√ Scientific BasePass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info
Scientific review by: Tim Riset IDNmedis
Dasatinib merupakan salah satu obat kanker yang berfungsi untuk memperlambat pertumbuhan sel kanker. Obat ini dapat dikonsumsi oleh orang dewasa untuk mengobati jenis kanker darah yang disebut leukemia myelogenous kronis kromosom Philadelphia (CML). Pada orang dewasa dasatinib dapat digunakan untuk mengobati leukemia limfoblastik akut (ALL) Philadelphia positif-kromosom Philadelphia.[1]
Di bawah ini terdapat beberapa info mengenai dasatinib, mulai dari indikasi hingga peringatannya:[1]
Indikasi
Leukemia mieloid kronis
Kategori
Obat khusus
Konsumsi
Dewasa
Kelas
BCR-ABL tyrosine kinase inhibitors
Bentuk
Tablet
Kontraindikasi
Hipersensitivitas
Peringatan
Pasien dengan kondisi berikut, wajib berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan dasatinib: → Pasien yang memiliki imun yang lemah. → Pasien yang mengalami pendarahan lambung atau usus. → Pasien yang memiliki penyakit hati dan jantung. → Pasien yang memiliki kadar atau magnesium yang rendah di dalam darahnya. → Pasien dengan pemyakit paru-paru. → Pasien dengan intoleransi laktosa. → Anak-anak, ibu hamil dan menyusui .
Kategori Obat Pada Kehamilan & Menyusui
Cara Pemberian Obat: ↔ Melalui PO/rektal (diminum/dari anus): Kategori D: Ada bukti positif tentang risiko yang dialami janin dalam penyelidikan.
Manfaat Dasatinib
Dasatinib hanya digunakan untuk pengobatan kanker leukimia kronis. Namun, dasatinib hanya untuk memperlambat pertumbuhan sel kanker. Seperti obat kanker lainnya, yang hanya memperlambat.[1]
Dosis Dasatinib
Pemberian dosis dasatinib hanya diperuntukkan bagi orang dewasa.[2]
Diminum: ⇔ Fase kronis: → Awal minum: 100 mg sekali sehari. → Peningkatan: 140 mg sekali sehari.
⇔ Fase percepatan, myeloid atau limfoid CML atau ALL-positif kromosom Philadelphia: →Awal minum: 140 mg sekali sehari. → Peningkatan: 180 mg sekali sehari.
Efek Samping Dasatinib
Dasatinib memang mempunyai efek tertentu. Efek samping yang sering dilaporkan adalah:[1]
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang obat dasatinib, berikut adalah penjelasan mengenai dasatinib mulai dari penyimpanan, cara kerja, hingga overdosis:[1,2]
Penyimpanan
Tablet/tutup/suspensi/solusi: → Simpan antara di suhu 25°C. → Jangan simpan di freezer. → Lindungi dari cahaya dan kelembaban.
Cara Kerja
Deskripsi: Dasatinib adalah penghambat beberapa tirosin kinase. Obat ini digunakan untuk pengobatan semua fase leukemia myeloid kronis (CML) dan Philadelphia-positive leukemia lymphoblastic leukemia (ALL) pada orang dewasa yang memiliki resistensi atau intoleransi terhadap terapi sebelumnya, termasuk imatinib. ⇔ Farmakokinetik: Penyerapan: Waktu untuk memuncak konsentrasi plasma: 0,5-6 jam. Distribusi: Volume distribusi: 2505 L. Pengikatan protein plasma: Sekitar 96% (dasatinib); sekitar 93% (metabolit aktif). Metabolisme: Hati secara ekstensif melalui isoenzim CYP3A4 untuk membentuk metabolit aktifnya. Ekskresi: Melalui tinja (sekitar 85%, 19% sebagai obat tidak berubah); urine (sekitar 4%, 0,1% sebagai obat tidak berubah).
Interaksi Dengan Obat Lain
→ Peningkatan kadar serum (misal alfentanil, cisapride, closlosporin, fentanil, pimozid, kuinidin, simvastatin, sirolimus, tacrolimus, ergot alkaloid). → Peningkatan risiko pendarahan dan trombositopenia dengan obat antiplatelet, antikoagulan, dan NSAID. → Dapat mengurangi kadar plasma dengan antasid (jadi berikan dua jam terpisah dengan dasatinib).
Interaksi Dengan Makanan
→ Hindari St. John’s wort karena dapat menurunkan tingkat dasatinib. → Hindari jus jeruk bali merah karena dapat meningkatkan kadar dasatinib.
Overdosis
⇔ Gejala: Trombosit berkurang drastis. ⇔ Cara Mengatasi: Pantau secara ketat untuk myelosuppression. Perawatan suportif dan simtomatik.
Pertanyaan Seputar Dasatinib
Apa ibu hamil boleh mengonsumsi obat ini?
Akan ada risiko yang terjadi pada ibu hamil jika mengonsumsi obat ini.[1]
Apa obat ini bisa menyebabkan ketergantungan?
Tidak akan terjadi ketergantungan jika meminum sesuai dosis.[2]