Masyarakat awam menganggap bahwa angkat beban hanya dilakukan oleh orang-orang yang ingin memiliki otot yang besar. Padahal, selain membentuk otot, ada banyak manfaat yang dapat diperoleh dari olahraga satu ini. Apa sajakah itu? Simak penjelasannya di bawah ini.
Daftar isi
- 1. Membakar Lebih Banyak Lemak
- 2. Memperkuat Tulang
- 3. Lebih Kuat
- 4. Meningkatkan Kinerja Otak
- 5. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
- 6. Melawan Penuaan
- 7. Mencegah Cedera
- 8. Meningkatkan Kesehatan Jantung
- 9. Mengontrol Kadar Gula Darah
- 10. Meningkatkan Kesehatan Mental
- 11. Memperbaiki Postur Tubuh
- Faktor Risiko Angkat Beban
- Tips Angkat Beban
1. Membakar Lebih Banyak Lemak
Manfaat pertama yang bisa Anda dapatkan dari mengangkat beban adalah membakar lebih banyak lemak. Bagaimana bisa?
Tentu saja bisa. Mengangkat beban akan meningkatkan massa tubuh Anda, namun tidak meningkatkan kadar lemak. Sehingga kebutuhan kalori Anda akan bertambah dan tubuh akan membakar lebih banyak lemak. [1]
Angkat beban ini bukanlah olahraga yang main-main. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa orang dewasa di atas 60 tahun akan lebih efektif melakukan diet rendah kalori dan angkat beban. Hal ini dibandingkan dengan orang yang diet rendah kalori dan olahraga jalan kaki. [2]
2. Memperkuat Tulang
Selain membakar lemak, angkat beban juga dapat menjadi pilihan untuk Anda melatih tulang. Hal ini karena pada saat Anda mengangkat beban, sel-sel yang ada di dalam akan bereaksi dan membuat sel tulang yang baru. Seiring waktu, tulang Anda akan lebih kuat dan lebih padat. [1]
Tentunya manfaat ini sangat berguna untuk orang-orang yang masuk ke masa menopause atau pasca menopause. Tapi, selain mengangkat beban, Anda juga bisa melakukan yoga untuk menguatkan tulang. [1]
3. Lebih Kuat
Tahu atau tidak, beban yang Anda gunakan tersebut dapat meningkatkan kekuatan otot Anda, terutama pada wanita. Jika otot semakin kuat, maka seluruh pekerjaan sehari-hari akan terasa lebih mudah. [1]
4. Meningkatkan Kinerja Otak
Tidak hanya terkait otot dan lemak saja, angkat beban juga dapat meningkatkan kinerja otak. Hal tersebut karena mengangkat beban dapat meningkatkan produksi berbagai macam hormon, termasuk di dalamnya adalah hormon IGF-1. [3]
Hormon ini merupakan hormon yang bertugas untuk membantu menstimulasi koneksi di otak dan juga meningkatkan fungsi kognitif otak. Lebih lanjut, sebuah penelitian juga menjelaskan bahwa meningkatkan kekuatan kaki dapat memberikan efek positif yaitu mengurangi efek negatif dari penuaan. [4]
5. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Sudah merupakan rahasia umum bahwa olahraga dapat meningkatkan daya tahan tubuh seseorang. Hal ini juga merupakan salah satu manfaat dari angkat beban. [3]
Bahkan, sangat disarankan untuk Anda yang sedang latihan untuk terus menambah beban saat olahraga dan bukan menguranginya. Kenapa begitu? Alasannya adalah untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan daya tahan tubuh. [5]
6. Melawan Penuaan
Tahukah Anda bahwa orang yang tidak aktif bisa kehilangan sekitar 3-8% dari massa otot tubuhnya? Hal ini benar adanya dan dengan kehilangan massa otot tersebut, Anda akan kehilangan lengan yang berotot dan juga perut yang ramping. [3]
Kondisi ini dapat lebih buruk pada pria karena dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian. Walaupun sebenarnya kematian tidak dapat diketahui waktu pastinya. Bagi wanita pascamenopause, angkat beban juga membantu untuk memperkuat tulang dan akan mencegah terjadinya osteoporosis. [3]
7. Mencegah Cedera
Apakah Anda sering cedera otot? Jika iya, maka cobalah untuk angkat beban.
Angkat beban tidak hanya membentuk otot, namun juga menguatkannya beserta jaringan ikat yang ada di tubuh Anda. Kekuatan tersebutlah yang akan membantu Anda untuk terhindar dari cedera. [3]
Dengan mencegah cedera, Anda akan meminimalisir risiko terkena berbagai macam penyakit, seperti sakit punggung, radang sendi, fibromyalgia, dan juga nyeri kronis. [3]
8. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Berkaitan dengan jantung, angkat beban juga dapat membantu untuk meningkatkan kesehatan dan kemampuannya. Sebuah penelitian di Appalachian State University mengatakan bahwa orang yang melakukan angkat beban selama 45 menit dapat menurunkan tekanan darah sebanyak 20 persen. [1]
9. Mengontrol Kadar Gula Darah
Kadar gula darah identik dengan penyakit diabetes. Jika Anda ingin menghindari diabetes, maka tidak ada salahnya olahraga angkat beban.
Sebuah jurnal mengatakan bahwa angkat beban dapat membangung serta meningkatkan kekuatan otot. Otot yang kuat maka mampu untuk menyerap dan menggunakan glukosa atau gula darah, sehingga kadar gula darah menjadi terkontrol. [6]
10. Meningkatkan Kesehatan Mental
Selain kesehatan fisik, Anda juga perlu untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan mental. Seseorang yang melakukan latihan angkat beban akan menjadi lebih percaya diri dan juga akan lebih bahagia. [3]
Tapi, Anda perlu tahu bahwa latihan ini juga dapat meningkatkan gejala depresi dan kecemasan. Hal ini karena endorfin saat olahraga akan naik. Namun jangan khawatir, karena dengan angkat beban tubuh akan bisa mengontrol dan mengatasi segala hambatan dalam lingkungan sehingga akan meningkatkan ketahanan mental. [6]
11. Memperbaiki Postur Tubuh
Manfaat terakhir yang bisa Anda dapatkan dari angkat beban adalah postur tubuh yang lebih baik. Saat Anda mengangkat beban, maka tubuh akan kembali ke posisi yang baik dari yang awalnya bungkuk. [7]
Faktor Risiko Angkat Beban
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan Anda cedera saat atau setelah melakukan angkat beban adalah:
- Kurang atau tidak pemanasan
- Otot yang tidak seimbang
- Latihan berlebihan
- Kurang ilmu akan olahraga angkat beban
- Steroid anabolik androgenik
Tips Angkat Beban
- Konsultasi ke Dokter
Akan lebih baik jika Anda berkonsultasi dahulu ke dokter sebelum menjalankan olahraga ini secara rutin. Terlebih jika Anda memiliki riwayat tekanan darah tinggi maupun penyakit pembuluh darah lainnya. [3]
- Posisi yang Tepat
Usahakan untuk mempelajari bagaimana posisi yang tepat ketika Anda melakukan olahraga. Hal ini untuk mencegah Anda terkena cedera. [3]
- Minta Arahan Pelatih
Ketika Anda pertama kali ke gym, mintalah arahan pelatih yang ada di sana. Tanyakan pada mereka berapa berat yang aman untuk Anda sebagai pemula. [3]
- Bernafas
Dalam beberapa kali coba, mungkin Anda menahan nafas saat mengangkat beban. Namun jangan pernah melakukannya lagi. Lebih baik untuk membuang napas pada saat ANda mengangkat beban dan tarik napas pada saat Anda menurunkannya. [8]
- Istirahat
Hindarilah melatih otot yang sama selama dua hari secara berturut-turut. Latihlah otot yang berbeda setiap kali latihan, seperti misalnya hari Senin khusus untuk lengan dan bahu, sedangkan hari selasa khusus untuk Selasa. [8]