Sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin masih awam dengan buah Yuzu. Secara ilmiah, buah berbentuk seperti jeruk nipis dengan warna hijau atau kuning cerah layaknya lemon ini memiliki nama Citrus junos.
Masih berasal dari keluarga yang sama dengan jeruk bali yakni Rutaceae. Buah yuzu merupakan buah dari Cina bagian tengah dan lebih dari 1000 tahun lalu tumbuh secara luas terutama di Jepang dan Korea.[1]
Memiliki bau kuat yang menyengat, buah Yuzu jarang dimakan mentah. Namun, kulit dan jus buah sering dimanfaatkan untuk berbagai macam olahan, termasuk sebagai zest atau bahan dalam koktail. Ekstrak buah Yuzu juga dijadikan minyak esensial yang bermafaat untuk meningkatkan kesehatan kulit.[2]
Di Jepang, buah Yuzu tidak hanya dimanfaatkan untuk makanan atau bahan masakan. Buah Yuzu merupakan salah satu bahan kosmetik, serta bahan utama untuk persiapan mandi air panas tradisional khusus yang diyakini mampu menangkal pilek dan flu ketika memasuki musim dingin.[3]
Nutrisi Buah Yuzu
Layaknya famili jeruk lainnya, buah Yuzu kaya akan vitamin C dan vitamin E. Kandungan vitamin C pada buah Yuzu diyakini 3 kali lebih banyak dari lemon yakni mencapai 150mg pada tiap 100g. Tingginya kandungan vitamin C dan fenolik pada Yuzu menjadikan buah ini kaya akan antioksidan.[4]
Selain itu, buah Yuzu memiliki kandungan kalium, kalsium, magnesium, dan tembaga. Pada 100 gram buah Yuzu mengandung lebih dari 20 kalori yang sangat cocok untuk sajian saat program penurunan berat badan.[2]
Manfaat Buah Yuzu bagi Kesehatan
Kandungan nutrisi cukup lengkap sebagai bahan konsumsi olahan maupun ekstrak, Yuzu memiliki banyak manfaat. Di antaranya yang telah teruji oleh penelitian, yakni:
- Anti Kanker
Kandungan senyawa tanaman yang kuat seperti karotenoid, flavonoid, dan limonoid pada buah Yuzu menambah fungsi antioksidan bagi tubuh. Studi kandungan makanan menunjukkan fungsi ketiga senyawa tersebut bermanfaat untuk mengurangi peradangan, melawan sel-sel kanker, dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular terutama jantung.[5][6][7]
Studi tabung menunjukkan limonoid pada buah Yuzu menunjukkan peran aktif dalam melawan kanker payudara, usus besar, dan prostat.[5] Kulit buah Yuzu mengandung tangeretin dan nobiletin flavonoid yang pada uji coba hewan mampu menghambat sel leukimia dan tumor.[8][9][10]
- Melancarkan Aliran Darah
Proses pembekuan darah yang normal membantu tubuh menghentikan pendarahan saat terjadi luka. Namun, pembekuan berlebihan dapat menyebabkan aliran darah tersumbat yang berakibat fatal seperti penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.
Studi tabung dan hewan mengungkapkan bahwa ekstrak yuzu memiliki kemungkinan efek anti-pembekuan dengan menghambat pengelompokkan trombosit. [11][12][13] Pada studi dengan subjek serupa, ekstrak yuzu menunjukkan pengurangan beberapa kerusakan otot jantung yang disebabkan oleh serangan jantung, sehingga yuzu diyakini mampu mencegah gagal jantung di masa mendatang.[14]
- Meredakan Stress dan Memperbaiki Mood
Senyawa limonene dan linalool bertanggung jawab atas aroma khas pada Yuzu. Penelitian yang melibatkan 20 orang wanita menghirup aroma yuzu selama. 10 menit menunjukkan adanya penurunan tingkat stress, gangguan mood, ketegangan, depresi, kemarahan, dan kebingungan selama 30 menit.[15]
Penelitian yang sama juga menunjukkan penurunan denyut jantung dan meningkatkan aktivitas sistem saraf. Pemanfaatan yuzu sebagai minyak esensial dan aromaterapi membantu mengurangi ketegangan, kemarahan, dan kelelahan secara lebih baik daripada menghirup uap panas dengan minyak lavender.[16]
- Perawatan Anti-aging pada Kulit
Kandungan vitamin C dan E yang tinggi pada buah Yuzu berfungsi membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Hal ini berkaitan langsung dengan peran penting yakni produksi kolagen pada kulit sehingga membuat kulit tampak sehat dan bercahaya.[17]
Sifat anti penuaan pada buah Yuzu ditunjang adanya kandungan flavonoid. Dalam kulit, flavonoid berperan membantu menangkal radikal bebas dan membantu mengurangi peradangan. Khasiatnya yakni mencegah timbulnya kerutan, flek hitam, dan mengurangi peradangan atau jerawat.[18][19]
- Perlindungan Kerja Otak
Percobaan pada hewan menunjukkan adanya kemungkinan dari manfaat buah Yuzu dalam menghindari penyakit kognitif, seperti Alzheimer. Penelitian yang melibatkan tikus dengan disfungsi otak yang diinduksi menunjukkan bahwa asupan jangka panjang ekstrak Yuzu meningkatkan fungsi otak dan kontrol gula darah.[20]
Penelitian lebih lanjut pada tikus dengan kehilangan memori yang diinduksi, senyawa naringenin yang diekstrak dari buah yuzu bermanfaat meningkatkan memori dan mengurangi stress oksidatif dari protein yang merusak otak. [21][22]
Meski masih terbatas pada hewan, peneliti meyakini buah Yuzu bermanfaat serupa pada manusia.
- Mengurangi Kolesterol dan Memberikan Efek Antidiabetes
Meski bukan manfaat utama, kandungan dalam kulit yuzu pada penelitian tikus dengan diet kolesterol menunjukkan adanya pengurangan berat badan dan kolesterol LDL (jahat). Buah yuzu memungkinkan penghambatan akumulasi lipid dan tidak bersifat toksik pada sel.[23]
Selain kolesterol, ekstrak kulit Yuzu membantu mengatur kadar gula darah. Hal ini berdampak pada tingkat diabetes seseorang, sehingga yuzu memiliki peran efek antidiabetes. [24]
Peran buah yuzu dalam mengurangi kadar kolesterol dan memberikan efek anti-diabetes tentu semakin maksimal dengan dibarengi pola dan gaya hidup sehat.
- Perlindungan dari Infeksi dan Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Tidak hanya buah dan kulitnya, ekstrak biji Yuzu juga memiliki khasiat bagi kesehatan tubuh. Biji Yuzu dapat dimanfaatkan untuk produk konsumsi yang berperan sebagai antimikroba terhadap organisme menular. Termasuk penyebab influenza, E. Coli, Salmonella, dan S. aureus.[25]
Kandungan vitamin C yang tinggi juga membantu memproduksi sel darah putih dalam tubuh. Sel tersebut menjadi elemen utama dari sistem kekebalan untuk bertahan dari serangan virus dan bakteri.[26]
Contoh Olahan Yuzu
Jarang dikonsumsi secara langsung, produk olahan yuzu dapat anda temukan pada supermarket. Bentuk produk beragam mulai saus berbahan dasar yuzu, bubuk yuzu, yuzu-cha atau teh yuzu, minuman kaleng asam berbahan dasar yuzu, permen, keripik, hingga minuman beralkohol.
Selain untuk konsumsi, yuzu juga umum digunakan untuk kepentingan kosmetik. Ekstrak yuzu juga dimanfaatkan untuk membuat lip balm, krim tangan, dan juga wewangian.[27]
Meski memiliki beragam manfaat, konsumsi buah yuzu tetap mungkin memiliki efek samping. Beberapa orang dengan alergi sitrat mungkin bisa mengalami reaksi. Kadar asam tinggi juga mungkin berdampak pada seseorang dengan sakit maagh kronis.[28] Untuk itu penting agar mengonsumsi yuzu pada kadar wajar.