35 Manfaat Wheatgrass untuk Kesehatan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by redaction team, read our quality control guidelance for more info

Wheatgrass diketahui mengandung banyak nutrisi yang sangat bermanfaat bagi tubuh, khususnya mineral, fitokimia, enxim aktif hingga berbagai macam vitamin [1].

Bahkan, protein yang terkandung dalam Wheatgrass ini dinilai dapat berperan penting dalam mencegah berbagai macam penyakit yang menyerang tubuh [1].

Untuk lebih lengkapnya, berikut ini merupakan beberapa manfaat mengonsumsi Wheatgrass yang perlu diketahui [2, 3, 4]:

1. Sebagai Makanan Super Kaya Nutrisi

Wheatgrass disebut-sebut sebagai salah sumber makanan super karena memiliki banyak kandungan nutrisi yang sangat bermanfaat untuk tubuh. Bahkan, Wheatgrass ini menjadi pilihan terbaik jika ingin meningkatkan kesehatan.

Hal ini bukan hanya omong kosong saja, melainkan dapat dibuktikan dengan melihat berbagai jenis nutrisi yang terkandung didalamnya, termasuk [2]:

  • Besi
  • Kalsium
  • Enzim
  • Magnesium
  • Fitonutrien
  • 17 asam amino
  • Vitamin A, C, E, K, dan B kompleks
  • Klorofil
  • Protein

2. Membantu Menghilangkan Racun Tubuh

Kandungan klorofil dalam Wheatgrass diketahui telah terbukti dapat membantu fungsi hati dalam menghilangkan racun dan kotoran dari dalam tubuh.

Jika pembersihan racun dalam tubuh telah dilakukan maka energi dan kesehatan tubuh akan dapat ditingkatkan juga secara keseluruhan.

3. Membantu Pencernaan

Pencernaan umumnya merupakan serangkaian proses yang rumit. Kandungan enzim tingkat tinggi dalam Wheatgrass diketahui dapat membantu proses pencernaan tersebut.

Dalam hal ini, enzim tersebut akan membantu tubuh untuk memecah dan menyerap nutrisi dari makanan yang dikonsumsi. Selain itu, efek detoks juga sangat membantu proses pembersihan usus.

Hal ini tentu akan mencegah atau setidaknya mengurangi risiko kembung, kesulitan buang gas maupun ketidaknyamanan perut.

Kandungan serat dan vitamin B kompleksnya ternyata juga dapat membantu meningkatkan fungsi dari otot-otot sistem pencernaan.

4. Membantu Meningkatkan Metabolisme Tubuh

Wheatgrass termasuk dalam salah satu sumber makanan yang rendah kalori dan tidak mengandung lemak, sehinga dapat membantu mengontrol berat badan. Selain itu, metabolisme tubuh juga dapat ditingkatkan.

5. Menurunkan Kolesterol

Kadar kolesterol jahat yang tinggi, umumnya akan membuat seseorang lebih berisiko mengalami penyakit jantung. Konsumsi Wheatgrass diketahui dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.

6. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Sistem kekebalan tubuh merupakan benteng pertahanan bagi tubuh, khususnya dalam mencegah atau menangkal serangan infeksi maupun penyakit.

Konsumsi Wheatgrass diketahui dapat membantu meningkatkan fungsi dari sistem kekebalan tubuh tersebut. Dengan kata lain, konsumsi Wheatgrass mungkin akan dapat membantu tubuh tidak mudah terserang penyakit atau lebih cepat pulih dari penyakit.

7. Meningkatkan Energi

Konsumsi Wheatgrass setelah beraktivitas mungkin akan dapat membantu tubuh lebih cepat mengembalikan energinya. Dengan demikian, tubuh akan menjadi lebih segar dan siap menjalankan aktivitas selanjutnya dengan energi yang meningkat.

8. Meningkatkan Fungsi Kognitif

Fungsi kognitif mungkin akan dapat ditingkatkan dengan mengonsumsi Wheatgrass. Mengingat, Wheatgrass sendiri dinilai memiliki efek neuroprotektif yang sangat bermanfaat unttuk menjaga dan meningkatkan fungsi kognitif.

Fungsi kognitif dalam hal ini mungkin dapat berupa membantu mencegah hilang ingatan dan meningkatkan koordinasi tangan serta mata.

9. Membantu Meredakan Radang Sendi

Sifat anti-inflamasi diketahui juga dimiliki oleh Wheatgrass, di mana sifat ini dapat membantu meredakan gejala rdang sendi seperti kekakuan, nyeri hingga pembengkakan.

Dengan kata lain, konsumsi Wheatgrass dapat membuat seseorang dengan radang sendi menjadi lebih nyaman menjalani hari.

10. Mengobati Penyakit Kulit

Penyakit kulit seperti eksim maupun psoriasis ternyata dapat diobati dengan perawatan rumahan yang menggunakan bahwan Wheatgrass. Cara penggunaannya pun sederhana saja termasuk dengan [3]:

  • Menggosokkan jus Wheatgrass yang telah dibekukan ke area kulit
  • Berendam dengan air hangat yang dicampur dengan Wheatgrass selama 30 menit

11. Meningkatkan Fungsi Kelenjar Tiroid

Kandungan selenium dalam Wheatgrass diketahui dapat membantu meningkatkan fungsi kelenjar tiroid yang sehat.  Oleh karena itu, konsumsi Wheatgrass di pagi hari direkomendasikan untuk orang-orang yang ingin meningkatkan fungsi tiroid yang tidak teratur.

12. Membantu Meningkatkan Fungsi Sel

Diet alkali yang disertai dengan buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan dan Wheatgrass diketahui merupakan ide yang bagus untuk membantu meningkatkan fungsi sel tubuh. Selain itu, Wheatgrass ini cenderung basa dan tinggi nutrisi jadi juga akan sangat tepat untuk detoksifikasi.

13. Menguatkan Sel Darah Merah

Wheatgrass menurut hasil penelitian menunjukkan bahwa dapat berfungsi sebagai penguat sel darah merah, sehingga kebutuhan transfuse darah pasien pun menjadi berkurang. Dengan meningkatnya kekuatan sel darah merah, sistem kekebalan tubuh pun dapat menjadi lebih baik.

14. Merangsang Sirkulasi

Wheatgrass diketahui dapat meningkatkan jumlah oksigen dalam darah, sehingga dapat membantu merangsang sirkulasi menjadi lebih baik. Fungsi ini akan lebih efektif ketika Wheatgrass dikonsumsi sebelum melakukan olahraga.

15. Mengurangi Gejala Kelelahan

Kandungan klorofil dalam Wheatgrass tidak hanya berfungsi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, namun juga dapat mengurangi gejala kelelahan. Mengingat, kandungan klorofi berkontribusi pada regenerasi sel dan meningkatkan sistem adrenal yang sangat penting bagi penderita kelelahan kronis.

16. Menghilangkan Bau Badan

Bau badan yang tidak sedap seringkali membuat seseorang menjadi tidak percaya diri. Konsumsi Wheatgrass ternyata dapat membantu mengurangi bau badan yang tidak sedap bahkan sejak dahulu kala.

Keringat bau dapat disebabkan oleh adanya gangguan dalam proses pencernaan lemak atau kekurangan magnesium. Konsumsi Wheatgrass dapat mencegah penyebab tersebut.

17. Mengurangi Lesi Pasien Kusta

Wheatgrass yang digunakan sebagai obat topikal diketahui dapat membantu mengurangi lesi plantar pada pasien kusta secara signifikan. Penggunaannya pun mudah, yaitu cukup dengan mengoleskan jus Wheatgrass ke kulit dengan bola kapas dan didiamkan selama beberapa menit.

18. Menjaga Kesehatan Mulut

Kesehatan mulut merupakan hal yang penting karena rentan sekali dengan bakteri dari sisa-sisa makanan. Konsumsi Wheatgrass ternyata memberikan manfaat bagi kesehatan mulut termasuk [3]:

Manfaat ini tidak terlepas dari kandungan zat dalam Wheatgrass yang bersifat sebagai antibakteri dan antimikroba alami.

19. Melindungi Hati Dari Efek Alkohol

Alkohol merupakan salah satu minuman yang menjadi penyebab banyak penyakit. Alkohol dapat juga memberikan efek buruk pada organ hati. Konsumsi Wheatgrass ternyata dapat melindungi hati dari efek merugikan alkohol tersebut. Mengingat Wheatgrass dapat membantu revitalisasi organ hati.

20. Mengobati Sunburn

Wheatgrass dinilai dapat menjadi obat topikal yang efektif dalam membantu mengobati sunburn atau kulit terbakar matahari. Mengingat, Wheatgrass mengandung zat yang bersifat anti-inflamasi yang mempercepat penyembuhan kulit yang terbakar.

21. Menstabilkan Kadar Lipid

Kadar lipid diketahui dapat distabilkan dengan cara mengonsumsi Wheatgrass. Dengan kata lain, Wheatgrass ini dapat berperan dalam mengurangi risiko terjadinya hiperlipidemia.

22. Menghilangkan Jerawat

Jerawat seringkali membuat seseorang menjadi tidak percaya diri dengan penampilan wajahnya. Sifat antibakteri dalam kandungan Wheatgrass dinilai dapat mengurangi peradangan kronis sehingga efektif mengurangi jerawat.

23. Mencegah Kanker

Kanker umumnya akan cenderung berkembang pada lingkungan yang rendah oksigen. Oleh karena Wheatgrass mengandung enzim tertentu yang dapat mengoksigenasi darah maka Wheatgrass dinilai berpotensi sebagai anti-kanker.

Dalam kaitannya dengan kanker, Wheatgrass dapat memberikan beberapa manfaat seperti [3, 4]:

  • Mengurangi beban racun radiasI, polusi dan logam berat
  • Meningkatkan efektivitas pengobatan kanker
  • Mengurangi efek samping kemoterapi

24. Melawan Flu Biasa

Suplemean Wheatgrass mungkin dapat dijadikan salah satu alternatif untuk menghindari flu biasa dengan meningkatkan kekebalan tubuh. Mengingat, Wheatgrass sendiri mengandung banyak vitamin yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh, khususnya dalam melawan flu biasa.

25. Membantu Mengurangi Stres

Kandungan vitamin K dan magnesium diketahui dapat meningkatkan sistem adrenal tubuh hingga stres pun dapat berkurang. Selain itu, kandungan mineral besi yang kaya dalam Wheatgrass juga sangat membantu mencegah kelelahan yang memperburuk suasana hati.

26. Membantu Manajemen Pasien Depresi

Bukan hanya bermanfaat dalam mengurangi stres dan suasana hati memburuk, konsumsi Wheatgrass ternyata juga dapat membantu manajemen prenderita depresi. Mengingat, bagi penderita depresi menjaga kadar zat besi agar seimbang sangat penting.

27. Menjaga Penampilan Kuku Tetap Baik

Kuku seseorang yang terlihat lemah, terdapat bintik-bintik putih, tekstur kadar atau berwana kekuningan maupun kebiruan mungkin disebabkan oleh kurangnya zat bersi dan sirkulasi.

Oleh karena itu, konsumsi Wheatgrass akan dapat membantu mencukupi kebutuhan zat besi dan melancarkan sirkulasi. Dengan demikian, penampilan kuku sebagaimana disebutkan tersebut akan dapat dicegah.

28. Meringankan Nyeri Menstruasi

Menstruasi seringkali disertai dengan rasa nyeri yang kadang menyakitkan hingga mengganggu aktivitas harian pada wanita. Nyeri menstruasi ini umumnya disebabkan oleh kekurangan gizi, vitamin dan mineral seperti magnesium dan niasin.

Konsumsi Wheatgrass yang kaya nutrisi seperti magnesium diketahui dapat membantu mencukupi kebutuhan magnesium tubuh sehingga nyeri haid pun bisa diringankan atau bahkan dicegah.

29. Melawan Peradangan Usus

Wheatgrass diketahui mampu memberikan sifat anti-inflamasi yang dapat melawan peradangan yang terjadi di organ usus. Selain itu, sifat anti-inflamasi Wheatgrass dinilai juga dapat membantu melawan penyakit Crohn dan Irritated Bowel Sindrom.

30. Mencegah Penuaan Dini

Penuaan dini mungkin dapat terjadi akibat efek dari eadikal bebas yang merusak elemen-elemen penting dalam sel tubuh. Kandungan rantai asam amino dan antioksidan Wheatgrass dinilai mampu memperbaiki  DNA dan mencegah penuaan dini yang tidak normal.

31. Mencegah Kelainan Genetik

Sebagaimana telah disebut sebelumnya, kandungan asam amino dan antioksidan dalam Wheatgrass diketahui dapat memperbaiki DNA. Dalam hal ini, selain mencegah penuaan dini yang tidak normal, ternyata juga dapat mencegah terjadinya kelainan genetik.

33. Menghilangkan Ketombe

Salah satu masalah kulit kepala yang kering dan tidak sehat yaitu ketombe. Wheatgrass diketahui dapat menyeimbangakan pH kulit kepala sehingga dapat memperbaiki kulit kepala yang kering maupun tidak sehat.

Hal ini secara langsung dapat menghilangkan atau bahkan mencegah berkembangnya ketombe pada kulit kepala.

34. Meningkatkan Kesuburan

Untuk pasangan yang sedang berusaha memiliki bayi, konsumsi Wheatgrass mungkin akan disarankan, khususnya untuk laki-laki. Mengingat, Wheatgrass mengandung P4D1 yang dapat mempengaruhi sel sperma dan DNA untuk meningkatkan kesuburan.

35. Mencegah Konsumsi Camilan Tidak Sehat

Wheatgrass termasuk salah satu makanan pada nutrisi, sehingga apabila dikonsumsi akan cenderung lebih lama kenyang dan mengurangi konsumsi camilan yang tidak sehat.

Dengan konsumsi Wheatgrass mungkin seseorang tidak akan terlalu menginginkan makanan kaya gula, lema dan pengawet.

Efek Samping Wheatgrass

Berikut ini merupakan beberapa efek samping yang mungkin dapat ditimbulkan oleh konsumsi Wheatgrass yang terkontaminasi bakteri maupun tidak tepat jumlahnya [2]:

Khusus bagi ibu hamil dan menyusui, konsumsi Wheatgrass sebaiknya tidak dilakukan karena mungkin berisiko menyebabkan reaksi alergi [2].

fbWhatsappTwitterLinkedIn

Add Comment