Susu kedelai adalah susu yang berasal dari tumbuhan dan sering diminum sebagai alternatif dari susu sapi. Susu kedelai terbuat dari kacang kedelai. Banyak pabrik susu kedelai menambahkan vitamin dan mineral, seperti vitamin D ataupun kalsium. Susu kedelai memiliki rasa susu yang berbeda dari biasanya, tekstur yang creamy, dan kandungan nutrisi yang baik, termasuk asam lemak omega 3. [3]
Kebanyakan susu kedelai yang ditemukan dalam kemasan memiliki tambahan zat nutrisi. Hal ini membuat susu kedelai kemasan menjadi sumber kalsium yang baik, dimana merupakan mineral yang cukup banyak dalam tubuh seseorang. Mengkonsumsi kalsium yang cukup dapat menguatkan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis. [1]
Susu kedelai juga merupakan sumber yang baik dari [1] :
- Vitamin A
- Vitamin B
- Potasium
- Kalsium
- Retinol
- Folat
- Kolin
Satu gelas penyajian susu kedelai tanpa tambahan pemanis mengandung [1,3] :
- Kalori: 80-100
- Protein: 7 gram
- Lemak: 4 gram
- Lemak jenuh: 0.5 gram
- Karbohidrat: 3-8 gram
- Serat: 1-2 gram
- Gula: 1-6 gram
Vitamin, mineral, dan antioksidan dalam susu kedelai dapat menyediakan manfaat kesehatan. Sebagai contoh, vitamin B dalam susu kedelai adalah sumber yang penting untuk menjaga kesehatan saraf dan DNA. Vitamin B juga berguna untuk mencegah pembentukan anemia, dimana dapat membuat anda lelah dan merasa capek. [1]
Susu kedelai memiliki beberapa manfaat kesehatan lain, yaitu sebagai berikut. [1]
Daftar isi
- 1. Menurunkan Berat Badan
- 2. Meningkatkan Kesehatan Jantung
- 3. Mengatasi Gangguan Kulit
- 4. Meningkatkan Pertumbuhan Rambut
- 5. Menguatkan Tulang
- 6. Memperbaiki Sel Tubuh Setelah Berolahraga
- 7. Anti Depresan
- 8. Meningkatkan Kesehatan Otak
- 9. Mengurangi Gejala Menopause
- Berapa Banyak Jumlah Susu Kedelai yang Boleh di Minum Dalam 1 Hari?
- Siapa yang Tidak Boleh Minum Susu Kedelai?
1. Menurunkan Berat Badan
Jika dibandingkan dengan susu lainnya, susu kedelai mengandung nutrisi yang sama dengan susu sapi rendah lemak. Susu kedelai mengandung 9 asam amino esensial, kaya akan protein, dan memiliki kandungan lemak dan karbohidrat yang seimbang. Susu kedelai juga memiliki jumlah protein yang lebih banyak daripada susu almond, dan memiliki kalori yang lebih rendah daripada susu sapi. [3]
Susu kedelai memiliki banyak serat dimana dapat mempengaruhi berat tubuh dan kadar kolesterol dalam darah. Minuman ini juga diketahui dapat membantu obesitas dan penderita tekanan darah tinggi. Mencampurkan susu kedelai dengan susu sapi rendah lemak dan beberapa protein kedelai lainnya, dapat mengatasi obesitas dan menjaga massa otot. [2]
2. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Kedelai, termasuk juga susu kedelai, tergolong dalam makanan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dalam darah dan mencegah penyakit jantung. Susu kedelai juga kaya akan mineral, vitamin, dan lemak tak jenuh dimana secara bersamaan dapat menjaga kesehatan jantung. [2]
The U.S. Food and Drug Administration (FDA) mengumumkan pada tahun 2017 bahwa kedelai dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Sebagai respon dari pernyataan ini, sebuah studi tahun 2019 dalam Journal of Nutrition menganalisa 46 orang dewasa dengan kadar kolesterol tinggi. Hasil riset tersebut menunjukkan bahwa 25 gram protein kedelai setiap harinya selama 6 minggu dapat menurunkan kolesterol LDL sebesar 3 hingga 4 persen. [3]
3. Mengatasi Gangguan Kulit
Jika anda sedang mengalami fase kulit wajah yang berjerawat, cobalah tingkatkan asupan makanan yang kaya akan kedelai. Hal ini disebabkan karena kedelai dan olahan kedelai sangat baik untuk mengurangi hiperpingmentasi, sebuah kondisi dari penggelapan beberapa titik warna kulit. Sebuah penelitian juga mengatakan bahwa kedelai mengandung senyawa anti penuaan. [2]
4. Meningkatkan Pertumbuhan Rambut
Susu kedelai, saat di kombinasi dengan makanan tinggi protein kedelai, dapat memiliki dampak pada rambut anda. Kedelai dapat menstimulasi pertumbuhan rambut untuk meningkatkan penampilannya. [2]
Susu kedelai juga bermanfaat bagi setiap orang yang memiliki rambut kasar dan sulit diatur. [2]
5. Menguatkan Tulang
Jika anda membuat susu kedelai dirumah, susu kedelai yang anda buat tidak akan mengandung banyak kalsium. Namun, jika anda membeli susu kedelai kemasan di toko, kebanyakan produsen menambahkan kalsium pada produk mereka. [3]
Susu kedelai kemasan mengandung banyak kalsium dan sangat berguna untuk tulang. Kandungan kalsium susu kedelai dapat meningkatkan kesehatan tulang dan membuatnya tetap kuat, menjaga struktur tulang, serta mengurangi risiko patah tulang atau fraktur. [2]
6. Memperbaiki Sel Tubuh Setelah Berolahraga
Berolahraga membuat tumbuh anda kehilangan sebagian lemak dan membakar kalori. Namun, setelah berolahraga, pemulihan tubuh juga harus dilakukan.
Jika anda vegan atau intoleransi laktosa, susu kedelai dapat menjadi minuman yang tepat sebagai pengganti susu sapi dan dapat memperbaiki sel tubuh. Riboflavin yang terkandung dalam susu kedelai juga dapat membantu mengisi kembali energi tubuh yang hilang usai berolahraga. [2]
7. Anti Depresan
Susu kedelai dapat meningkatkan suasana hati anda. Susu kedelai mengandung vitamin B6 dan vitamin B komplek, dimana sangat berguna untuk meningkatkan suasana hati.
Disamping itu, susu kedelai kaya akan magnesium yang dapat melepaskan hormon serotonin dalam tubuh, sebuah hormon yang bekerja sebagai anti depresan. [2]
8. Meningkatkan Kesehatan Otak
Susu kedelai banyak mengandung asam lemak omega 3, dimana tergolong dalam lemak sehat yang tidak dapat diproduksi alami oleh tubuh. Asam lemak omega 3 selalu dihubungkan dengan penurunan demensia dan penyakit Alzheimer.
Manfaat susu kedelai terhadap penyakit tersebut masih dalam penelitian, namun kedelai secara umum merupakan salah satu sumber asam lemak omega 3 terbaik yang berasal dari produk non hewani. [1]
9. Mengurangi Gejala Menopause
Susu kedelai mengandung isoflavones, dimana merupakan sebuah senyawa kimia yang lebih dikenal dengan nama phytoestrogens. Senyawa ini bekerja dalam tubuh seperti estrogen, namun dalam kekuatan yang lemah. Oleh sebab itu, studi telah menunjukkan bahwa mengkonsumsi susu kedelai dan produk kedelai lainnya dapat mengurangi gejala menopause. [1]
Kandungan isoflavones ini juga memiliki potensi dalam menurunkan risiko kanker dan osteoporosis. Namun, penelitian lanjutan tetap diperlukan untuk mengetaui fungsi isoflavones dengan lebih jelas. [3]
Berapa Banyak Jumlah Susu Kedelai yang Boleh di Minum Dalam 1 Hari?
Anda dapat dengan percaya diri minum susu kedelai selama sesuai dengan anjuran yang berlaku. Menurut American Institue for Cancer Research (AICR), rekomendasi asupan kedelai perharinya, termasuk susu kedelai, adalah 1 sampai 2 gelas. [3]
Sebagai contoh, jika anda akan makan tahu untuk makan malam, anda masih dapat minum 1 gelas susu kedelai di pagi harinya. AICR juga menuliskan bahwa peneliti percaya bahwa 3 gelas kedelai per harinya masih tergolong dalam batas aman. [3]
Siapa yang Tidak Boleh Minum Susu Kedelai?
Jika anda alergi terhadap kedelai, anda harus menghindari susu kedelai. Susu kedelai yang digunakan dalam olahan pangan juga dapat memicu reaksi alergi. Ibu hamil dan penderita kanker payudara dapat mengkonsumsi susu kedelai dalam jumlah sedang perharinya, menurut AICR. [3]