Trovafloxacin Mesilate: Manfaat – Dosis dan Efek Samping

Trovafloxacin Mesilate adalah obat Antibiotik yang digunakan untuk melawan bakteri di dalam tubuh dengan infeksi serius termasuk c, infeksi perut yang rumit, infeksi ginekologi dan panggul, dan infeksi kulit^[1].

Trovafloxacin Mesilate telah di tarik dari dari pasar AS dikarena risiko gagal hati^[2].

Apa Itu Trovafloxacin Mesilate?

Berikut ini info mengenai Trovafloxacin Mesilate, mulai dari indikasi hingga peringatannya:^[3]

Indikasi	Antibiotik untuk melawan bakteri akibat infeksi serius
Kategori	Obat resep
Konsumsi	Dewasa
Kelas	Kuinolon
Bentuk	Tablet
Kontraindikasi	→ Sirosis hati berat, hipersensitivitas thd kuinolon. → Remaja <18 tahun; laktasi; kehamilan.
Peringatan	Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Trovafloxacin Mesilate : → Pasien denga fungsi hati terganggu → Pasien dengan Defisiensi G6PD → Pasien dengan riwayat gangguan SSP misalnya aterosklerosis serebral berat, epilepsi. → Hindari paparan sinar matahari / sunlamp yang kuat. → Hentikan jika terjadi nyeri, peradangan atau pecahnya tendon. → Hentikan jika terjadi fototoksisitas atau ruam kulit. → Dapat mengganggu kemampuan mengemudi dan mengoperasikan mesin. → Kurangi kejadian kantuk dengan meminumnya pada waktu tidur atau dengan makanan. → Lakukan tes fungsi hati dan pankreas saat gejala berkembang. → Peningkatan risiko hepatotoksisitas bila digunakan> 2 minggu. → Hindari inj cepat atau bolus. → Dosis oral harus diberikan minimal 2 jam sebelum atau 2 jam setelah magnesium atau aluminium yang mengandung antasida, sukralfat, asam sitrat yang disangga dengan natrium sitrat, kation logam (misalnya besi sulfat) dan ddI.
Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui	Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO / Oral (Diminum) : Kategori C:  Baik penelitian pada hewan mengungkapkan efek merugikan pada janin (teratogenik atau embriosidal atau lainnya) dan tidak ada penelitian terkontrol pada wanita atau penelitian pada wanita dan hewan tidak tersedia. Obat-obatan harus diberikan hanya jika potensi manfaatnya sesuai dengan potensi risiko pada janin.

Manfaat Trovafloxacin Mesilate

Trovafloxacin Mesilate sebagai antibiotik yang dapat melawan bakteri yang disebabkan infeksi serius seperti pneumonia, infeksi perut yang rumit, infeksi ginekologi dan panggul, dan infeksi kulit.^[1]

Trovafloxacin Mesilate memiliki peran sebagai obat antibakteri, agen antimikroba, inhibitor sintesis DNA, agen hepatotoksik dan inhibitor topoisomerase IV^[2].

Dosis Trovafloxacin Mesilate

Penggunaan Trovafloxacin Mesilate hanya dikhususkan bagi orang dewasa^[3].

Dosis Trovafloxacin Mesilate Dewasa

Infeksi intra-abdominal Komplikasi Intravena, Infeksi ginekologi, Pneumonia nosokomial, Infeksi panggul → 300 mg sekali sehari sebagai infus IV lambat selama 60 menit → Diikuti dengan 200 mg sekali sehari melalui mulut. → Rawat selama 10-14 hari untuk pneumonia nosokomial dan 7-14 hari untuk infeksi ginekologi, panggul dan komplikasi intra-abdominal. → Transfer ke admin oral segera setelah pasien dapat mentolerir.

Pneumonia yang didapat dari komunitas oral, Komplikasi kulit dan infeksi struktur kulit → 200 mg sekali sehari. → Dapat juga diberikan sebagai infus IV lambat selama 60 menit diikuti dengan 200 mg sekali sehari secara oral. → Rawat selama 7-14 hari untuk pneumonia yang didapat dari komunitas dan 10-14 hari untuk infeksi kulit dan struktur kulit yang rumit, termasuk infeksi kaki diabetik.

Gangguan Hati → Child-Pugh Kelas A dan B: Gunakan 200 mg IV sebagai gantinya jika dosis normal yang digunakan adalah 300mg IV. → Gunakan 100 mg IV atau oral sebagai gantinya jika dosis normal yang digunakan adalah 200 mg IV atau oral. → Child-Pugh Kelas C: hindari.

Efek Samping Trovafloxacin Mesilate

Efek samping Trovafloxacin Mesilate mungkin saja terjadi. Segera periksa ke dokter jika terjadi efek samping dan gejala yang serius.

Efek Samping Serius (Dapatkan bantuan medis darurat atau segera beri tahu dokter Anda)^[1]:

• Reaksi alergi (kesulitan bernapas; menutup tenggorokan; pembengkakan pada bibir, lidah, atau wajah; atau gatal-gatal)
• Nyeri otot atau sendi atau peradangan.

Efek Samping yang tidak terlalu serius (bicarakan dengan dokter)^[1]:

• Pusing atau pusing
• Mual, muntah, atau diare
• Sakit perut
• Sakit kepala
• Gatal atau ruam
• Peningkatan kepekaan kulit terhadap sinar matahari.

Gejala Overdosis Trovafloxacin Mesilate (Segera pergi ke IGD / emergency bila terdapat beberapa gejala ini):^[3]

• Penurunan aktivitas dan pernapasan
• Ataksia
• Ptosis
• Tremor
• Kejang

Info EfekTrovafloxacin Mesilate Tenaga Medis:^[4]

• Umum
  • Dalam uji klinis, 90% efek samping dilaporkan ringan atau sedang. Terapi dihentikan karena efek samping pada 5% pasien, termasuk pusing (2,4%), mual (1,9%), sakit kepala (1,1%), muntah (1%).

• Hati
  • Telah dilaporkan pada kurang dari 1% pasien : Peningkatan enzim hati, fungsi hati abnormal, bilirubinemia, feses berubah warna, dan penyakit kuning
  • Telah dilaporkan pada 1% atau lebih pasien : Peningkatan ALT, AST, dan alkali fosfatase.

• Sistem saraf
  • Efek samping sistem saraf termasuk pusing (2% hingga 11%), sakit kepala (1% hingga 5%), dan pusing (<1% hingga 4%).
  • Telah dilaporkan pada kurang dari 1% pasien : Koordinasi abnormal, gaya berjalan abnormal, ataksia, kulit berkeringat dingin, kebingungan, kejang, mulut kering, tardive, disfonia, ensefalopati, pembilasan, hiperkinesia, hipertonia, hipoestesia, hipokinesia, peningkatan air liur, peningkatan keringat, kontraksi otot tak sadar, migrain, paresthesia, bicara gangguan, kelumpuhan lidah, tremor, dan vertigo.

• Gastrointestinal
  • Efek samping gastrointestinal termasuk mual (4% sampai 8%), muntah (1% sampai 3%), diare (2%), dan sakit perut (1%).
  • Telah dilaporkan selama pengalaman pascapemasaran : Pankreatiti

• Dermatologis
  • Efek samping dermatologis paling sering termasuk : pruritus dan ruam pada <1% sampai 2% pasien. Pruritus ani, kelainan kulit, ulserasi kulit, angioedema, dermatitis, dermatitis jamur, fotosensitifitas, seborrhea, eksfoliasi kulit, dan urtikaria telah dilaporkan pada kurang dari 1% pasien.

• Hipersensitivitas
  • Reaksi hipersensitivitas termasuk ruam, sindrom Stevens-Johnson , fotosensitifitas, urtikaria , dermatitis eksfoliatif, nekrolisis epidermal toksik , angioedema , dan anafilaksis pada kurang dari 1% pasien.
  • Fototoksisitas dilaporkan pada kurang dari 0,03% pasien penelitian.

• Genitourinari
  • Efek samping saluran kemih termasuk vaginitis (<1% hingga 2%), leukore (<1%), dan gangguan menstruasi (<1%) pada wanita; balanoposthitis (<1%) pada pria. Disuria, frekuensi berkemih, dan inkontinensia urin telah dilaporkan pada kurang dari 1% pasien.

• Kardiovaskular
  • Efek samping kardiovaskular termasuk aritmia, edema perifer, nyeri dada, tromboflebitis, hipotensi , palpitasi , hipertensi, angina pektoris , hipotensi postural, sinkop , takikardia , bradikardia , iskemia perifer, edema, dan edema wajah pada kurang dari 1% pasien yang dirawat.

• Hematologi
  • Efek samping hematologi termasuk anemia, granulositopenia , perdarahan, leukopenia, trombositopenia , trombositemia , dan penurunan waktu protrombin pada kurang dari 1% pasien.
  • Telah dilaporkan pada 1% atau lebih pasien. : Penurunan hemoglobin dan hematokrit, peningkatan trombosit, penurunan dan peningkatan leukosit, dan eosinofilia
  • Telah dilaporkan selama pengalaman pascapemasaran : Agranulositosis , anemia aplastik , dan pansitopenia

• Metabolik
  • Efek samping metabolik termasuk hiperglikemia, haus, hiperglikemia, penurunan berat badan , dan penambahan berat badan pada kurang dari 1% pasien.
  • Telah dilaporkan pada 1% atau lebih pasien : Penurunan protein serum, albumin, natrium, dan bikarbonat.

• Muskuloskeletal
  • Efek samping muskuloskeletal termasuk artralgia, kram otot, mialgia, kelemahan otot, nyeri tulang, tendonitis , dan artropati telah dilaporkan pada kurang dari 1% pasien.

• Pernapasan
  • Efek samping pernapasan termasuk dispnea , rinitis, sinusitis, bronkospasme, asma , peningkatan batuk, epistaksis, insufisiensi pernapasan , infeksi saluran pernapasan atas , gangguan pernapasan, hemoptisis, hipoksia, dan stridor pada kurang dari 1% pasien.

• Okuler
  • Efek samping mata termasuk konjungtivitis , fotofobia, perdarahan konjungtiva, diplopia, sakit mata , penglihatan abnormal, skotoma, cacat lapang pandang, edema periorbital, dan xerophthalmia telah dilaporkan pada kurang dari 1% pasien.

• Psikiatrik
  • Efek samping kejiwaan yang terkait dengan penggunaan trovafloxacin jarang dilaporkan (kurang dari 1% pasien) dan termasuk kecemasan , anoreksia, agitasi, gugup, mengantuk, insomnia , depresi , amnesia, gangguan konsentrasi, depersonalisasi, mimpi abnormal, labilitas emosional, euforia, halusinasi, impotensi , penurunan libido pria, paroniria, dan pemikiran abnormal.

• Lokal
  • Efek samping tempat intravena lokal termasuk peradangan, nyeri, dan edema pada hingga 5% pasien.

• Ginjal
  • Efek samping ginjal termasuk peningkatan BUN dan kreatinin pada 1% atau lebih pasien, dan nefritis interstisial, gagal ginjal akut, dan fungsi ginjal abnormal pada kurang dari 1% pasien.

• Lain
  • Efek samping lain termasuk demam, kelelahan, nyeri, astenia, moniliasis, hot flushes, sakit punggung , menggigil, infeksi, malaise, sepsis , intoleransi alkohol, penyimpangan rasa, hiperakusis, dan tinnitus pada kurang dari 1% pasien.

Detail Trovafloxacin Mesilate

Untuk memahami lebih detil mengenai Trovafloxacin Mesilate, seperti overdosis, penyimpanan, cara kerja Trovafloxacin Mesilate, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan berikut datanya^[3].

Penyimpanan	Tablet: → Simpan pada 15-30 ° C (59-86 ° F). Injeksi: → Simpan pada suhu 15-30 ° C (59-86 ° F); → Melindungi dari cahaya; → Jangan dibekukan.
Cara Kerja	Deskripsi: Trovafloxacin memiliki tindakan dan kegunaan yang mirip dengan ciprofloxacin, tetapi lebih aktif melawan pneumokokus. Ini tersedia sebagai trovafloxacin mesilate untuk administrasi oral dan sebagai inj alatrofloxacin mesilate (prodrug trovafloxacin) untuk admin IV. Karena kejadian hepatotoksisitas yang dilaporkan, trovafloxacin harus digunakan hanya pada infeksi serius yang mengancam jiwa atau anggota tubuh yang disebabkan oleh strain yang rentan. Farmakokinetik: Absorpsi: Mudah diserap dari saluran GI. Konsentrasi plasma puncak: 1-2 jam. Ketersediaan hayati oral: 88%. Distribusi: Tersebar luas dan ditemukan dalam ASI. Pengikatan protein: 76%. Metabolisme:Dimetabolisme dengan konjugasi. Waktu paruh: 9-12 jam. Setelah injeksi IV, alatrofloxacin, prodrug trovofloxacin, dengan cepat diubah menjadi trovafloxacin. Ekskresi: Diekskresikan dalam urin dan feses sebagai metabolit dan obat tidak berubah.
Interaksi Dengan Obat Lain	→ Penurunan absorpsi oral dengan antasida yang mengandung garam aluminium dan magnesium, asam sitrat / natrium sitrat, strontium, sukralfat, vitamin atau mineral yang mengandung zat besi atau seng dan secara bersamaan diberikan morfin IV. → Meningkatnya risiko kejang dengan NSAID. → Peningkatan efek antikoagulan dengan acenocoumarol, warfarin. Berpotensi Fatal: Peningkatan risiko hipotensi berat dengan agen anestesi umum.
Interaksi Dengan Makanan	Tidak ditemukan interaksi dengan makanan
Overdosis	⇔ Gejala: penurunan aktivitas dan pernapasan, ataksia, ptosis, tremor dan kejang. Penatalaksanaan: Kosongkan perut dengan memaksakan muntah atau dengan lavage lambung. Pengobatan simtomatik dan suportif dengan pemantauan ketat. Pertahankan hidrasi yang adekuat. Hemodialisis sepertinya tidak berguna.
Pengaruh Pada Hasil Lab.	Tidak ditemukannya hasil lab

Pertanyaan Seputar Trovafloxacin Mesilate

Apa informasi terpenting yang harus saya ketahui tentang trovafloxacin?

Trovafloxacin telah ditarik dari pasar AS.  Hentikan penggunaan trovafloxacin dan konsultasikan dengan dokter Anda segera jika Anda mengalami kelelahan, nafsu makan berkurang, kulit atau mata menguning, sakit perut parah dengan mual dan muntah, atau urin berwarna gelap. ^[1]

Apa yang harus saya diskusikan dengan dokter saya sebelum menggunakan trovafloxacin?

Beritahukan dokter anda jika anda sedang hamil.^[1]

Bagaimana saya harus mengonsumsi trovafloxacin?

– Ambil setiap dosis dengan segelas penuh air (8 ons).
– Trovafloxacin dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan^[1]

Apa yang harus saya hindari saat menggunakan trovafloxacin?

Hindari kontak yang terlalu lama terhadap sinar matahari.^[1]

Obat lain apa yang akan mempengaruhi trovafloxacin?

Obat antasida yang mengandung magnesium atau aluminium (misalnya Tums atau Rolaids), obat maag sukralfat (Carafate), atau suplemen vitamin atau mineral yang mengandung zat besi atau seng^[1].

Contoh Obat Trovafloxacin Mesilate (Merek Dagang) di Pasaran

Berikut ini beberapa obat bermerek yang mengandung Trovafloxacin Mesilate^[1]:

Brand Merek Dagang

Trovan

Medical Research & Source ↓ Medical Research & Source ↓

1) Anonim. Drugs.com. Trovafloxacin. 2020.
2) Anonim. pubchem.ncbi.nlm.nih.gov. Trovafloxacin mesylate. 2020.
3) Anonim. Mims.com. Trovafloxacin mesylate. 2020.