Ketika pada kulit bagian tubuh berlemak nampak adanya guratan berwarna kemerahan atau keunguan, kondisi ini disebut dengan stretch mark [1].
Warna tersebut seiring waktu bisa berubah menjadi abu-abu atau putih dan bisa timbul di bagian tubuh mana saja [1].
Biasanya, bagian tubuh yang kandungan lemaknya lebih tinggi seperti paha, perut, payudara, bokong, punggung, dan lengan merupakan lokasi timbulnya stretch mark [1].
Salah satu faktor penyebab stretch mark adalah kenaikan berat badan maupun obesitas [1].
Namun, masih belum diketahui secara pasti apakah stretch mark bisa hilang ketika seseorang melakukan diet.
Apakah diet bisa menghilangkan stretch mark?
Tidak sepenuhnya, sebab diet menurunkan berat badan tidak serta-merta mampu menghilangkan stretch mark [2,3].
Kondisi saat berat badan naik cukup drastis atau saat seseorang mengalami obesitas, risiko timbulnya stretch mark memang tinggi [2].
Karenanya, orang-orang berpikir untuk diet menurunkan berat badan supaya stretch mark cepat menghilang [2].
Namun rupanya, diet ekstrem agar berat badan turun dengan cepat justru bisa berisiko pada peningkatan jumlah timbulnya stretch mark [1,2].
Pembentukan stretch mark dapat pula dipicu oleh penurunan berat badan secara drastis karena stretch mark bukan ikut menghilang, melainkan stretch mark yang sudah ada akan semakin nampak saat tubuh meramping [2].
Tidak ada jaminan bahwa stretch mark bisa hilang cukup dengan menurunkan dan menjaga berat badan ideal [2].
Walau sudah menjaga asupan makanan bernutrisi sehat seimbang, ada kalanya stretch mark tidak juga pudar [2].
Meski begitu, tidak ada salahnya untuk mencoba menurunkan berat badan melalui penerapan diet sehat meliputi asupan makan yang benar dan olahraga rutin [3].
Jenis Makanan/Minuman Untuk Mengatasi Stretch Mark
Saat berupaya menghilangkan atau setidaknya memudarkan stretch mark, diet yang benar tentu perlu memasukkan makanan maupun minuman seperti berikut [4].
- Alpukat
- Sayuran berdaun hijau
- Buah berry
- Buah sitrus
- Melon
- Kacang polong, kacang panjang, dan kacang buncis
- Oatmeal
- Biji-bijian
- Tahu dan tempe
- Minyak ikan
- Kuning telur
- Ikan sarden, tuna dan salmon
- Timun dan tomat
- Telur
- Ubi jalar
- Air putih
- Teh putih
Asupan makanan dan minuman sehat membantu agar berat badan terkendali sehingga stretch mark tidak semakin banyak dan tampak memburuk [4].
Apakah olahraga diperlukan dalam menghilangkan stretch mark?
Selain menjaga asupan makanan, olahraga juga dapat dilakukan secara rutin untuk mengendalikan stretch mark [3,5].
Olahraga pun tidak sepenuhnya mampu mengurangi dan menghilangkan stretch mark, namun setidaknya penampakan stretch mark tidak semakin jelas dan bertambah [3,5].
Olahraga seperti angkat beban yang akan menambah massa otot dan membakar lemak secara maksimal lebih dianjurkan [3,5].
Olahraga apapun tidak sebaiknya dilakukan dengan tujuan memperbaiki jaringan kulit yang bermasalah, termasuk pada kasus timbulnya stretch mark [5].
Hanya saja setidaknya, olahraga bermanfaat sebagai pereda peradangan dan pelancar peredaran darah sehingga memengaruhi kesehatan kulit yang semakin baik [5].
Latihan fisik atau olahraga tidak dapat memperbaiki kolagen yang rusak, namun setidaknya dapat meningkatkan produksi kolagen di dalam tubuh [5].
Diet dan olahraga tidak bisa menghilangkan stretch mark secara efektif dan kemungkinan hanya memudarkannya sedikit [3,5].
Apabila ingin menghilangkannya sama sekali, pertimbangkan penggunaan tretinoin atau terapi laser dengan lebih dulu berkonsultasi dengan dokter [6].