Beraprost : Manfaat – Dosis dan Efek Samping

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Beraprost adalah obat antihipertensi golongan analog sintetik prostasiklin, digunakan untuk pengobatan hipertensi paru atau hipertensi pulmonal. Namun, kemanjuran dan keamanan beraprost pada pasien dengan hipertensi pulmonal akibat disfungsi sistolik ventrikel kiri masih belum diketahui.[1][2][3]

Apa itu Beraprost?

Berikut ini info mengenai beraprost mulai dari indikasi hingga peringatannya.[4][5][6][12]

IndikasiTerapi beraprost untuk hipertensi arteri pulmonal, perawatan penyakit arteri perifer, penyakit buerger, obliterans arteriosclerosis dan kondisi lainnya.
KategoriObat Keras
KonsumsiAnak dan dewasa  
Kelas  Antikoagulan, antiplatelet, dan fibrinolitik (trombolitik)
Bentuk Tablet  
Kontraindikasi     → Pendarahan; kehamilan; pasien yang memiliki riwayat hipersensitivitas pada natrium beraprost; depresi sistem saraf pusat toksik berat; pengidap Parkinson; keadaan koma; tirotoksikosis; gangguan jantung;
→ Beraprost dikontraindikasikan pada wanita menyusui dan keamanannya belum didefinisikan pada anak-anak.
PeringatanPasien yang menggunakan antikoagulan, antiplatelet, atau agen fibrinolitik. Menstruasi wanita, pasien dengan kecenderungan perdarahan atau diatesis. Dapat meningkatkan kecenderungan perdarahan.  
Kategori Obat pada Kehamilan dan Menyusui→ Keamanan dorner pada wanita hamil belum ditetapkan. Oleh karena itu, tidak boleh digunakan pada wanita hamil atau pada wanita yang mungkin hamil.
→ Studi pada hewan menunjukan efek buruk pada janin  (teratogenik atau embriosidal) dan tidak ada studi terkontrol pada wanita.
Tinjauan 
Beraprost adalah obat antihipertensi yang digunakan sebagai vasodilator dan agen antiplatelet. Hipertensi pulmonal adalah penyakit progresif yang akhirnya menyebabkan gagal jantung kanan dan kematian. Dapat dikonsumsi untuk anak dan dewasa, dijual dalam bentuk tablet.[7]

Manfaat Beraprost

Beraprost memiliki berbagai manfaat, diantaranya :[9][10]

  • Digunakan untuk mengurangi rasa nyeri dan rasa dingin akibat hambatan pada pembuluh darah arteri dan hipertensi paru primer.
  • Digunakan untuk menghindari cedera reperfusi guna mengurangi risiko kematian jika dilakukan kurang dari 12 jam.
  • Berkhasiat dalam menurunkan tekanan arteri paru pada anak dan pengobatan hipertensi paru persisten pada bayi baru lahir.

Dosis Beraprost

Rekomendasi dosis yang diuraikan berfokus pada penggunaan beraprost di Jepang, Korea Selatan, Filipina dan Thailand. Di negara tersebut, beraprost telah disetujui untuk digunakan pada pasien dengan penyakit arteri perifer dan hipertensi arteri pulmonal (namun tidak disetujui untuk hipertensi arteri pulmonal di Filipina). Beraprost diberikan secara oral dan harus diminum setelah makan.[11][2]

Dosis Dewasa

Oral/Diminum:
Untuk penyakit arteri perifer
→ 40μg tiga kali sehari biasanya dianjurkan.
Untuk hipertensi arteri pulmonal
→ 60μg sehari dibagi dalam tiga dosis dan dapat ditingkatkan secara bertahap dengan pengamatan cermat hingga maksimum
→ 180μg setiap hari dibagi dalam tiga atau empat dosis. Namun, dalam 12 minggu terakhir pasien diberi dosis beraprost yang lebih tinggi.

Efek Samping Beraprost

Secara umum, Beraprost tidak memberikan efek samping serius ketika diberikan dalam dosis yang tepat.[4]

  • Sakit kepala,
  • Hot flushes,
  • Kecenderungan perdarahan,
  • Pusing,
  • Syok,
  • Peningkatan enzim hati,
  • Trigliserida, dan
  • Peningkatan bilirubin,
  • Diare,
  • Mual,
  • Nyeri abdomen,
  • Anoreksia,
  • Angina pektoris,
  • Infark miokard,
  • Reaksi hipersensitivitas,
  • AST (aspartat aminotransferase),
  • ALT (alanine transaminase),
  • LDH (lactate dehydrogenase).

Detail Beraprost

Untuk memahami lebih detail mengenai berapsrost seperti overdosis, penyimpanan, cara kerja, interaksi dengan obat lain serta dengan makanan, berikut datanya. [5]

Penyimpanan→ Simpan obat di temperatur ruangan/sejuk antara 20-25 ° C.
→ Lindungi dari panas dan cahaya langsung.
→ Jangan simpan di freezer kecuali disebutkan dalam brosur kemasan.
→ Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.  
Cara KerjaBeraprost bekerja dengan cara memperbesar pembuluh darah (vasodilator), mengurangi beban dari ventrikel kanan, mencegah agregasi platelet dan mencegah proliferasi (pengembangbiakan) sel otot halus di sekitar pembuluh darah.  
Interaksi dengan Obat Lain  → Meningkatkan risiko perdarahan pada penggunaan bersama dengan antikoagulan (warfarin, aspirin), antiplatelet (asetosal, tiklopidin), fibrinolitik (urokinase); → Peningkatan efek penurunan tekanan darah pada penggunaan bersama dengan golongan prostaglandin.  
Interaksi dengan Makanan→ Mengonsumsi warfarin bersamaan atau berdekatan waktunya dengan konsumsi sayuran hijau seperti bayam dapat menurunkan efektivitas warfarin.  
Overdosis ⇔ Manajemen:  Jangan mengonsumsi lebih dari dosis resep. Mengonsumsi lebih banyak obat tidak akan memperbaiki gejala. Sebaliknya, justru dapat menyebabkan keracunan atau efek samping serius. Jika Anda mencurigai bahwa Anda atau siapapun yang mungkin mengalami overdosis Beraprost Sodium, segera kunjungi unit gawat darurat rumah sakit terdekat atau fasilitas kesehatan lainnya. Bawalah kotak obat, kontainer, atau label yang memuat catatan medis Anda untuk membantu dokter segera mendapatkan informasi yang diperlukan. Jangan memberikan obat Anda pada orang lain bahkan jika Anda tahu mereka memiliki kondisi yang sama atau bahwa sepertinya mereka memiliki kondisi serupa, berhati-hatilah karena dapat menimbulkan overdosis.     
Pengaruh pada Hasil Lab.Setiap pasien memberikan respon berbeda terhadap jenis pengobatan yang digunakan karena itu konsultasikan ke dokter spesialis Hipertensi Paru untuk mendapatkan pengobatan yang terbaik dan sesuai dengan kondisi Anda.

Pertanyaan Seputar Beraprost

Dapatkah saya segera berhenti menggunakan produk ini atau apakah saya harus bertahap mengurangi penggunaannya?

Dalam beberapa kasus, selalu disarankan untuk menghentikan asupan beberapa obat secara bertahap karena efek rebound dari obat tersebut. Mohon konsultasi dengan dokter Anda untuk rekomendasi spesifik pada tubuh, kesehatan Anda dan obat lain yang mungkin Anda gunakan.[6][8]

Dapatkah dorner tablet digunakan untuk penyakit arteri perifer dan penyakit buerger?

Ya, penyakit arteri perifer dan penyakit buerger adalah kegunaan yang paling sering dilaporkan untuk dorner tablet.[6][8]

Apakah aman untuk mengendarai atau mengoperasikan alat berat saat menggunakan produk ini?

Jika Anda mengalami rasa kantuk, pusing, hipotensi atau pusing sebagai efek samping saat memakan obat Dorner Tablet maka tidak aman untuk mengemudi kendaraan atau mengoperasikan alat berat. Dokter juga menyarankan pasien untuk tidak meminum alkohol dengan obat karena alkohol meningkatkan efek samping kantuk.[6][8]

Bisakah Beraprost dikonsumsi saat hamil?

Kunjungi dokter Anda untuk rekomendasi karena kasus seperti itu memerlukan perhatian khusus.

Bagaimana dengan kedaluwarsa Beraprost?

Mengonsumsi satu dosis dari Beraprost Sodium yang kedaluwarsa tidak akan membuat kejadian yang merugikan. Meski demikian, sebaiknya diskusikan lebih dahulu dengan apoteker atau penyedia kesehatan utama Anda untuk nasihat yang benar agar tidak keliru. Obat yang kedaluwarsa dapat menjadi tidak efektif dalam merawat kondisi seperti yang diresepkan. Jangan mengambil risiko dan tetap dalam kondisi yang aman dengan tidak mengonsumsi obat yang sudah kedaluwarsa.[6][8]

Bagaimana sebaiknya menyimpan Beraprost?

Simpan obat di temperatur ruangan/sejuk, jauh dari panas dan cahaya langsung. Jangan membekukan obat kecuali disebutkan dalam brosur kemasan. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Jangan membuang obat ke toilet atau menuangkannya ke drainase kecuali diinstruksikan seperti itu. Obat yang dibuang dengan cara ini dapat mengontaminasi lingkungan. Sebaiknya segera konsultasikan pada apoteker atau dokter Anda mengenai detail bagaimana cara membuang Beraprost Sodium dengan aman sehingga tidak berbahaya.[6][8]

Bagaimana jika saya kekurangan sebuah dosis?

Jika Anda melewati sebuah dosis, konsumsilah sesegera mungkin. Jika waktunya dekat dengan dosis Anda berikutnya, lewati dosis yang terlewat dan lanjutkan jadwal dosis Anda. Jangan mengambil ekstra dosis untuk memperbaiki dosis yang terlewat. Jika Anda secara teratur terlewat dosisnya, sebaiknya pertimbangkan untuk menggunakan alarm atau meminta anggota keluarga untuk mengingatkan Anda. Segera konsultasi dan diskusikan pada dokter Anda terkait perubahan dalam jadwal dosis Anda atau jadwal baru untuk memperbaiki dosis yang telah terlewat. Ini penting jika Anda melewati terlalu banyak dosis.[6][8]

Contoh Obat Beraprost (Merek Dagang) di Pasaran

Berikut ini beberapa obat bermerek yang mengandung Beraprost : [1]

Brand Merek Dagang
Beraprost
Dorner

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment