8 Efek Samping Kebanyakan Makan Alpukat

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Alpukat merupakan buah yang selalu dikonsumsi oleh kebanyakan orang. Hal ini dikarenakan alpukat mempunyai khasiat yang cukup banyak. Buah alpukat dikenal memiliki kandungan lemak yang bagus bagi tubuh. Karena alpukat mempunyai lemak yang tidak jenuh serta mengandung karbohidrat, serat dan protein yang tentu saja sangat berguna bagi tubuh [1] .

Selain itu, alpukat mengandung kalium, magnesium, luteum dan folat. Nutrisi yang terkandung dalam alpukat juga sangat banyak karena mengandung Vitamin A, vitamin B dan vitamin C. Alpukat juga mempunyai manfaat yang tidak kalah dari buah lainnya [1].

Alpukat memiliki kandungan kalium dan magnesium yang berguna untuk menurunkan berat badan. Alpukat juga bisa digunakan untuk menjaga kesehatan jantung. Kandungan LDL dan HDL pada alpukat turut membantu meringankan penyakit jantung[1].

Buah alpukat juga mengandung Lutein yang berguna bagi kesehatan mata. Bukan hanya wortel saja yang berperan terhadap kesehatan mata namun Alpukat juga memiliki fungsi serupa dengan wortel. Beragam manfaat yang didapatkan oleh buah alpukat tentu saja baik bagi tubuh [1] .

Tidak semua manfaat alpukat baik bagi tubuh ternyata alpukat juga mempunyai efek samping yang tidak bisa dihindari. Efek samping yang berbahaya bagi tubuh akan mengintai jika sering memakan alpukat secara berlebihan. Berikut ini ada beberapa efek samping dari kebanyakan makan alpukat berlebihan :

1. Berat Badan Naik

Alpukat memiliki kandungan lemak yang banyak bagi tubu. Sehingga mengonsumsi alpukat secara berlebihan dapat menyebabkan berat badan menjadi naik. Kenaikan berat badan ini diakibatkan banyaknya kalori yang terkandung dalam alpukat. Buah ini memiliki kalori sebanyak 30 gram [2].

Jadi, untuk standar konsumsinya alpukat dikonsumsi setiap 332 kalori atau satu gram saja. Buah alpukat mempunyai kalori yang banyak maka dari itu setiap hari perlu mengonsumsi setidaknya satu buah alpukat untuk memenuhi kalori yang ada pada tubuh[2].

2. Menyebabkan Alergi

Selain dapat mengakibatkan berat badan naik mengonsumsi alpukat secara berlebihan dapat mengakibatkan alergi pada tubuh. Jenis alergi pada tubuh yang sering dialami sendiri juga beraneka macam bentuknya seperti batuk, pilek dan badan akan merasa kemerahan. Jika mengalami gejala semacam ini maka sebaiknya dihindari sekali mengonsumsi alpukat dan untuk sementara hilangkan alpukat dari menu makanan[3].

3. Menurunkan Kinerja Asi

Bagi ibu bayi yang sedang menyusui mengonsumsi alpukat memang tidak salah dikarenakan dapat menurunkan tingkat resiko cacat pada bayi yang baru lahir. Meskipun baik bagi ibu bayi namun efek samping jika mengonsumsi berlebihan dapat mengakibatkan penurunan kinerja asi pada ibu menyusui [4].

Hal ini disebabkan oleh kandungan alpukat yang berbahaya bagi tubuh ibu menyusui. Sehingga perlu dihindari oleh ibu menyusui yang bisa menimbulkan maslaha asi yang dapat berefek kurang baik bagi tubuh[4].

4. Merusak Hati

Permasalahan utama yang bisa diakibatkan dari mengonsumsi alpukat berlebih adalah dapat mengakibatkan kerusakan hati pada tubuh. Jenis alpukat yang harus dihindari yaitu alpukat Meksiko yang mengandung estraghole dan astagole yang berbahaya bagi fungsi hati. Kedua senyawa ini bisa membuat merusak tubuh termasuk didalamnya adalah fungsi hati. Fungsi hati akan lebih bekerja sangat keras yang membuat hati tidak bisa berfungsi dengan baik[5].

5. Kinerja Obat kimia Berkurang

Mengonsumsi alpukat secara berlebihan dapat mengakibatkan kinerja obat akan berkurang. Saat konsumsi obat secara berlebih dapat membuat kerja obat anti peradangan akan sedikit demi sedikit akan menghilang. Obat anti peradangan ini bisa menghilang karena zat anti peradangan di alpukat sendiri sudah bisa dicerna. Sehingga membuat pemicu peradangan mengakibatkan pengenceran darah pada tubuh. Jika mengalami pengenceran ini dapat membuat luka akan lebih lama sembuh[5].

6. Sakit kepala

Memakan alpukat sendiri sangat baik bagi tubuh. Zat tiramin yang ada pada alpukat dapat mengakibatkan sakit kepala yang luar biasa. Bahkan dapat mengakibatkan sakit migrain yang bisa menjadi pemicu tekanan darah tinggi. Maka dari itu mengonsumsi alpukat sebaiknya secara hati-hati dan tidak boleh berlebihan[2]

7. Gangguan Pencernaan

Selain mengakibatkan sakit kepala mengonsumsi alpukat secara berlebih tentu saja dapat mengakibatkan terjadinya gangguan pada pencernaan. Gangguan ini diakibatkan karena adanya gangguan yang disebabkan zat fruktosa, fruktan yang ada di buah alpukat [1].

Sehingga gangguan pencernaan tersebut sangat berakibat fatal bagi pencernaan. Efek tersebut didapatkan jika makan alpukat secara berlebihan yang berakibat pada usus besar maupun usus halus mengalami luka yang bisa mengakibatkan sembelit atau tidak bisa buang air besar[1].

8. Malnutrisi

Buah alpukat bisa mengakibatkan malnutrisi pada tubuh jika dimakan secara berlebihan. Hal ini tentu saja sangat kurang bagus bagi kesehatan. Makan alpukat secara berlebihan mengakibatkan rasa kenyang yang cukup lama yang dapat membuat tubuh kita mengalami kelebihan nutrisi. Oleh sebab itu, mengonsumsi makanan berlebihan terutama alpukat sudah harus dijauhi jika tidak ingin terkena penyakit [3].

Jika merasa kenyang maka variasi makanan lainnya dapat berkurang jauh. Pada dasarnya untuk dapat menunjang gizi manusia diperlukan namanya gizi yang seimbang. Bukan berarti makan alpukat berlebihan itu seimbang tapi karena makan alpukat harus dengan semestinya atau kadarnya bisa berimbang[3].

Takaran Konsumsi Alpukat

Dalam konsumsi alpukat maka disarankan sekali perlu memakan buah ini sesuai takarannya. Takaran yang tepat dalam mengonsumsi alpukat diantaranya 114 kalori, 6 gram karbohidrat, 5 gram serat dan 0 gram gula. Semua zat yang ada di alpukat sangatlah aktif untuk dimakan sehingga bisa bermanfaat bagi tubuh[5].

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment