Saat bangun tidur hal yang pertama kali Anda rasakan nyeri luar biasa pada kaki yang terasa seperti ditusuk-tusuk. Seharusnya, langkah pertama turun dari tempat tidur tidak menyakitkan namun bagi banyak orang hal inilah yang terjadi. [1]
Tak hanya nyeri di telapak kaki saat bangun tidur di pagi hari, Anda juga akan merasakan kaku dan nyeri pada saat berbaring di tempat tidur. Beberapa kondisi dapat menyebabkan hal ini misalnya plantar fasciitis atau Achilles tendinitis. [2]
Bila tidak terlalu parah, rasa sakit ini dapat diatasi dengan penanganan di rumah misalnya dengan mengompres bagian yang sakit dengan es, atau merendam kaki dalam air hangat yang telah dicampur dengan garam Epsom. [3]
Daftar isi
Apakah Normal Telapak Kaki Sakit Saat Bangun Tidur?
Telapak kaki sakit saat bangun tidur merupakan hal yang tidak boleh diabaikan. Kadang kala Anda harus berjinjit pelan-pelan untuk bergerak ke kamar mandi dari kamar tidur. Rasa sakit ini merupakan pertanda adanya plantar fasciitis. [4]
Penyebab Telapak Kaki Sakit Saat Bangun Tidur
Beberapa penyebab telapak kaki sakit saat bangun tidur di antaranya adalah plantar fasciitis, arthritis, kaki rata, pertumbuhan tulang, dan pemakaian sepatu yang tidak pas, dan lain-lain. [1]
- Plantar Fasciitis
Telapak kaki sakit saat bangun tidur disebabkan oleh plantar fasciitis. Penyakit ini terjadi saat ligamen plantar fascia yang menghubungkan ibu jari kaki dengan tumit menjadi meradang dan iritasi. Banyak penderita yang menyadari rasa sakit yang timbul paling jelas dirasakan saat pagi hari. [1]
Gejala plantar fasciitis dapat lebih terasa saat Anda baru saja bangun sebab ketika Anda tidur, pasokan darah menuju tumit berkurang. Anda bisa melakukan pemijatan menggunakan bola tenis atau melakukan stretching pada area tersebut. [1]
- Achilles Tendinitis
Tendon Achilles merupakan jaringan yang menghubungkan otot betis dengan tulang tumit dapat mengalami peradangan. Akibatnya, Anda akan merasakan Achilles tendinitis atau rasa kaku dan nyeri pada daerah tumit. [2]
Gejala memburuk pada pagi hari sebab peredaran darah pada bagian tubuh ini berkurang saat Anda beristirahat. Tidak seperti plantar fasciitis, Anda akan merasakan nyeri atau tidak nyaman selama seharian bila Anda mengalami Achilles tendinitis. [2]
- Neuropati
Neuropati atau yang sering disebut dengan kerusakan saraf di bagian telapak kaki, merupakan suatu kondisi yang paling umum disebabkan oleh diabetes. Rasa sakit yang Anda rasakan dapat berupa seperti terbakar, tersengat, atau seperti dialiri listrik. Nyeri dapat terjadi dimana saja pada bagian telapak kaki. [5]
Jika Anda mengalami sakit pada telapak kaki, kemungkinan lain penyebabnya adalah metatarsalgia. Para penderita metatarsalgia kerap kali melaporkan nyeri dan peradangan pada bagian di bawah jajaran jari kaki. Kondisi ini ditimbulkan oleh aktivitas yang Anda lakukan seperti berlari atau melompat. [6]
- Rheumatoid Arthritis
Rheumatoid arthritis merupakan kelainan autoimun yang menyebabkan nyeri pada sendi dan bahkan perubahan bentuk sendi.
Jika Anda menyadari ketika bangun di pagi hari, kaki terasa kaku dan sakit untuk digerakkan atau menapak maka rheumatoid arthritis ini dapat menjadi penyebabnya. [1]
- Fraktur Stres (Retak Ringan)
Anda bisa mengalami retak ringan pada tumit akibat beraktivitas berlebihan, cara berolahraga yang salah, atau melakukan kegiatan atletik yang berat. Anda akan menyadari rasa sakit bertambah setiap hari sehingga membuat Anda kesakitan saat berjalan. [2]
Kapan Harus ke Dokter
Bagi beberapa orang, sakit pada telapak kaki hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari. Akan tetapi, orang lain harus hidup bersama dengan sakit telapak kaki sepanjang hidupnya. Jika sakit yang Anda rasakan, menghalangi Anda untuk menjalani hidup sehari-hari maka hal tersebut menjadi perhatian medis. [6]
Anda harus mempertimbangkan konsultasi ke dokter bila Anda mengalami gejala berikut: [6]
- Munculnya nyeri baru yang bertahan lebih dari beberapa hari
- Sakit yang menghalangi Anda untuk berjalan
- Pusing atau mual yang berkaitan dengan sakit telapak kaki (mengindikasikan adanya patah tulang)
- Demam atau bengkak berkaitan dengan sakit telapak kaki (mengindikasikan adanya infeksi)
- Mengalami kecelakaan atau cedera yang dapat menyebabkan sakit telapak kaki
- Memburuknya sakit telapak kaki kronis
Cara Mengatasi Telapak Kaki Sakit Saat Bangun Tidur
Jika sakit pada telapak kaki memiliki derajat yang ringan sampai sedang, Anda bisa mengatasinya di rumah dengan cara memberi kompres atau konsumsi pereda nyeri yang dapat dibeli bebas tanpa resep dokter. Berikut ini langkah yang dapat Anda tempuh untuk mengatasi sakit telapak kaki: [2]
Anda bisa menyimpan sebotol air ke dalam freezer. Biarkan selama semalam. Selanjutnya Anda gulung botol tersebut dengan handuk. Anda bisa menggulirkannya secara lembut di telapak kaki pada pagi hari. [2]
- Beri Pijatan
Anda bisa memberikan pijatan pada telapak kaki dengan cara menggulirkan bola tenis pada bagian bawah telapak kaki dari ujung ibu jari sampai tumit. Hal ini akan membantu melepas ketegangan di otot telapak kaki. [2]
Selain cara di atas, sakit telapak kaki yang Anda rasakan saat bangun tidur dapat diatasi dengan melakukan perubahan pada gaya hidup, obat-obatan, dan terapi lain sesuai anjuran dokter. [6]
- Konsumsi Makanan Antiradang
Kosumsi makanan yang sehat dan mengandung antiradang. Hal ini dapat membantu pengobatan yang sedang Anda jalani dengan dokter. Makanan dengan kandungan kunyit, air lemon, dan antioksidan dapat membantu mengurangi peradangan tubuh misalnya pembengkakan di telapak kaki. [6]
Beberapa pasien menemukan bahwa pengobatan alternatif atau tambahan seperti akupuntur memberikan rasa nyaman atau menghilangkan rasa sakit secara sementara pada sakit telapak kaki yang mereka rasakan. [6]
Cara Mencegah Penyebab Telapak Kaki Sakit Saat Bangun Tidur
Langkah-langkah berikut ini dapat membantu mencegah sakit telapa kaki saat bangun tidur yaitu: [2]
- Menjaga berat badan yang sehat dan mempertahankan gaya hidup yang sehat pula
- Mengganti sepatu lari setiap 450 ribu – 800 ribu km
- Lakukan peregangan di rumah terutama setelah berolahraga
- Jika Anda biasanya berlari, cobalah lakukan olahraga dengan aktivitas ringan seperti berenang atau bersepeda
- Gunakan sepatu dengan sokongan yang baik dan hindari menggunakan jenis sepatu high heels