Penting bagi seorang ibu untuk memperhatikan gizi yang seimbang untuk anak. Karena anak masih berada pada masa pertumbuhan. Sehingga memberikan gizi yang seimbang dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Salah satu gizi yang seharusnya dipenuhi pada masa pertumbuhan anak adalah kalsium.
Kalsium adalah salah satu nutrisi yang penting bagi anak. Kalsium juga merupakan mineral penting yang mendukung perkembangan tulang dan gigi anak.[3]
Memperoleh kalsium dapat berasal dari makanan yang mengandung kalsium. Berikut ini beberapa makanan yang mengandung kalsium untuk anak:
- Produk Susu
Banyak orang mengetahui bahwa kalsium dapat diperoleh dari produk susu. Susu mengandung kalsium yang dibutuhkan oleh masa pertumbuhan anak. Produk susu antara lain adalah susu sapi, susu kerbau, dan susu kambing. [3]
Kandungan kalsium pada 100 ml susu sapi sekitar 120 mg kalsium sedangkan kandungan kalsium pada 100 ml susu kambing adalah 134 mg kalsium. [3]
Namun apabila anak tidak suka susu maka dapat menggantinya dengan produk olahan susu seperti keju atau yogurt. Disarankan agar orang tua memasukkan setidaknya satu porsi produk susu pada makanan si kecil yang dikonsumsi setiap hari. [1]
Kedelai adalah makanan yang mengandung kaya kalsium yang dapat ditambahkan pada menu makanan anak anda. Menambahkan kedelai pada makanan anak juga memastikan anak anda memperoleh zat besi, serat dan mineral sehat seperti fosfor, magnesium, dan thiamin. [1]
Anak anda dapat menggunakan produk kedelai seperti susu kedelai, yoghurt kedelai, tempe dan produk olahan kedelai lainnya. Susu kedelai juga dapat menjadi alternatif apabila ditemukan bahwa anak anda ternyata alergi terhadap susu sapi.[6]
- Sayuran Hijau
Semua orang tentu mengetahui bahwa sayuran mengandung vitamin dan kaya akan manfaat bagi yang mengonsumsi. Sehingga bagi anak sayuran sebenarnya merupakan salah satu makanan yang seharusnya dikonsumsi. Karena sayur juga dapat mengandung kalsium. [4]
Sayuran hijau yang mengandung kalsium antara lain brokoli, kangkung, sawi, bayam, lobak, dan selada air. Sayuran ini juga merupakan alternatif bagi anak anda untuk memperoleh kalsium dari non susu apabila anak ternyata alergi terhadap susu. [3]
Almond dapat meningkatkan kekuatan otak dan memeori serta merupakan sumber kalsium yang sangat baik bagi anak. Sekitar 100 gram almond mengandung 248 mg kalsium. Selain mengandung kalsium almond juga memiliki rasa yang lezat untuk dimakan.[3]
Disarankan apabila anak belum bisa mengunyah almond maka berikan almond dalam bentuk mentega almond, susu almond atau milkshake tetapi apabila anak sudah bisa mengunyah almond berilah segenggam atau lebih. [1]
- Kacang-kacangan
Banyak orang mengetahui bahwa kacang-kacangan juga mengandung gizi dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Tak terkecuali kandungan kalsium pada kacang juga sangat dibutuhkan oleh anak-anak. Kacang-kacangan yang mengandung kalsium antara lain kacang hijau, kacang brazil, kacang merah kacang putih, kacang panggang.[5]
Diketahui bahwa 100 gram kacang hijau mengandung sekitar 25 mg kalsium. Serta kacang-kacangan tersebut dapat ditambahkan ke dalam hidangan dan diolah untuk makanan bagi anak anda.[3]
- Jeruk
Jeruk dikenal memiliki kandungan vitamin c yang baik bagi kesehatan tubuh. Namun ternyata buah jeruk juga mengandung kalsium, kalium, magnesium dan folat. Sebuah jeruk yang berukuran sedang dapat memberikan 50 mg kalsium bagi anak anda. Jeruk tidak hanya dimakan saja namun dapat diolah sebagi jus jeruk. [1]
American Academi Of Pediatrics (AAP) mengumumkan dalam pedoman baru-baru ini bahwa anak-anak dibawah usia satu tahun tidak boleh minum jus sama sekali dan untuk anak-anak yang lebih besar membatasi konsumsi jus dalam jumlah yang sangat kecil. [3]
- Ikan
Selain kalsium berasal dari susu, ikan merupakan salah satu sumber kalsium yang sangat baik bagi anak yang masih dalam masa pertumbuhan. Ikan mengandung kalsium antara lain seperti tuna, udang salmon dan sarden.[1]
Ikan juga merupakan salah satu makanan mengandung kalsium non susu. Meskipun ikan mengandung kalsium namun ternyata ikan mengandung kalsium lebih sedikit jika dibandingkan dengan produk susu.[2]
- Sereal
Kalsium dapat diperoleh dari makanan sereal. Sereal merupakan cara yang baik dalam menambahkan kalsium pada makanan anak anda. Sereal ternyata makanan yang kaya akan kalsium didalamnya.[1]
Sereal dapat disajikan sebagai sarapan bagi anak anda. Karena sereal sendiri memiliki rasa dan bentuk yang cukup beragam sehingga menarik perhatian anak anda untuk menyantap sajian hidangan yang diberikan.
Manfaat Kalsium Bagi anak
Setiap anak tentu membutuhkan kalsium pada masa pertumbuhan hal ini disebabkan karena kalsium merupakan gizi yang mendukung perkembangan anak. Berikut ini terdapat manfaat kalsium bagi anak:
- Mendukung Perkembangan Gigi sehat
Pada masa pertumbuhan gigi memutihkan mineral untuk menjadi lebih kuat dan lebih padat. Kalsium akan membantu meningkatkan kekuatan email dan pulpa di dalam gigi. Memberikan kalsium pada anak dapat mendukung perkembangan gigi sehat dan kuat untuk mengunyah makanan pada mulut anak anda.[8]
- Mencapai Pertumbuhan Tulang Maksimal
Alasan paling penting untuk memberikan kalsium pada anak adalah untuk pertumbuhan tulang. Karena saat anak anda masih kecil pada bagian kepala tulang masih lebih lembut. Sehingga anak-anak dengan tulang yang lemah lebih berisiko mengalami patah tulang, osteoporosis dan kerusakan lainnya. [7]
Kalsium dapat memperkuat kepadatan tulang untuk menopang tubuh anak anda serta memelihara kekuatan tulang. Jumlah kalsium yang diserap ke dalam tulang anak anda juga bergantung pada jumlah kalsium yang anak makan.[2]
- Meningkatkan Kontraksi Otot
Kalsium tidak hanya penting bagi tulang namun juga penting untuk perkembangan otot. Kalsium akan membantu meningkatkan kontraksi otor sehingga mengurangi risiko kram otot. Pada masa anak-anak otot-otot masih berkembang sehingga kalsium sangat dibutuhkan untuk memaksimalkan perkembangan otot. [8]
- Perkembangan Otak
Pada masa pertumbuhan anak penting untuk memperhatikan perkembangan otak. Kalsium dapat mengatur perkembangan otak dan semua koneksinya sehingga dapat mempengaruhi dasar fungsional dan struktural sel-sel otak. [8]
Sehingga memenuhi kebutuhan kalsium pada anak akan memaksimalkan perkembangan otak dan perkembangan sistem saraf bagi anak. Karena dengan melengkapi memberikan kalsium dapat mengurangi masalah yang timbul pada pertumbuhan anak anda.