cloridazon. Penggunaan cloridazon diaplikasikan pada tanah tempat menanam lobak merah.
Cara mencegah kontaminasi dari pestisida ini, yaitu lakukan pencucian secara benar pada setiap bagian lobak merah sebelum dikonsumsi [7].
Dianjurkan untuk tidak mengonsumsi lobak secara berlebihan karena dapat menyebabkan penumpukan zat besi pada hati. Di sisi lain, kadar pestisida dalam lobak merah juga dapat menimbulkan kerugian bagi tubuh, sehingga disarankan agar dapat membersihkan lobak merah dengan baik sebelum dikonsumsi.
Cara Konsumsi Lobak Merah
Bagian umbi dari lobak merah dapat dikonsumsi mentah atau dijadikan acar, jus, dibakar, ataupun direbus.
Cara lain mengonsumsi lobak merah adalah dengan dicampurkan pada salad. Salad lobak merah cukup populer pada masakan khas Eropa [4].
Lobak merah yang dijadikan jus sangat bagus untuk dikonsumsi. Jus ini akan membuat metabolisme tubuh menjadi meningkat, karena kandungan zat besi yang tinggi pada lobak merah [4].
Pengolahan lobak merah dengan cara direbus dinilai kurang bagus. Hal ini dikarenakan perebusan pada lobak merah akan menurunkan kadar antioksidan yang terkandung di dalamnya [4].
Lobak merah lebih populer pada masyarakat Eropa. Cara konsumsi lobak merah antara lain sebagai jus, sup, dibakar ataupun dibuat menjadi acar. Akan tetapi merebus lobak merah dapat menurunkan kadar antioksidan pada lobak merah.
Cara Penyimpanan Lobak Merah
Cara terbaik untuk menyimpan lobak merah adalah dengan cara menyimpan lobak merah di dalam kulkas. Sebelum disimpan lobak merah dicuci terlebih dahulu.
Setelah itu sayuran ini dikeringkan dan dimasukkan ke dalam plastik yang telah dilapisi dengan kertas. Selanjutnya plastik yang berisi lobak merah dapat dimasukkan ke dalam kulkas dan dapat bertahan hingga 2 minggu.
Lobak merah telah dikenal sejak zaman dahulu 1 obat alami. Kandungan antioksidan yang tinggi pada sayuran ini menjadikan lobak merah bagus dikonsumsi bagi penderita penyakit jantung.