Dulaglutide disetujui FDA pada tahun 2014. Obat ini digunakan sebagai terapi tambahan bersama dengan diet dan olahraga pada pengidap diabetes mellitus.[1]
Dulaglutide merupakan hasil penerapan teknologi rekombinasi DNA. Obat ini diproduksi di dalam sel ovarium hamster Cina.[2]
Daftar isi
Apa Itu Dulaglutide?
Untuk mengenal apa itu dulaglutide, berikut ini disajikan informasi mengenai dulaglutide:[3,4]
Indikasi | Sebagai terapi tambahan pada diabetes mellitus |
Kategori | Obat resep |
Konsumsi | Dewasa |
Kelas | Antidiabetik |
Bentuk | Larutan injeksi |
Kontraindikasi | Pasien dengan sejarah diri sendiri atau keluarga yang menderita karsinoma tiroid meduler, pasien dengan sindrom neoplasma endokrin multipel tipe 2 (MEN 2). |
Peringatan | Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan dulaglutide: → Pasien yang memiliki sejarah hipersensitivitas. → Pasien dengan pankreatitis. → Pasien dengan penyakit gastrointestinal parah (mis. gastroparesis). → Pasien yang mengalami perkembangan risiko ketidaknormalan sinyal konduksi jantung (mis. penyakit jantung iskemik, kardiomiopati). → Tidak dimaksudkan untuk perawatan diabetes tipe 1 atau diabetes ketoasidosis. → Pasien dengan gangguan ginjal dan hati. → Ibu hamil dan menyusui. |
Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui | Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui Injeksi Subkutan: Kategori C: Studi pada reproduksi hewan menunjukkan efek buruk pada janin. Tidak ada studi memadai dan terkendali pada manusia. Obat boleh digunakan jika nilai manfaatnya lebih besar dari risiko terhadap janin. |
Manfaat Dulaglutide
Dulaglutide sebagai obat antidiabetik. Biasanya diberikan setelah pemberian obat antidiabetik lainnya tidak membuahkan hasil. Obat ini berfungsi:[4]
- Meningkatkan kendali atas kadar gula darah.
Dosis Dulaglutide
Dulaglutide hanya diberikan kepada orang dewasa. Berikut ini takaran dosisnya: [3]
Injeksi Subkutan ⇔ Diabetes mellitus: → Dosis awal: 0,75 mg per minggu. → Dosis maksimum: 1,5 mg per minggu. → Peningkatan dosis apabila kendali terhadap gula darah tidak optimal. |
Efek Samping Dulaglutide
Selain menguntungkan, pemberian dulaglutide dapat memunculkan efek samping seperti:[4]
- Marah dan gelisah
- Perubahan pada urine
- Kedinginan
- Keringat dingin
- Kebingungan
- Kulit dingin, pucat
- Depresi
- Kesulitan bernapas dan menelan
- Pusing
- Jantung berdebar kencang
- Demam
- Kulit melepuh
- Suara terganggu
- Peningkatan rasa lapar
- Letargi
- Kehilangan nafsu makan
- Benjolan pada leher
- Kedutan otot
- Nyeri pada perut dan mungkin menyebar ke punggung
- Peningkatan berat badan secara cepat
- Kulit merah terutama di sekitar telinga
- Kejang-kejang
- Bicara terganggu
- Bengkak pada mata atau di dalam hidung
- Kesulitan bernapas
- Kelelahan yang tidak biasa
- Muntah
- Mata atau kulit berwarna kuning
Adapun gejala overdosis dari dulaglutide:[3]
- Gangguan saluran cerna (mual, muntah)
- Hipoglikemia (rendahnya kadar gula darah)
Info Efek Samping bagi Tenaga Medis:[4]
- Umum
- Mual, diare, muntah, nyeri perut bagian bawah, nafsu makan berkurang.
- Sistem Pencernaan
- Sangat umum (10% atau lebih): mual (s/d 21,1%), diare (s/d 13,7%), muntah (s/d 11,5%).
- Umum (1% s/d 10%): nyeri perut bagian bawah, dispepsia (rasa tidak nyaman pada perut), konstipasi, buang angin, perut kembung, GERD (gastroesopageal reflux disease/iritasi lapisan dalam saluran pencernaan oleh asam lambung), sendawa, peningkatan lipase atau amilase pankreas.
- Frekuensi tidak dilaporkan: pankreatitis (peradangan pankreas).
- Hipersensitivitas
- Tidak umum (0,1% s/d 1%): hipersensitivitas sistemik termasuk urtikaria parah, ruam, wajah dan bibir bengkak.
- Laporan pasca pemasaran: reaksi anafilaksis, angiodema (pembengkakan pada bawah kulit tanpa menimbulkan nyeri)
- Onkologis
- Sangat jarang (kurang dari 0,01%): karsinoma tiroid meduler (kanker tiroid yang berasal dari sel yang melepas kalsitonin).
- Metabolisme
- Sangat umum (10% atau lebih): hipoglikemia (s/d 85% jika dikombinasikan dengan insulin prandial (insulin yang diberikan untuk mengendalikan kenaikan gula darah akibat makanan/minuman).
- Umum (1% s/d 10%): penurunan nafsu makan.
- Kardiovaskular
- Umum (1% s/d 10%): blok atrioventrikular tingkat 1, takikardia sinus, perpanjangan grafik PR pada EKG.
- Frekuensi tidak dilaporkan: peningkatan detak jantung.
- Ginjal
- Laporan pasca pemasaran: peningkatan serum kreatinin, gagal ginjal akut atau menurunnya keadaan pada pasien gagal ginjal kronis (terkadang membutuhkan hemodialisis).
- Immunologis
- Umum (1% s/d 10%): pembentukan antibodi anti-obat.
- Lokal
- Umum (1% s/d 10%): nyeri pada daerah bekas injeksi.
- Lainnya
- Umum (1% s/d 10%): kelelahan.
Detail Dulaglutide
Untuk mengetahui dulaglutide lebih rinci, berikut ini disajikan informasi mengenai dulaglutide:[3]
Penyimpanan | ⇔ Larutan injeksi yang belum dibuka: → Simpan antara 2-8°C. → Jangan simpan di freezer. → Jauhkan dari cahaya. ⇔ Larutan injeksi yang telah dibuka: → Simpan di bawah 30°C sampai dengan 14 hari. |
Cara Kerja | Deskripsi: Dulaglutide adalah analog glucagon-like peptide-1 (GLP-1), suatu hormon inkretin yang terhubung pada fragmen G4 imunoglobulin manusia yang dimodifikasi dan bekerja sebagai reseptor agonis GLP-1. Aktivasi GLP-1 merangsang pelepasan insulin dengan cara meningkatkan AMP siklik intraseluler yang terdapat pada sel beta pankreas dan menekan sekresi glukagon pada reaksi bergantung glukosa. Obat ini juga memperlambat pengosongan lambung sehingga mengurangi konsentrasi glukosa pasca prandial. ⇔ Farmakokinetik: Penyerapan: ketersediaan hayati mutlak 47% s/d 65%. Waktu mencapai konsentrasi plasma puncak sekitar 24-72 jam. Penyebaran: Volume distribusi sekitar 17-19 L. Metabolisme: Mengalami degradasi menjadi asam amino melalui jalur katabolisme protein umum. Ekskresi: Waktu paruh eliminasi sekitar 5 hari. |
Interaksi Dengan Obat Lain | → Meningkatkan resiko hipoglikemia pada pemakaian bersama sulfonilurea atau insulin. → Mampu memperlambat pengosongan lambung sehingga mengurangi laju penyerapan obat oral. |
Overdosis | ⇔ Gejala: Gangguan saluran cerna (mual, muntah), hipoglikemia. ⇔ Cara Mengatasi: Penanganan berdasarkan gejala. |
Pertanyaan Seputar Dulaglutide
Apakah dulaglutide sama dengan insulin?
Dulaglutide tidak sama dengan insulin. Obat ini sama dengan inkretin, suatu hormon yang merangsang pelepasan insulin.[3,5]
Apakah dulaglutide memengaruhi berat badan?
Ya, beberapa pengguna dulaglutide mengalami kenaikan berat badan sebagai efek samping.[4]
Bisakah dulaglutide menyebabkan sering buang air kecil?
Salah satu efek samping dari penggunaan dulaglutide adalah perubahan pada pengeluaran urine. Hal ini bisa saja menyebabkan sering buang air kecil.[4]
Apakah dulaglutide bisa digunakan pada pasien diabetes tipe 1?
Dulaglutide tidak bisa untuk menangani diabetes tipe 1.[3,4,5]
Apakah anak-anak dapat diberikan dulaglutide?
Dulaglutide belum disetujui untuk digunakan pada usia di bawah 18 tahun.[4]
Contoh Obat Dulaglutide (Merek Dagang) di Pasaran
Di bawah ini adalah nama dagang dari dulaglutide: [4]
Brand Merek Dagang |
Trulicity |
Trulicity Pen |