9 Cara Mengatasi Ketiak Basah Berlebihan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Ketiak basah karena keringat mungkin adalah hal biasa dan bisa terjadi pada siapa saja [1,2].

Tubuh setiap orang berbeda-beda, ada yang berkeringat sedikit walau aktivitas cukup banyak, namun ada pula yang baru bergerak sedikit keringat sudah keluar deras [1,2].

Ketiak basah walau umum akan tetap menjadi sebuah ketidaknyamanan baik bagi yang mengalaminya maupun bagi orang lain [2].

Berikut ini adalah sejumlah cara mengatasi ketiak basah berlebihan yang layak dicoba baik untuk kasus hiperhidrosis maupun faktor penyebab lain [2,3].

1. Menggunakan Antiperspiran

Jika biasanya deodoran adalah penyelamat utama bagi kebanyakan orang dengan masalah keringat berlebih di ketiak, sebenarnya antiperspiran lebih baik [2].

Salah satu keluhan pengguna deodoran adalah timbulnya noda pada pakaian di area ketiak sekaligus efektivitas yang rendah untuk menghentikan keringat basah di ketiak [2,4].

Oleh sebab itu, menggantinya dengan antiperspiran sangat dianjurkan karena terdapat dua fungsi yang ditawarkan [1,2].

Jika deodoran hanya menghilangkan bau tak sedap dari ketiak, antiperspiran dapat menghilangkan bau sekaligus keringat basah dari ketiak [2].

Antiperspiran secara aktif mampu menghambat produksi keringat berlebih dari kelenjar keringat yang pada akhirnya mengurangi rasa tidak nyaman yang dialami sebelumnya [1,2].

Meski antiperspiran jauh lebih ampuh, berikut ini adalah beberapa tips untuk memaksimalkan perolehan manfaat dari penggunaannya [2] :

  • Pastikan bulu ketiak sudah dicukur supaya tidak mengganggu kerja antiperspiran. Namun, hindari juga untuk langsung mengaplikasikan antiperspiran tepat sesudah mencukur bulu ketiak karena hal ini justru bisa memicu iritasi.
  • Gunakan antiperspiran hanya pada kondisi ketiak yang kering dan bersih; artinya, hindari menerapkannya di ketiak yang masih sangat basah oleh keringat atau oleh air karena baru selesai mandi.
  • Gunakan antiperspiran saat malam, beberapa menit usai mandi (pastikan bahwa kulit ketiak sudah kering dari air mandi) sebab efeknya jauh lebih besar.

Dalam waktu sekitar 4-5 hari, manfaat atau efek penggunaan antiperspiran akan mulai terasa [1,2].

Jika memang cocok, teruskan penggunaan agar ketiak basah berlebihan tidak lagi menjadi masalah [2].

2. Mencukur Bulu Ketiak

Agar ketiak tidak basah berlebihan karena keringat, coba untuk mencukur bulu ketiak [2].

Basah keringat di ketiak yang berlebihan dapat disebabkan juga oleh kelembapan yang ada pada bulu ketiak [2].

Pada beberapa orang, ketiak basah juga diikuti dengan masalah lain seperti bau badan [2,5].

Oleh sebab itu, mencukur bulu ketiak adalah satu solusi untuk mengurangi basah keringat sekaligus bau badan berasal dari ketiak [2].

3. Tidak Merokok

Nikotin adalah komponen rokok yang mampu meningkatkan suhu tubuh dan membuat kinerja kelenjar keringat lebih aktif [6].

Maka ketika merokok, ada kemungkinan tubuh mengeluarkan keringat lebih banyak [6].

Maka jika ingin mengatasi ketiak basah berlebih, hindari aktivitas atau kebiasaan merokok [2].

Berhenti atau tidak merokok sama sekali juga akan bermanfaat bagi kesehatan tubuh secara menyeluruh [2].

4. Membatasi Kafein

Kafein yang terkandung di dalam kopi, teh dan minuman berenergi tidak hanya berfungsi merangsang sistem saraf [1,2,7].

Kafein juga berefek pada peningkatan kadar keringat yang diproduksi oleh kelenjar keringat [7].

Bila ingin mengonsumsi kafein, sebaiknya minum minuman dingin daripada panas, namun membatasi atau menghindarinya lebih dianjurkan [1,2,7].

5. Menghidrasi Tubuh

Untuk menghindari ketiak basah berlebihan, pastikan tubuh terhidrasi dengan baik [1,2].

Selain dengan menjaga asupan air putih sebanyak mungkin setiap hari, konsumsi juga makanan kaya air [1,2].

Buah-buahan, makanan berkuah, maupun sayur-sayuran dengan kandungan air tinggi bisa dikonsumsi untuk membuat tubuh dingin [2].

6. Mengenakan Pakaian dari Bahan Ringan

Tubuh yang mudah berkeringat, terutama di bagian ketiak akan diperparah ketika seseorang sering mengenakan pakaian ketat atau pakaian dari bahan bukan penyerap keringat yang baik [1,2].

Oleh karena itu, pilih pakaian yang terbuat dari bahan ringan, penyerap keringat yang baik, dan yang longgar [1,2].

Pakaian seperti ini akan membiarkan kulit ketiak bernafas dan tidak mudah berkeringat banyak [1,2].

7. Menghindari Makanan/Minuman Pemicu Keringat

Beberapa jenis makanan dapat merangsan kelenjar keringat untuk menghasilkan keringat lebih banyak [1,2].

Berikut ini adalah deretan makanan maupun minuman pemicu keringat lebih banyak yang perlu dibatasi atau dihindari [2] :

  • Bawang putih
  • Makanan pedas
  • Bawang bombay
  • Bir dan minuman keras lainnya
  • Makanan yang mengandung lemak tinggi
  • Kafein
  • Es krim
  • Makanan olahan/kemasan

Perhatikan diet dan jenis makanan apa saja yang selama ini masuk ke dalam tubuh [1,2].

Bila ingin mengatasi ketiak basah berlebih karena keringat, batasi beberapa makanan maupun minuman tertentu tersebut [1,2].

8. Makan Makanan yang Mengurangi Keringat

Ketika kelenjar keringat terlalu aktif, sebenarnya ada cara untuk menenangkannya dan membuat tubuh lebih dingin [2].

Beberapa makanan dan minuman yang perlu diasup ketika ingin mengurangi keringat di ketiak adalah [2] :

9. Suntik Botox

Jika berbagai cara alami tersebut kurang efektif, maka penting untuk mulai mempertimbangkan cara medis seperti suntik botox [1,2].

Suntik botox adalah salah satu penanganan medis efektif dalam mengurangi kelebihan keringat pada ketiak [8].

Namun sebelum memutuskan untuk menempuh jalur ini, konsultasikan lebih dulu dengan dokter secara detail.

Apabila antiperspiran dan berbagai perubahan pola hidup tidak mampu mengatasi ketiak basah berlebihan, segera ke dokter untuk cara penanganan medis lebih efektif.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment