Amankah Makan Belimbing Saat Hamil? – Efek Samping dan Manfaat

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Saat hamil, seorang wanita tidak lagi bisa mengonsumsi segala makanan yang dahulu menjadi kesukaannya.

Bahkan beberapa jenis buah tertentu bisa dianggap berbahaya bagi kesehatan ibu dan sang janin.

Jika seorang ibu hamil merupakan pencinta buah belimbing, ketahui apakah buah ini aman atau justru membahayakan kandungan sebelum benar-benar mengonsumsinya.

Amankah makan belimbing saat hamil?

Aman, dan buah belimbing merupakan salah satu jenis buah yang dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh ibu hamil [1,2].

Kaya akan mineral, asam folat, dan vitamin, belimbing yang dikonsumsi secara langsung, dibuat jus, dibuat smoothie atau diolah dengan cara lain dapat menjaga kesehatan kandungan [1,2].

Berikut ini adalah deretan kandungan nutrisi di dalam buah belimbing per 100 gram-nya [3] :

  • 1,04 gram protein
  • 6,7 gram karbohidrat
  • 2,1 gram serat
  • 31 kalori
  • 4 gram gula
  • 2 mg sodium
  • 3 mg kalsium
  • 133 mg kalium
  • 0,15 mg vitamin E
  • 34,4 mg vitamin C

Meski ibu hamil boleh mengonsumsi belimbing, penting untuk mengetahui bahwa di dalam buah ini terdapat kandungan oksalat [4].

Oksalat tidak baik bagi pemilik riwayat gangguan ginjal, maka bagi ibu hamil yang pernah mengalami penyakit ginjal sebaiknya tidak mengonsumsi belimbing [1,4].

Atau, untuk jauh lebih aman, tanyakan kepada dokter mengenai boleh tidaknya mengonsumsi belimbing dengan kondisi riwayat penyakit ginjal [1].

Walau boleh menikmati buah belimbing, mengonsumsi berlebihan tetap tidak dianjurkan [1,4].

Waspadai keracunan neurotoksin yang bisa memperburuk kondisi ginjal (bagi pemilik riwayat penyakit ginjal) [4,5].

Bahkan selain itu, mengonsumsi belimbing berpotensi meningkatkan risiko kejang, linglung, dan cegukan [5].

Konsumsi berlebih juga berakibat pada penumpukan oksalat di dalam tubuh serta menyebabkan tubuh kelebihan kalsium [5].

Apa saja manfaat makan belimbing untuk ibu hamil?

Karena aman dikonsumsi saat hamil, belimbing tentunya memberikan segudang manfaat baik bagi kesehatan ibu maupun janin.

Sejumlah manfaat dari kandungan-kandungan baik di dalam buah belimbing bagi ibu hamil yang mengonsumsi tanpa berlebihan adalah [1,2] :

  • Meningkatkan daya tahan tubuh.
  • Melindungi tubuh ibu hamil beserta janin (sebab pada kondisi hamil, imun sang ibu melemah dan lebih rentan terserang penyakit).
  • Mengatasi gangguan pencernaan dan memperlancar buang air besar.
  • Mengurangi kadar kolesterol tinggi.
  • Menurunkan kadar tekanan darah (karena belimbing memiliki kandungan kalium tinggi).
  • Mendukung tumbuh kembang janin di dalam kandungan hingga saatnya bersalin.
  • Mengatur hormon ibu hamil selama mengandung.
  • Mengendalikan stres dan membuat suasana hati jauh lebih stabil.
  • Mengurangi risiko kram yang sering dialami semasa hamil.

Sekalipun kaya manfaat bagi tubuh, termasuk untuk kesehatan kandungan, mengonsumsi belimbing terlalu banyak dalam jangka panjang bisa membahayakan tubuh [1,2].

Apa saja buah lain yang benar-benar aman bagi ibu hamil?

Selama hamil, asupan buah belimbing perlu dibatasi, namun buah-buahan di bawah ini dapat dikonsumsi karena menyehatkan kondisi kehamilan [6].

  • Apel, sebab kaya vitamin A, vitamin C, serat, pektin dan kalium.
  • Buah berry, sebab kaya vitamin C, folat, serat, dan karbohidrat.
  • Pisang, sebab kaya kalium, serat, vitamin C, dan vitamin B6.
  • Alpukat, sebab kaya vitamin K, vitamin C, vitamin B, serat, kalium, kolin, dan magnesium
  • Jeruk, sebab kaya vitamin C dan antioksidan.

Sebelum mengonsumsi buah apapun, termasuk buah belimbing, lakukan cek kesehatan ginjal dan berkonsultasilah dengan dokter kandungan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment