5 Penyakit Yang Tidak Dianjurkan Memakan Bayam

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Bayam adalah tanaman hijau berdaun gelap dengan  gizi yang mengagumkan. Kaya dengan sejumlah vitamin , mineral , dan gizi penting, bayam merupakan bahan rendah kalori yang populer yang dipakai dalam bermacam tipe diet.[1]

Sayuran ini membantu mengurangi risiko gula darah tinggi , tekanan darah tinggi , dan kanker . Bayam juga baik untuk kulit, rambut, dan penglihatan. Keuntungan makan bayam dalam jumlah terbatas setiap hari meliputi:

  • Menjadi Vitamin Bagi Tubuh
  • Membantu mengatur Cariran Tubuh
  • Menjadi Antioksidan Bagi Tubuh
  • Menjadi Anti-inflamasi
  • Membantu Pertumbuhan Otot
  • Meningkatkan Kesehatan Tulang
  • Bagus Untuk Kesehatan Kulit

Jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar atau tidak berlebihan, bayam terbukti sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, namun jika dikonsumsi secara berlebihan kebaikan tersebut akan hilang dan berubah menjadi sesuatu yang membahayakan bagi tubuh. [1,3,4,5]

Berikut ini adalah rincian kandungan gizi dalam 100 gram bayam:

  • Kalori: 23
  • Air: 91 persen
  • Protein: 2,9 gram
  • Karbohidrat: 3,6 gram
  • Gula: 0,4 gram
  • Serat: 2,2 gram
  • Lemak: 0,4 gram

Selain kandungan diatas, bayam juga mengandung tinggi oksalat, yang jika oksalat dikonsumsi secara berlebihan akan menimbulkan beberapa penyakit seperti penyakit batu ginjal, asam urat dan lain sebagainya. Oleh karena itu, konsumsi bayam secukupnya dan tidak berlebihan. [1,6]

1.Alergi

Alergi merupakan reaksi sistem kekebalan tubuh manusia terhadap benda atau makanan tertentu, reaksi tersebut dapat berupa pilek, ruam kulit yang gatal, atau bahkan sesak napas.[1,3]

Penderita alergi tidak dianjurkan untuk memakan bayam, terutama alergi pada sayuran yang mengandung hidtamin, jika penderita alergi memaksakan untuk memakan bayam maka efek samping yang akan didapatkan ialah efek pseudoallergic minor, dengan kondisi tersebut proses penyerapan mineral pada tubuh akan tergganggu. [1,3]

2. Asam Urat

Asam urat adalah produk limbah yang ditemukan dalam darah. Itu dibuat ketika tubuh memecah bahan kimia yang disebut purin. Sebagian besar asam urat larut dalam darah, melewati ginjal dan meninggalkan tubuh dalam urin. [1,4]

Seorang penderita asam urat tidak dibolehkan untuk memakan makanan yang mengandung purin, karena bayam memiliki banyak kandungan purin maka penderita asam urat tidak diperbolehkan untuk memakan bayam karena akan meningkatkan jumlah asam urat. [1,4]

3. Batu Ginjal

Penyakit batu ginjal merupakan pembentukan suatu materi keras yang menyerupai batu yang terbentuk dari mineral dan garam di dalam ginjal, karena di dalam bayam terkandung mineral yang cukup tinggi, maka penderita batu ginjal dianjurkan untuk tidak memakan bayam secara berlebihan. [1,5]

Sama halnya dengan penderita asam urat dimana penderita batu ginjal juga sangat tidak diperbolehkan memakan makanan yang mengandung purin, dan dalam bayam mengandung purin yang tinggi. [1,5]

Pada saat purin pertama kali memasuki tubuh, purin tersebut akan berubah menjadi asam urat, dan tentunya ini bukan kondisi yang baik untuk pnederita batu ginjal. [1,5]

4.Penderita Anemia

Anemia merupakan kondisi dimana tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat atau ketika sel darah merah tidak berfungsi dengan baik. [1,6]

Anemia menjadi salah satu efek samping yang didapatkan bila memakan bayam, penyebab lain penderita anemia tidak diperbolehkan makan bayam ialah, karena bayam akan menyulitkan tubuh untuk menyerap sejumlah zat besi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, selain itu juga bayam penuh dengan kandungan zat besi nonheme atau nabati, dan zat tersebut tidak dapat masuk ke dalam tubuh dengan mudah. [1,6]

Semua tersebut dapat menyebabkan defidiendi besi, oleh karena itu penderita anemia sebaiknya tidak terlalu banyak mengonsumsi bayam. [1,6]

5. Penderita Gangguan Pencernaan

Gangguan pencernaan ialah terjadinya masalah pada bagian organ pencernaan, gangguan tersebut dapat disebabkan karena salah satu atau beberapa organ di saluran pencernaan. [1,7]

Bayam merupakan sumber yang kaya akan serat, meskipun mengonsumsi serat baik untuk pencernaan namun dengan jumlah yang berlebihan tubuh kita memerlukan waktu untuk membiasakannya. [1,7]

Bayam dapat menyebabkan sejumlah gangguan pada pencernaan, seperti pembentukan gas dalam perut, kembung, kram atau bahkan sembelit bila dimakan secara berlebihan. [1,7]

Bayam penuh dengan anti-oksidan, zat besi, kalsium, dan banyak yang membuatnya penting untuk meningkatkan tubuh luar dan dalam. Berikut pembahasan mengenai baik dan buruknya makan bayam setiap hari. [2,3,4,5]

Bayam juga membantu dalam mengendalikan diabetes. Ini memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah. Ini juga merupakan sumber serat yang sangat baik dan rendah kalori, menjadikannya makanan yang ideal untuk digunakan dalam resep untuk diabetes. [1,2]

Dalam beberapa kasus, bayam dapat menyebabkan fluktuasi serius pada kadar gula darah pada pa,7sien diabetes.[1]

Namun ini jarang terjadi, tetapi ketidaknyamanan atau reaksi sekecil apa pun harus ditangani sesegera mungkin untuk mencegah komplikasi. [4,5,7]

Meskipun aman bagi kebanyakan orang untuk makan semangkuk bayam per hari, Anda harus berhati-hati untuk memakannya dalam jumlah banyak.[1]

Bayam adalah sayuran yang sangat sehat dengan nutrisi yang luar biasa. Namun, konsumsi bayam yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti batu ginjal karena sayuran meningkatkan ekskresi kalsium urin. [1,2,3,4]

Beberapa manfaat kesehatan bayam adalah bahwa sayuran ini membantu menstabilkan kadar glukosa darah Anda, membantu mengurangi risiko terkena kanker, mencegah Anda dari kanker dan baik untuk kesehatan tulang . [1,2]

Bayam memang mengandung banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, namun jika dikonsumsi secara berlebihan bayam akan menjadi sesuatu yang berbahaya bagi tubuh, oleh karena itu, pintar pintarlah dalam mengatur jumlah yang di konsumsi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment