Tiludronic acid adalah golongan dari obat Bifosfonat yang digunakan untuk mengobati penyakit tulang paget. Tiludronic Acid diberikan persetujuan FDA pada 7 Maret 1997[1].
Di beberapa negara, obat ini hanya dapat disetujui untuk penggunaan hewan[4].
Daftar isi
Apa Itu Tiludronic Acid ?
Berikut ini info mengenai Tiludronic Acid, mulai dari indikasi hingga peringatannya:[2]
| Indikasi | Penyakit tulang Paget |
| Kategori | Obat resep |
| Konsumsi | Dewasa |
| Kelas | Agen yang Mempengaruhi Metabolisme Tulang |
| Bentuk | Tablet oral |
| Kontraindikasi | → Gangguan ginjal berat → Kehamilan. |
| Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Tiludronic Acid : → Peradangan GI atas akut. → Minum dengan banyak air, minimal 2 jam sebelum atau sesudah makan. |
| Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui | Tidak ditemukannya kategori oabt pada kehamilan dan menyusui. |
Manfaat Tiludronic Acid
Tiludronic Acid diindikasikan untuk mengobati penyakit Paget tulang pada pasien dengan kadar fosfatase alkali serum ≥2 kali batas atas normal, dengan gejala, atau dengan risiko komplikasi di masa depan.[1]
Obat ini juga digunakan untuk mengobati osteoporosis dan pengobatan hiperkalsemia keganasan. Obat ini juga membantu untuk mengelola komplikasi yang terkait dengan resorpsi tulang patologis. Tiludronic Acid juga dapat meredakan nyeri pada pasien dengan penyakit tulang patologis[3].
Tiludronic Acid juga digunakan untuk mengobati nyeri telapak kaki yang disebabkan oleh penyakit navicular pada kaki kuda[3]. Tiludronic Acid dapat menyebabkan masalah kerongkongan.
Dosis Tiludronic Acid
Tiludronic Acid hadir dalam bentuk tablet oral dan hanya digunakan untuk orang dewasa[3].
Dosis Tiludronic Acid Dewasa
| Penyakit tulang Oral Paget → > 18 thn: 400 mg 1 x / hr selama 3 bln, ulangi bila perlu setelah interval minimal 3-6 bln. |
| Gangguan ginjal → <30 CrCl = Tidak direkomendasikan. |
Efek Samping Tiludronic Acid
Penggunaan Tiludronic Acid jika tidak sesuai dengan dosis anjuran bisa menyebabkan efek samping dan gejala overdosis. Segera periksa ke dokter jika anda mengalami efek samping dan gejala berikut ini.
Efek Merugikan [2]:
- Disfagia
- Mual
- Muntah
- Diare atau konstipasi
- Astenia
- Pusing
- Sakit kepala
- Reaksi kulit
- Hipokalsemia
- Hipofosfatemia
- Nyeri muskuloskeletal
- Osteonekrosis rahang
- Gangguan mata
- Esofagitis
- Esofagus
- Tukak lambung
Efek samping yang tidak kunjung hilang (segera periksa ke dokter)[5]:
- Tanda-tanda kolik
- Takikardia
- Gangguan elektrolit
- Kerusakan ginjal
Gejala Overdosis Tiludronic Acid (Segera pergi ke IGD / emergency bila terdapat beberapa gejala ini)[2]:
- Hipokalsemia
- Gagal ginjal akut
Detail Tiludronic Acid
Untuk memahami lebih detil mengenai Tiludronic Acid, seperti overdosis, penyimpanan, cara kerja Tiludronic Acid, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan berikut datanya[2].
| Penyimpanan | → Simpan pada suhu 15-30 ° C (59-86 ° F). |
| Cara Kerja | Deskripsi: Asam Tiludronik menghambat resorpsi tulang. Ini juga mencegah pembentukan dan pelarutan kristal hidroksiapatit, oleh karena itu dapat mengganggu mineralisasi tulang. Farmakokinetik: Absorpsi: Diserap dengan buruk dari saluran GI. Ketersediaan hayati oral: 6% (puasa). Distribusi: Pengikatan protein: 90%, sebagian besar pada albumin. Metabolisme: Tidak dimetabolisme. Ekskresi: Setengah diekskresikan dalam urin; sisanya diasingkan ke tulang. |
| Interaksi Dengan Obat Lain | → Ketersediaan hayati meningkat oleh indometasin bila dikonsumsi pada waktu yang sama. → Peningkatan risiko hipokalsemia dengan aminoglikosida. → Penurunan bioavailabilitas bila aspirin diminum 2 jam setelah pemberian asam tiludronat. → Penyerapannya dikurangi dengan antasida, garam kalsium, pencahar yang mengandung magnesium dan zat besi. |
| Interaksi Dengan Makanan | → Ambil setidaknya 2 jam sebelum atau sesudah suplemen kalsium. → Lakukan saat perut kosong. → Minum setidaknya 2 jam sebelum atau sesudah makan. → Pisahkan dari antasida. → Minum setidaknya 2 jam sebelum atau sesudah antasida. → Ketersediaan hayati obat ini berkurang secara signifikan bila diberikan dengan antasida yang mengandung aluminium atau magnesium. → Ambil dengan segelas penuh air. |
| Overdosis | ⇔ Gejala: Hipokalsemia, gagal ginjal akut. Pengobatan bersifat suportif dan simtomatik. Susu atau antasida dapat diberikan untuk meminimalkan penyerapan pada overdosis oral. Dialisis sepertinya tidak membantu. |
| Pengaruh Pada Hasil Lab. | Tidak ada pengaruh pada hasil lab |
Pertanyaan Seputar Tiludronic Acid
Fungsi dan PenggunaanUntuk apa obat Tiludronic Acid digunakan?
Tiludronic acid adalah obat untuk mengobati penyakit tulang. Tiludronic acid bekerja dengan menghambat penyerapan tulang. Obat ini juga mencegah pembentukan dan peleburan dari kristal hydroxyapatite, sehingga dapat menghambat mineralisasi tulang.[2]
Pencegahan & PeringatanApa yang harus diperhatikan sebelum menggunakan obat Tiludronic Acid?
Meningkatkan resiko hipokalsemia dengan aminoglikosida. Mengurangi bioavailabilitas ketika aspirin dikonsumsi 2 jam setelah tiludronic acid.[2]
Apakah obat Tiludronic Acid aman bagi ibu hamil dan menyusui?
Tidak ada penelitian yang memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui.[2]
Interaksi ObatObat-obatan apa yang bisa mengganggu kerja obat Tiludronic Acid?
2 jenis obat yang berbeda mungkin dapat digunakan bersamaan walaupun ada kemungkinan terjadi interaksi[2].
Apakah makanan dan minuman tertentu bisa mengganggu kerja obat Tiludronic Acid?
Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi[2].
Berapa dosis obat Tiludronic Acid untuk anak-anak?
Keamanan dan keefektifan obat belum dapat ditentukan pada pasien anak (dibawah 18 tahun)[2].
Contoh Obat Tiludronic Acid (Merek Dagang) di Pasaran
Berikut ini beberapa obat bermerek yang mengandung Tiludronic Acid[5]:
| Brand Merek Dagang | |
| Equidronate | Tildren |
| Skelid |