Tryptophan adalah asam amino, yang diperlukan untuk pertumbuhan normal pada bayi dan keseimbangan nitrogen pada orang dewasa.[1,3]
Triptofan telah digunakan dalam pengobatan alternatif sebagai bantuan yang mungkin efektif dalam mengobati gejala sindrom gangguan disforik pramenstruasi (seperti perubahan suasana hati dan mudah tersinggung), dan untuk membantu orang berhenti merokok.[3]
Daftar isi
Apa Itu Tryptophan?
Berikut ini info mengenai Tryptophan, mulai dari indikasi hingga peringatannya: [1,2,3,4]
| Indikasi | Antidepresan, mengobati gejala sindrom gangguan disforik pramenstruasi |
| Kategori | Obat Resep |
| Konsumsi | Dewasa |
| Kelas | Antidepresan. |
| Bentuk | Tablet, kapsul. |
| Kontraindikasi | Riwayat sindrom eosinofilia-mialgia yang berhubungan dengan pengobatan triptofan |
| Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Tryptophan: → Pasien yang memiliki gangguan hati → Pasien yang memiliki gangguan ginjal → Pasien Lansia dan anak-anak |
| Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO : Kategori X: Penelitian pada hewan atau manusia telah menunjukkan kelainan janin atau terdapat bukti risiko janin berdasarkan pengalaman manusia atau keduanya, dan risiko penggunaan obat pada wanita hamil jelas melebihi manfaat yang mungkin didapat. Obat ini dikontraindikasikan pada wanita yang sedang atau mungkin hamil. |
Manfaat Tryptophan
Tryptophan dapat digunakan untuk mengobati gejala sindrom gangguan disforik pramenstruasi. Contoh keluhan seperti sakit pada saat:[3]
- gangguan tidur (insomnia)
- kecemasan
- depresi
- gangguan defisit atensi
- untuk berhenti merokok
Dosis Tryptophan
Pemberian Tryptophan hanya dapat digunakan untuk penderita dewasa [3,4]
Dosis Tryptophan Dewasa dan Lansia
| Tambahan pada depresi yang resistan terhadap pengobatan Oral → Dewasa : 8-12 gram per hari, diberikan dalam 3-4 dosis terbagi rata. → Lansia: Pengurangan dosis mungkin diperlukan. |
Efek Samping Tryptophan
Secara umum, Tryptophan dapat tidak memberikan efek samping serius ketika diberikan dalam dosis yang tepat
Efek yang paling sering sering dilaporkan adalah:[3]
- Pusing
- Mengantuk
- Mulut kering
- Sakit kepala
- Tidak napsu makan
- Mual
Gejala Overdosis Tryptophan (Segera pergi ke IGD / emergency bila terdapat beberapa gejala ini):[3]
- Agitasi
- Kebingungan
- Diare
- Demam
- Refleks yang terlalu aktif
- Koordinasi yang buruk
- Kegelisahan
- Gemetaran
- Berkeringat
- Berbicara atau bertindak dengan kegembiraan yang tidak dapat Anda kendalikan
- Gemetar atau gemetar
- Berkedut
- Muntah
Detail Tryptophan
Untuk memahami lebih detil mengenai Tryptophan, seperti overdosis, penyimpanan, cara kerja Tryptophan, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan berikut datanya [3,4]
| Penyimpanan | Tablet / kapsul : → Simpan antara 20-25 ° C. → jangan simpan di freezer. → Lindungi dari cahaya dan kelembaban. |
| Cara Kerja | Deskripsi: Triptofan adalah asam amino esensial yang merupakan prekursor serotonin. Ini dapat digunakan sebagai terapi tambahan pada depresi yang resistan terhadap pengobatan. Kadang-kadang diberikan dengan piridoksin dan asam askorbat. Karena hubungannya dengan sindrom eosinofilia-mialgia, penggunaan triptofan sebagai suplemen makanan (misalnya untuk insomnia) dibatasi atau dibatasi. Farmakokinetik: Absorpsi: Mudah diserap dari saluran GI. Distribusi: Pengikatan protein: Ekstensif, ke albumin plasma. Metabolisme: Oleh hati ke metabolit misalnya turunan hidroksitriptophan dan kynurenine. Ekskresi: Waktu paruh eliminasi (oral atau IV L-triptofan): 1-3 jam. |
| Interaksi Dengan Obat Lain | → Peningkatan risiko sindrom serotonin dengan SSRI. →Kemungkinan penurunan kadar levodopa plasma dengan triptofan. →Berpotensi Fatal: Peningkatan risiko toksisitas perilaku dan neurologis yang parah dengan MAOI, dimulai dengan dosis awal triptofan yang lebih rendah jika diperlukan. |
| Interaksi Dengan Makanan | → Tidak ada data terkait atau studi yang valid adanya interaksi dengan makanan terhadap penggunaan obat ini. |
| Overdosis | ⇔ Gejala: Mengantuk dan muntah. Penatalaksanaan: Pengobatan bersifat suportif. |
| Pengaruh Pada Hasil Lab. | Tidak ada data terkait atau studi yang valid pengaruh pada hasil lab terhadap penggunaan obat ini. |
Pertanyaan Seputar Tryptophan
Apa itu Tryptophan?
Tryptophan dapat digunakan untuk mengobati gejala sindrom gangguan disforik pramenstruasi[3]
Bagaimana dosis Tryptophan untuk anak-anak?
Belum ada ketentuan dosis obat ini untuk anak-anak. Obat ini bisa saja berbahaya bagi anak-anak. Penting untuk memahami keamanan obat sebelum digunakan. Konsultasikan pada dokter atau apoteker untuk informasi lebih lanjut.[2,3]
Efek samping apa yang dapat dialami karena Tryptophan?
pusing
mengantuk
mulut kering
sakit kepala
tidak napsu makan
mual[3]
Dalam dosis apakah Tryptophan tersedia?
kapsul dan tablet[2,3]
Apa saja yang harus diketahui sebelum menggunakan Tryptophan?
Anda tidak boleh menggunakan produk ini jika Anda alergi terhadap triptofan.
Tanyakan kepada dokter, apoteker, atau penyedia layanan kesehatan lainnya apakah aman bagi Anda untuk menggunakan produk ini jika Anda memiliki:
penyakit hati;
penyakit ginjal;
eosinofilia (tingkat tinggi dari jenis sel darah putih tertentu);
atau
gangguan otot (seperti fibromyalgia).[3]
Apakah Tryptophan aman untuk ibu hamil dan menyusui?
Belum ada informasi yang memadai tentang keamanan dalam menggunakan obat ini selama masa kehamilan dan menyusui. Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko sebelum menggunakan obat ini.[3]
Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan Tryptophan?
Furazolidone
Iproniazid
Isocarboxazid
Linezolid[3]
Contoh Obat Tryptophan (Merek Dagang) di Pasaran
Berikut ini beberapa obat bermerek yang mengandung Tryptophan:[3]
| Brand Merek Dagang | |
| Tryptan |