Apakah kaki pegal membuat anda sulit mendapatkan tidur yang cukup? Apakah kaki pegal menganggu anda untuk tidur cepat? Kondisi ini adalah kondisi yang sering terjadi dan cukup menyebabkan rasa frustasi. [2]
Kaki anda membawa beban tubuh sepanjang hari, namun tetap saja penyataan tersebut tidak seharusnya membuat kaki terasa pegal, terutama di malam hari. Berikut adalah beberapa hal yang menyebabkan kaki pegal di malam hari. [2]
Daftar isi
1. Kram Otot
Saat otot anda merasa lelah, beberapa gerakan tubuh dapat memicu kram. Jika anda mengalami kaki kram saat tidur, hal ini mungkin disebabkan karena rasa lelah dan anda merubah posisi tidur tiba-tiba. Kondisi ini dapat memicu otot untuk kram. [2]
Menariknya, kram pada kaki di tengah malam juga dapat disebabkan karena kurangnya pergerakan, terutama jika anda berada pada satu posisi tidur dalam waktu yang cukup lama. [2]
Dehidrasi dan kekurangan garam dalam tubuh juga dapat menyebabkan kram. Jika anda berolahraga dan menggunakan semua cadangan air di dalam tubuh, kondisi ini dapat merubah kondisi garam tubuh. Perubahan ini dapat menyebabkan gangguan sinyal antara otot dan saraf, menyebabkan otot anda untuk melintir dan kram. [2]
2. Inflamasi pada Otot atau Tendon
Anda mungkin mengalami nyeri dan inflamasi pada otot dan tendon saat malam. Kondisi ini terjadi karena otot anda sedang mengalami proses kesembuhan saat tidur, terutama jika anda mengalami cidera. [2]
Walaupun demikian, kondisi nyeri dari cidera di malam hari bukanlah hal yang umum terjadi. Anda dapat menghubungi dokter untuk mengetahui penyebab lebih lanjut. [2]
3. Fraktur atau Patah Tulang
Beberapa gejala umum, saat patah tulang, yang dapat anda rasakan adalah nyeri pada tulang di siang dan malam hari. Rasa sakit yang anda rasa pada kondisi patah tulang tidak akan menurun saat tidur, kecuali jika patah tulang yang anda alami tergolong jenis fraktur stres. [2]
Patah tulang umumnya terjadi karena kecelakaan akibat hal tertentu, seperti terpukul / terbentur sesuai yang berat atau tertimpa benda dengan muatan besar. Rasa sakit yang dirasakan akan terpusat pada tulang daripada otot disekitarnya. [2]
4. Penggumpalan Darah
Penggumpalan darah terjadi pada setiap orang yang berpergian, terutama pada orang yang pergi dalam jarak jauh atau duduk terlalu lama. [2]
Kondisi fisik dari penggumpalan darah akan memberitahu anda. Kondisi tersebut seperti [2] :
- Rasa pegal hanya terjadi pada satu kaki
- Adanya warna merah yang tidak normal pada area kaki
- Rasa sakit pada kaki seperti kram dan menusuk
- Dapat teraba bengkak dan panas pada area yang sakit
5. Gangguan Pembuluh Vena
Vena dapat dikatakan mengalami varises jika vena mengalami pembesaran, bengkak, dan terpelintir. Kondisi ini terjadi akibat buruknya sirkulasi darah dan umumnya terjadi pada orang yang memiliki gangguan retensi cairan. [2]
Kondisi vena varises dapat menandakan bahwa vena tidak bekerja seperti yang seharusnya, sehingga seiring penggunaannya hari itu, tekanan pada kaki dapat meningkatkan kebocoran katup vena atau kelemahan vena. Hal ini dapat menyebabkan nyeri dan perasan berat pada kaki dan semakin memburuk di malam hari. [2]
6. Penyakit Arteri
Jika suplai darah ke area kaki tidak tercukupi, maka dapat menyebabkan pegal kaki. Kondisi ini dapat menyerang kedua kaki ataupun salah satu saja. Anda juga dapat merasakan pegal ini saat anda berolahraga. [2]
Sayangnya, peningkatan penyakit arteri perifer ini umumnya terjadi pada [2] :
- Perokok
- Penderita diabetes
- Penderita penyakit jantung
- Penderita kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Obesitas
- Orang yang berusia lanjut
7. Masalah Saraf
Anda dapat mengalami nyeri saraf saat malam karena posisi tidur tertentu dapat menyebabkan tekanan pada saraf. Nyeri ini dapat menyebabkan anda terbangun dengan rasa sakit yang tajam, mati rasa, atau kesemutan. Rasa sakit ini tidak akan terjadi di siang hari. [2]
Nyeri saraf juga dapat terjadi karena gangguan kondisi medis, seperti neuropati. Kondisi neuropati dapat menyebabkan kerusakan saraf, perubahan sensasi, dan peningkatan sensitivitas. [1]
8. Kehamilan
Kehamilan sering sekali menyebabkan rasa nyeri, pegal, dan kaki bengkak pada ibu hamil. Hal ini terjadi karena peningkatan jumlah darah dan berat badan karena anda membawa janin di dalam perut.
Rahim juga memberikan tekanan tambahan pada pembuluh vena yang juga membawa darah dari punggung dan tubuh bagian bawah. [2]
9. Penyakit Asam Urat
Penyakit asam urat dapat menyebabkan rasa sakit dan bengkak yang intens disekitar sendi. Kondisi ini dipicu dengan reaksi kimia yang menyebabkan pendepositan kristal urat pada sendi. [2]
Serangan asam urat sering terjadi saat penderita mengonsumsi makanan atau minuman tertentu yang mengandung purine dalam jumlah tinggi. Kondisi ini juga dapat terjadi jika penderita mengonsumsi bir, anggur merah, keju, atau daging merah. [2]
Kapan Harus ke Dokter?
Jika kaki pegal sering sekali terjadi dan mengganggu tidur anda, segeralah buat janji untuk menemui dokter anda. Dokter dapat meresepkan obat perelaksasi otot untuk mencegah kram berkelanjutan. Jika kram juga berhubungan dengan kondisi medis lainnya, dokter juga dapat membantu anda dalam mengatasi hal tersebut. [1]
Cara Mengatasi Kaki Pegal di Malam Hari
Beberapa hal berikut dapat membantu anda untuk meredakan rasa pegal pada kaki di malam hari, yaitu [1,3] :
- Pijat
Pijatan ringan dan cepat dapat membantu menstimulasi kaki untuk meredakan rasa sakit. Namun, jika rasa nyeri otot adalah penyebab dari rasa pegal, pijatan yang lebih kencang dan dalam mungkin lebih dapat membantu. [3]
- Terapi Panas Dingin
Mandi dengan air hangat sebelum tidur dapat membantu tubuh anda untuk siap tidur dan meredakan nyeri otot. Kompres panas pada area kaki juga dapat berguna untuk meredakan nyeri otot atau kekakuan sendi. [3]
Namun, jika kaki pegal disebabkan karena bengkak, anda dapat menggunakan terapi dingin. Suhu dingin dapat mengecilkan pembuluh darah, mengurangi aliran darah ke area, mengatasi retensi cairan, dan meredakan bengkak. [3]
- Peregangan
Anda dapat melakukan peregangan pada otot-otot kaki sebelum tidur. Relaksasikan kaki anda dengan cara meluruskannya sedikit ke arah atas dengan ibu jari kaki pada posisi point. [1]
- Minum Jus Acar
Beberapa orang berpendapat bahwa minum sedikit jus atau air acar dapat meredak sesuaian kram otot. [1]
- Minum Obat Pereda Nyeri
Beberapa obat anti inflamasi nonsteroid, seperti Ibuprofen (Advil, Motrin), dan naproxen (Aleve), dapat membantu meredakan rasa kaku setelah kram. Obat lain seperti acetaminophen (Tylenol) juga dapat membantu meredakan rasa nyeri. [1]
Cara Memcegah Kaki Pegal di Malam Hari
Berikut adalah beberapa tips yang dapat anda lakukan untuk mencegah kaki pegal di malam hari [1] :
- Minumlah air dengan jumlah yang sesuai.
- Lakukan peregangan sebelum tidur.
- Melakukan olahraga sepeda untuk meregangkan sedikit otot-otot kaki sebelum tidur.
- Hindari tidur dengan posisi tertentu dalam waktu yang lama.
- Pilihlah kasur yang empuk dengan selimut yang nyaman.
- Menggunakan sepatu atau alas kaki yang mendukung aktivitas anda.