Bufylline adalah obat yang digunakan untuk meredakan gangguan pada pernapasan seperti asma, batuk, dan lain sebagainya[1].
Obat ini juga digunakan sebagai vasodilator untuk melebarkan pembuluh darah sehingga darah dapat mengalir dengan lancar. Bufylline sering disebut juga dengan Ambuphylline[1].
Daftar isi
Apa itu Bufylline?
Berikut ini keterangan awal dari Bufylline mulai dari indikasi hingga aturan penggunaan dari Bufylline[1,2,3].
Indikasi | Gangguan pernapasan atau paru-paru |
Kategori | Resep Dokter |
Konsumsi | Dewasa |
Kelas | Kelas Bronkodilator dan vasodilator |
Bentuk | Tablet |
Kontraindikasi | Hipersensitif. |
Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan Bufylline: → Pasien yang memiliki alergi terhadap Bufylline, Ambuphylline, dan kelompok obat Xanthines → Pasien dengan penyakit ulkus peptikum atau memiliki kerusakan pada lapisan otot saluran pencernaan → Pasien yang memiliki kelebihan kadar hormon tiroid dalam tubuh (hipertiroidisme) → Pasien yang ketergantungan alkohol akut dan merupakan perokok aktif → Pasien yang memiliki gangguan jantung seperti hipertensi, denyut jantung yang tidak teratur (aritmia atau takikardia), angina, dan lainnya → Pasien yang memiliki penyakit epilepsi dan gangguan saluran pencernaan → Pasien dengan gangguan ginjal dan hati → Anak-anak khususnya bayi baru lahir, ibu hamil dan menyusui, dan pasien lanjut usia Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan Bufylline adalah : → Tidak mengkonsumsi alkohol → Tidak merokok selama perawatan → Tidak menggunakan obat untuk jantung, epilepsi, dan kontrasepsi oral selama perawatan dengan Bufylline → Tidak menggunakan alat berat, mesin, kendaraan, dan kegiatan berbahaya selama perawatan dengan obat ini |
Kategori Obat pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO (Diminum): Belum ada studi yang dilakukan untuk hewan tentang efek Bufylline pada janin dan belum ada studi yang memadai dan terkontrol pada wanita hamil. |
Tinjauan Bufylline adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gangguan pernapasan dan paru - paru dan diberikan untuk dewasa.
Manfaat Bufylline
Bufylline memiliki manfaat untuk mengatasi masalah pernapasan dan paru- paru dan beberapa kondisi lainnya sebagai berikut[1]:
- Mengatasi gangguan pernapasan seperti batuk dan asma;
- Mengatasi penyakit paru-paru obstrutif kronis seperti emfisema, bronkitis dan lainnya;
- Memperlebar pembuluh darah sehingga memperlancar aliran darah;
- Digabungkan menjadi Nethaprin Dospan dan digunakan untuk penyakit bronkitis dan mampu mengatasi gangguan tidur, batuk dan meningkatkan nafsu makan.
Dosis Bufylline
Pemberian dosis dari Bufylline harus disesuaikan dengan resep dokter dan tenaga medis ahli [1,2].
Efek Samping Bufylline
Bufylline tidak akan memberikan efek samping yang serius apabila digunakan dengan dosis yang tepat yang sesuai dengan aturan penggunaan.
Beberapa efek samping yang diberikan oleh Bufylline adalah sebagai berikut[2]:
- Reaksi alergi seperti gatal – gatal, ruam pada kulit, pembengkakan pada wajah, lidah, bibir, dan tenggorokan, kesulitan bernapas dan berbicara, dan nyeri pada dada;
- Gangguan dan iritasi pada saluran pencernaan;
- Mual, muntah, dan diare;
- Sakit kepala;
- Gejala akibat stimulasi ssp (saraf pusat) seperti tremor, halusinasi, rasa kecemasan, pusing dan kesulitan tidur atau insomnia;
- Memiliki rasa gelisah dan cemas yang berlebihan;
- Tremor atau gemetar;
- Jantung berdebar dan denyut jantung tidak terkendali.
Detail Bufylline
Berikut ini adalah keterangan lengkap dan rinci dari Bufylline dimulai dari cara penyimpanan, cara kerja, interaksi dengan obat, dan interaksi dengan makanan[1,2].
Penyimpanan | Tablet → Simpan pada suhu ruangan yaitu sekitar 25 ° C. → Lindungi dari cahaya, panas dan kelembaban. → Jauhkan dari jangkauan anak – anak. |
Cara Kerja | Deskripsi : Bufylline adalah turunan dari theophylline yang memiliki fungsi sebagai bronkodilator dan vasodilator. Bufylline juga merupakan bagian dari obat Xanthines yang berfungsi untuk mengatasi masalah pernapasan pada paru. |
Interaksi dengan obat lain | Obat yang mengandung Xanthines, anti-aritmia, kontrasepsi oral, anti-bakteri macrolide dan anti-konsulvan, dan obat lain seperti allopurinol, cimetidine, disulfiram, fluvoxamine, quinolones, tiabendazole, viloxazine, ritonavir, rifampicin, sulfinpyrazone, halothane, ketamine dapat meningkatkan efek samping dari Bufylline |
Interaksi dengan makanan | → Alkohol dapat meningkatkan efek samping dari obat ini → Rokok atau tembakau dapat menghambat kinerja dari Bufylline dan mengurangi manfaatnya |
Pertanyaan Seputar Bufylline
Apakah bufylline berbahaya bagi wanita hamil?
Belum ada penelitian terhadap hewan atau manusia tentang efek buruk yang diberikan bagi janin. Sebaiknya wanita hamil yang akan menggunakan obat ini, berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau tim ahli medis[1].
Apakah Bufylline berbahaya bagi wanita menyusui?
Belum ada penelitian tentang penyerapan obat ini pada ASI. Namun obat ini berbahaya bagi bayi yang baru lahir. Jadi, wanita menyusui disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini[1].
Apakah Bufylline dapat memberikan rasa kantuk?
Tidak terdapat dalam efek samping dari obat. Namun, obat ini berbahaya untuk digunakan saat seseorang akan melakukan kegiatan berbahaya, menggunakan mesin dan alat berat atau mengendarai mobil atau motor[1].
Apakah Bufylline berbahaya bagi pencandu alkohol?
Ya. Alkohol dapat meningkatkan efek samping dari Bufylline. Jadi, pencandu alkohol disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dalam menggunakan obat ini dan tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi alkohol selama pengobatan[2].
Apa saja hal yang harus diberitahukan kepada dokter saat akan menggunakan Bufylline?
Hal yang harus diberitahukan adalah riwayat penyakit atau kondisi kesehatan khususnya jantung, hati, epilepsi, atau saluran pencernaan, riwayat pengobatan atau terapi yang sedang dijalankan, riwayat alergi, dan kondisi kehamilan, menyusui, merokok atau alkohol[2].
Apa saja hal yang harus diperhatikan saat menggunakan Bufylline?
Beberapa hal yang harus diperhatikan saat menggunakan obat ini adalah tidak mengkonsumsi alkohol, tidak menggunakan obat yang mengandung xanthine, anti-aritmia, anti-konsulvan, anti-bakteri, dan kontrasepsi oral, tidak merokok, dan tidak melakukan kegiatan yang berbahaya, menggunakan alat berat dan mesin, atau mengendarai mobil atau motor serta pemberian obat ini bagi lansia[2].
Apakah Bufylline berbahaya bagi seorang perokok?
Ya. Rokok dapat menghambat kinerja dari Bufylline dan mengurangi manfaat dari obat ini. Jadi, perokok disarankan untuk tidak merokok atau mengurangi kadar rokok selama menggunakan obat ini[2].
Apakah yang harus dilakukan jika saya melewatkan dosis obat Bufylline?
Jika anda melewatkan dosis obat ini, maka segera meminumnya saat anda mengingatnya. Apabila waktunya sudah mendekati jadwal minum obat berikutnya, maka sebaiknya melewatkan dosis obat sebelumnya dan minum obat dengan jadwal obat yang berikutnya. Jangan menggandakan dosis obat[1],
Apakah Bufylline berbahaya bagi anak – anak?
Belum ada penelitian tentang efek bahaya bagi anak-anak. Namun, obat ini berbahaya bagi bayi yang baru lahir. Sebaiknya orangtua berkonsultasi terlebih dahulu dengan anak – anak untuk menggunakan obat ini[1].
Apa saja tes atau pemeriksaan yang diperlukan dalam penggunaan Bufylline?
Beberapa tes atau pemeriksaan obat yang perlu dilakukan saat menggunakan obat ini adalah pemeriksaan jantung, hati, fungsi ginjal, saluran pencernaan, kesuburan pada wanita, dan tes tekanan darah atau tes darah[2].
Contoh Merek Bufylline di Pasaran
Beberapa contoh merek Bufylline di pasaran adalah sebagai berikut[4]:
Brand Merek Dagang | |
Bufylline | EMS XPE Expectorante |
Ambuphylline |