Strontium ranelate adalah obat digunakan untuk untuk mengobati osteoporosis pascamenopause. [1, 2, 3, 4, 5]
Obat ini bekerja dengan cara memperlambat sel-sel yang memecah tulang, dan juga dapat meningkatkan aktivitas sel-sel pembangun tulang. Obat ini tidak dapat mengurangi rasa sakit akibat patah tulang. [3]
Daftar isi
Apa Itu Strontium Ranelate?
Berikut ini merupakan keterangan dari strontium ranelate yang akan dijelaskan mulai dari indikasi hingga peringatannya: [1]
| Indikasi | Obat untuk osteoporosis pascamenopause |
| Kategori | Obat resep |
| Konsumsi | Dewasa dan Lansia |
| Kelas | Agen yang Mempengaruhi Metabolisme Tulang |
| Bentuk | Suspensi |
| Kontraindikasi | Pasien dengan kejadian tromboemboli vena saat ini atau sebelumnya termasuk trombosis vena dalam dan emboli paru, imobilisasi sementara atau permanen karena pemulihan pasca operasi atau istirahat di tempat tidur yang lama, penyakit jantung iskemik saat ini atau riwayat penyakit arteri perifer dan penyakit serebrovaskular. HTN yang tidak terkontrol. Laktasi. |
| Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan strontium ranelate: → Pasien yang memiliki alergi terhadap strontium ranelate → Pasien yang memiliki gangguan ginjal → Pasien yang memiliki penyakit jantung → Pasien yang memiliki tekanan darah tinggi → Pasien yang memiliki riwayat pembekuan darah atau jika Anda saat ini sedang dirawat karena pembekuan darah → Anak – anak, ibu hamil dan menyusui |
| Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO (Diminum) Kategori N: Belum ada data tersedia Obat ini tidak boleh digunakan selama menyusui. |
Tinjauan Strontium ranelate adalah obat untuk mengobati osteoporosis pascamenopause, dijual dalam bentuk suspensi
Manfaat Strontium Ranelate
Strontium ranelate digunakan untuk: [2]
- Untuk pengobatan osteoperosis parah pada wanita pascamenopause atau pada pria dewasa
- Mengurangi risiko patah tulang belakang dan pinggul
Dosis Strontium Ranelate
Pemberian strontium ranelate dibagi ke dalam 2 bagian utama yaitu untuk dewasa dan Lansia: [1]
Dosis Strontium Ranelate Dewasa
| Melalui oral / Diminum ⇔ Osteoporosis pascamenopause → Dosis 2 g diberikan setiap hari. |
Dosis Strontium Ranelate Lansia
| Melalui oral / Diminum ⇔ Osteoporosis pascamenopause → Tidak perlu penyesuaian dosis |
Dosis Untuk Pasien Gangguan ginjal
| Melalui oral / Diminum ⇔ Osteoporosis pascamenopause → Tidak perlu penyesuaian dosis |
Dosis Untuk Pasien Gangguan hati
| Melalui oral / Diminum ⇔ Osteoporosis pascamenopause → Tidak perlu penyesuaian dosis |
Efek Samping Strontium Ranelate
Secara umum, strontium ranelate tidak akan menyebabkan efek samping yang serius jika diberikan dalam dosis yang tepat.
Efek samping yang memerlukan pertolongan medis segera (beritahu dokter jika anda mengalaminya): [1]
- Ruam dengan pengelupasan kulit atau lepuh pada bibir, mulut atau mata yang disertai demam
- Nyeri atau bengkak di kaki (terutama tungkai bawah)
- Kesulitan bernapas
Efek samping lainnya: [1]
- Mual
- Diare
- Muntah
- Sakit perut
- Sariawan
- Sakit kepala
- Iritasi kulit
- Kehilangan ingatan
- Pingsan
Beri tahu dokter Anda jika salah satu efek samping ini tidak hilang atau parah, atau jika Anda mengalami efek samping lain.
Detil Strontium Ranelate
Untuk memahami lebih detil mengenai strontium ranelate, seperti overdosis, penyimpanan, cara kerja strontium ranelate, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan berikut datanya. [1]
| Penyimpanan | → Simpan pada suhu kamar → Lindungi dari cahaya dan kelembapan |
| Cara Kerja | Deskripsi: Strontium ranelate merangsang pembentukan tulang, replikasi prekursor osteoblas dan sintesis kolagen. Penurunan diferensiasi osteoklas dan aktivitas resorbsi, hal itu mengurangi resorpsi tulang yang mengakibatkan penyeimbangan kembali perombakan tulang untuk mendukung pembentukan tulang. ⇔ Farmakokinetik: Absorpsi: Makanan, susu dan produk turunannya yang mengandung Ca dapat mengurangi ketersediaan hayati sekitar 60-70%. Ketersediaan hayati mutlak: Kira-kira 25%. Waktu untuk konsentrasi plasma puncak: 3-5 jam. Distribusi: Volume distribusi: 1 L / kg. Pengikatan protein plasma: Rendah (25%). Metabolisme: Tidak dimetabolisme. Ekskresi: Melalui ginjal dan saluran GI. Waktu paruh: Sekitar 60 jam. |
| Interaksi Dengan Obat Lain | → Dapat mengurangi penyerapan tetrasiklin oral dan antibiotik kuinolon. → Produk obat yang mengandung Ca dapat mengurangi ketersediaan hayati strontium ranelate. |
| Interaksi Dengan Makanan | Makanan, susu dan produk turunan yang mengandung Ca dapat mengurangi ketersediaan hayati strontium ranelate. |
| Pengaruh Pada Hasil Lab. | Dapat mengganggu penentuan serum dan Ca urin. |
Pertanyaan Seputar Strontium Ranelate
Bagaimana cara meminum obat ini?
→ Ambil Strontium Ranelate persis seperti yang diarahkan oleh dokter Anda atau sesuai dengan petunjuk pada label. Jangan mengambil lebih atau kurang dari yang diinstruksikan oleh dokter Anda.
→ Minumlah Strontium Ranelate dalam keadaan perut kosong sebelum tidur, setidaknya 2 jam setelah makan malam Anda.
→ Jangan mengonsumsi Strontium Ranelate bersamaan dengan susu, produk susu (seperti keju, yoghurt) atau minuman atau makanan lain selain air putih. Jangan meminumnya bersamaan dengan obat – obatan lainnya tanpa berkonsultasi dengan dokter Anda.
→ Strontium Ranelate tersedia dalam bentuk sachet butiran. Tuangkan seluruh isi sachet ke dalam gelas. Tambahkan setidaknya 30 ml air biasa. Aduk untuk agar butiran dapat larut secara merata di dalam air. Minum larutan tersebut segera. Jika Anda tidak dapat segera meminumnya, pastikan Anda mengaduknya kembali dengan seksama sebelum diminum.
→ Dalam keadaan apapun, jangan tinggalkan larutan selama lebih dari 24 jam.
Jika lebih dari 24 jam telah berlalu, Anda perlu membuat larutan baru dengan sachet baru.
→ Strontium Ranelate harus diminum secara teratur agar efektif. Teruskan mengonsumsi Strontium Ranelate bahkan saat Anda sudah merasa lebih baik. Jangan berhenti meminumnya kecuali diinstruksikan oleh dokter Anda. [1]
Apa yang harus Anda lakukan jika Anda melewatkan dosis?
Jika Anda melewatkan dosis minum obat ini, ambillah segera dosis obat yang terlewat begitu Anda ingat. Dianjurkan untuk melewatkan dosis yang terlewat jika sudah waktunya untuk dosis terjadwal berikutnya. Jangan gunakan dua dosis pada waktu yang sama atau memberikan dua suntikan dalam satu hari untuk mengganti dosis yang terlewat.
Jika Anda telah berkali – kali melewatkan dosis, maka pertimbangkan untuk menyetel alarm atau meminta anggota keluarga untuk mengingatkan Anda. Silakan berkonsultasi dengan dokter atau apoteker Anda apabila Anda telah banyak melewatkan dosis belakangan ini. [1]
Kapan saya tidak boleh menggunakan obat ini?
Beri tahu dokter Anda jika Anda memiliki:
→ penyakit jantung
→ tekanan darah tinggi
→ penyakit ginjal yang parah
→ riwayat pembekuan darah atau jika Anda saat ini sedang dirawat karena pembekuan darah
Karena Strontium Ranelate mungkin tidak cocok untuk Anda. [1]
Apa yang harus saya perhatikan saat minum obat ini?
→ Beri tahu dokter Anda jika Anda menderita fenilketonuria (kelainan bawaan di mana tubuh Anda tidak dapat memecah fenilalanin asam amino). Butiran yang hancur secara oral mengandung aspartam yang merupakan sumber fenilalanin.
→ Beri tahu dokter Anda jika Anda sedang hamil atau menyusui.
→ Jika Anda akan menjalani operasi, termasuk operasi kecil dan perawatan gigi, selalu beri tahu dokter, ahli bedah, atau dokter gigi bahwa Anda menggunakan Strontium Ranelate.
→ Beri tahu dokter Anda jika Anda akan menjalani operasi yang mungkin mengharuskan Anda untuk istirahat di tempat tidur dalam waktu yang lama.
→ Strontium Ranelate dapat mempengaruhi hasil tes laboratorium tertentu. Beri tahu dokter Anda bahwa Anda menggunakan Strontium Ranelate jika Anda akan menjalani tes darah atau urin.
→ Pastikan Anda mengonsumsi cukup kalsium dan vitamin D saat dirawat dengan Strontium Ranelate. Dokter Anda akan memberi tahu Anda tentang berapa banyak suplemen ini yang harus dikonsumsi. [1]
Bisakah saya meminumnya dengan obat lain?
→ Beri tahu dokter dan apoteker Anda jika Anda menggunakan antibiotik tetrasiklin misalnya antibiotik doksisiklin atau kuinolon misalnya ciprofloxacin.
→ Pastikan Anda menyelesaikan semua dosis antibiotik sebelum Anda memulai mengkonsumsi Strontium Ranelate.
→ Anda harus menunggu setidaknya 2 jam setelah mengonsumsi Strontium Ranelate sebelum mengonsumsi obat atau suplemen lain seperti antasida, suplemen kalsium, atau multivitamin.
→ Selalu beri tahu dokter dan apoteker Anda semua obat lain yang sedang Anda konsumsi atau hentikan penggunaannya, termasuk obat herbal seperti obat tradisional China, vitamin, suplemen, obat resep lain dan obat-obatan yang Anda beli tanpa resep. [1]
Bagaimana cara menyimpan dan membuang obat ini?
Simpan di tempat yang sejuk dan kering. Jauhkan semua obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Tutup sachet sampai waktunya minum obat.
Obat tidak boleh digunakan melewati tanggal kadaluwarsa. Buang obat yang tidak terpakai atau kadaluwarsa. Jangan buang obat ke toilet atau menuangkan ke saluran pembuangan kecuali Anda disuruh melakukannya oleh dokter. Tanyakan kepada dokter atau apoteker Anda jika Anda memiliki pertanyaan tentang cara terbaik membuang obat. [1, 2]
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menggunakan obat ini?
Strontium ranelate umumnya diresepkan untuk jangka panjang, jadi Anda harus senang karena ini adalah pilihan yang tepat untuk Anda.
Untuk mendapatkan manfaat penuh, strontium ranelate harus dikonsumsi secara teratur seperti yang diinstruksikan oleh dokter atau apoteker Anda.
Anda harus meninjau pengobatan setiap beberapa tahun, untuk memastikan pengobatan Anda masih sesuai dan tidak menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan. [3]
Apasajakah makanan atau minuman yang harus dihindari selama menggunakan obat ini?
Hindari alkohol. [1]
Apakah obat Strontium ranelate dapat berpengaruh pada kemampuan mengemudi dan menggunakan mesin?
Strontium ranelate tidak memiliki atau pengaruh yang dapat diabaikan pada kemampuan mengemudi dan menggunakan mesin. [2]
Apakah obat ini boleh digunakan oleh anak – anak?
Obat ini tidak untuk digunakan pada anak-anak. [1]
Apa yang harus saya lakukan jika mengalami efek samping obat strontium ranelate?
Sangat wajar apabila Anda khawatir dengan efek samping meskipun, dalam banyak kasus, efek samping ini dapat hilang.
Cara terbaik yang dapat dilakukan jika mengalami efek samping adalah dengan memberitahukannya kepada dokter atau apoteker Anda.
Mereka dapat menilai apakah ada perawatan yang baik untuk Anda.
Mereka juga dapat membantu Anda mengetahui apakah strontium ranelate yang menyebabkan gejala, atau jika ada hal lain yang menjadi penyebabnya, seperti obat lain. [3]
Apakah obat strontium ranelate boleh dapat mengurangi rasa sakit akibat patah tulang?
Strontium ranelate tidak mengurangi rasa sakit akibat patah tulang.
Namun jangan khawatir – jika Anda mengalami nyeri setelah patah tulang, ada
obat dan perawatan untuk nyeri yang dapat membantu Anda. [3]
Contoh Obat Strontium Ranelate (Merek Dagang) di Pasaran
Berikut ini beberapa obat bermerek yang mengandung strontium ranelate: [2]
| Brand Merek Dagang |
| Protaxos |